Konten dari Pengguna

Latar Belakang Dibentuknya Bank Dunia dan Tujuannya

Berita Bisnis
Berita dan Informasi Praktis soal Ekonomi Bisnis
5 Juli 2023 11:57 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi bank dunia. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bank dunia. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Latar belakang dibentuknya Bank Dunia atau World Bank tidak terlepas dari konflik antar negara yang terjadi pada saat Perang Dunia II. Akibat Perang Dunia II, sistem perekonomian di seluruh dunia mengalami kelumpuhan hingga kehancuran.
ADVERTISEMENT
Kerugian akibat perang tersebut membuat masyarakat berpikir untuk menciptakan tatanan perekonomian baru pasca perang. Tata perekonomian baru tersebut kemudian diaplikasikan dalam bentuk Bank Dunia.
Menurut catatan sejarah, Bank Dunia pertama kali dibentuk pada 1 April 1944. Pembentukan dilakukan dalam acara United Nations Monetary and Financial Conference di Bretton Woods, New Hampshire, Amerika Serikat. Simak info lengkapnya di bawah ini.

Latar Belakang Dibentuknya Bank Dunia

Ilustrasi Bank Dunia. Foto: Unsplash
Pada tahun 1939 di awal Perang Dunia II, John Maynard Keynes dari Departemen Keuangan Inggris dan Harry Dexter White dari Departemen Keuangan Amerika Serikat secara independen mulai mengembangkan gagasan tentang tatanan keuangan dunia pasca-Perang Dunia II.
Setelah negosiasi antara para pejabat Amerika Serikat dan Inggris, dan berkonsultasi dengan beberapa Sekutu lainnya, Pernyataan Bersama Para Ahli tentang Pembentukan Dana Moneter Internasional diterbitkan secara bersamaan di sejumlah negara Sekutu.
ADVERTISEMENT
Usai Perang Dunia Il, negara-negara pemenang perang khususnya Amerika dan sekutu-sekutunya memprakarsai terselenggaranya Bretton Woods Conference pada tahun 1944 yang menjadi asal mula pendirian Bank Dunia.
Dikutip dari buku Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya, Prima Andreas Siregar, Supitriyani Supitriyani, Luthfi Parinduri, dkk, Yayasan Kita Menulis, konferensi itu diikuti oleh delegasi dari 44 negara, namun yang paling berperan dalam negosiasi pembentukan Bank Dunia adalah AS dan Inggris.
Mereka berkumpul untuk merumuskan sistem keuangan internasional pasca-Perang Dunia II. Salah satu hasil dari konferensi ini adalah pembentukan dua institusi keuangan internasional utama, yaitu Bank Dunia dan Dana Moneter Internasional (IMF).
ADVERTISEMENT

Tujuan Dibentuknya Bank Dunia

Ilustrasi Bank Dunia. Foto: Unsplash
Merjuk buku Hukum Ekonomi Internasional karya Hanif Nur Widhiyanti, dkk, tujuan awal dibentuknya Bank Dunia adalah untuk membantu pemulihan ekonomi negara-negara yang hancur akibat Perang Dunia II.
Organisasi ini menyediakan pinjaman jangka panjang untuk proyek-proyek infrastruktur dan pembangunan, serta dukungan teknis dan kebijakan.
Negara pertama yang mendapatkan bantuan Bank Dunia adalah Prancis. Prancis memerlukan dana sebesar 250 juta dolar AS, untuk kebutuhan pembangunan. Tepatnya, untuk membangun kembali infrastruktur negara yang hancur pasca terjadinya perang.
Seiring berjalannya waktu, peran Bank Dunia berevolusi untuk mencakup negara-negara berkembang dan membantu mereka dalam mengatasi kemiskinan. Fokusnya pun meluas, mulai dari pendidikan, kesehatan, pengentasan kemiskinan, perlindungan lingkungan, hingga isu-isu pembangunan lainnya.
ADVERTISEMENT

Lembaga dalam Bank Dunia

Ilustrasi Bank Dunia. Foto: Unsplash
Bank dunia adalah lembaga internasional yang memberikan bantuan dan nasihat keuangan kepada negara yang membutuhkan. Bank dunia terdiri dari lima lembaga konstituen dengan fokus tugas dan fungsi yang berbeda-beda, yaitu:
Hingga saat ini, Grup Bank Dunia bekerja sama dengan negara-negara anggota dan mitra internasional lainnya untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
(NDA)