Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Memahami Ekuitas Merek dan Jenis-jenis Dimensinya
16 November 2023 14:36 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Merek dapat membuat sebuah perusahan dikenal oleh masyarakat. Dengan, banyaknya audiens yang mengenal merek tersebut, perusahan berpotensi mendapatkan keuntungan.
Untuk mengetahui apa itu yang dimaksud dengan ekuitas merek dan jenis dimensinya, simak penjelasan selengkapnya di bawah ini.
Apa itu Ekuitas Merek?
Dalam buku Strategi Menaklukkan Pasar Melalui Riset Ekuisitas & Perilaku Merek oleh Sugiarto, dkk., dijelaskan bahwa ekuitas merek adalah seperangkat aset dan liabilitas merek yang terkait dengan suatu merek, nama, simbol. Hal tersebut mampu menambah atau mengurangi nilai yang diberikan sebuah produk atau jasa baik pada perusahan maupun pada pelanggan.
Bagi konsumen atau pelanggan, ekuitas merek dapat memengaruhi rasa percaya diri mereka dalam pengambilan keputusan pembelian atas dasar pengalaman dalam penggunaan atau asosiasi dengan berbagai karakteristik merek.
ADVERTISEMENT
Selain memberi nilai bagi konsumen, ekuitas merek juga memberi nilai bagi perusahan di antaranya meningkatkan penjualan karena mampu menciptakan loyalitas, memberikan keuntungan kompetitif bagi perusahaan dengan memanfaatkan celah-celah yang tak dimiliki pesaing, hingga mengurangi ketergantungan pada promosi sehingga laba yang diperoleh lebih tinggi.
Jenis-jenis Dimensi Ekuitas Merek
Ekuitas merek dibentuk dari empat dimensi, yaitu brand awareness (kesadaran merek), perceived quality (persepsi kualitas), brand association (asosiasi merek), brand loyalty (loyalitas merek).
1. Brand Awareness (Kesadaran Merek)
Brand awareness adalah kemampuan pelanggan untuk mengenali atau mengingat kembali suatu merek bahwa merupakan bagian dari kategori produk tertentu.
Kesadaran mencerminkan keberadaan merek di benak pelanggan. Meningkatkan kesadaran adalah salah satu mekanisme memperluas jangkauan pasar merek karena kesadaran memengaruhi persepsi dan sikap.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Ekuitas Merek dan Advokasi Pelanggan melalui Strategi Gamifikasi dan Kualitas Pelayanan oleh Zaid S.M, jangkauan kesadaran dapat diukur pada tingkat berbeda, yaitu recognition, recall, graveyard statistic, top of mind, merek dominance, merek familiarty, dan knoledge salience.
2. Perceived Quality (Persepsi Kualitas)
Persepsi kualitas adalah salah satu dimensi yang menggambarkan respons keseluruhan pelanggan terhadap kualitas dan keunggulan yang ditawarkan merek.
Persepsi kualitas dapat diukur dengan skala seperti kualitas tinggi versus kualitas buruk, terbaik dalam kategori versus kualitas tidak konsisten, dan kualitas terbaik dibandingkan kualitas rata-rata versus kualitas lebih rendah.
3. Brand Associations (Asosiasi Merek)
Dimensi asosiasi merek berkenaan dengan segala sesuatu yang terkait dalam memori pelanggan terhadap sebuah merek.
Brand association mencerminkan pencitraan suatu merek terhadap suatu kesan tertentu dalam kaitannya dengan kebiasaan, gaya hidup, manfaat, atribut, produk, geografis, harga, pesaing, selebriti dan lain-lainnya.
ADVERTISEMENT
Semakin banyak brand association yang saling berhubungan akan membentuk brand image. Semakin banyak asosiasi yang saling berhubungan, semakin kuat brand image yang dimiliki merek tersebut.
4. Brand Loyalty (Loyalitas Merek)
Loyalitas merek adalah komitmen kuat dalam berlangganan atau membeli kembali suatu merek secara konsisten di masa mendatang.
Dimensi ini menggambarkan tentang mungkin tidaknya konsumen beralih ke merek lain, terutama jika merek tersebut mengalami perubahan baik yang menyangkut harga ataupun atribut lainnya.
(SA)