Konten dari Pengguna

Pengertian Barang Mentah, Sumber, dan Rumus untuk Menghitung

Berita Bisnis
Berita dan Informasi Praktis soal Ekonomi Bisnis
4 Agustus 2023 9:14 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Pengertian Barang Mentah. Foto: Unsplash.com/Andrey Bond
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Pengertian Barang Mentah. Foto: Unsplash.com/Andrey Bond
ADVERTISEMENT
Pengertian barang mentah adalah bahan atau zat yang digunakan dalam proses produksi awal guna membentuk produk jadi. Barang mentah dapat berupa sumber daya alam (SDA) yang belum dimurnikan (purified).
ADVERTISEMENT
Barang mentah ini berasal dari tiga sumber utama, yakni hewan, tanaman, dan mineral. Ketiganya menghasilkan produk yang berbeda-beda, seperti jaket dari kulit atau energi dari batu bara.
Selain mengetahui pengertian barang mentah lebih lanjut, simak juga sumber dan cara menghitungnya terlebih dulu di artikel Berita Bisnis berikut ini.

Pengertian Barang Mentah

Ilustrasi Pengertian Barang Mentah. Foto: Unsplash.com/Markus Winkler
Mengutip investopedia.com, barang mentah (raw materials) adalah bahan atau zat yang digunakan dalam produksi utama dalam pembuatan barang.
Barang mentah sering kali berkaitan dengan sumber daya alam, sehingga perusahaan manufaktur akan sangat bergantung pada ketersediaan barang mentah di alam sebagai faktor produksinya.
Untuk perusahaan manufaktur, persediaan barang mentah memerlukan penganggaran yang terperinci dan kerangka kerja khusus untuk akuntansi pada neraca dan laporan laba rugi.
ADVERTISEMENT
Merujuk wallstreetmojo.com, barang mentah mengalami pemrosesan dan transformasi menjadi bahan setengah jadi yang selanjutnya digunakan untuk membuat produk akhir untuk dijual.
Sederhananya, barang mentah adalah barang yang belum jadi atau SDA yang belum dimurnikan untuk membuat produk jadi. Contohnya adalah kayu, minyak mentah, karet kosong, bijih mineral, dan lainnya.

Sumber Barang Mentah

Ilustrasi Pengertian Barang Mentah. Foto: Unsplash.com/Etty Fidele
Mengutip wallstreetmojo.com, barang mentah dapat diklasifikasikan ke dalam tiga kategori berdasarkan pada cara memperolehnya, yakni:

1. Berbasis Hewan

Agroindustri adalah pengguna paling umum dari komoditas ini. Industri tekstil, kulit, susu, dan industri lainnya, mengolah barang seperti kulit, wol, sutra, dan lain-lain untuk menghasilkan produk jadi.

2. Berbasis Tanaman

Barang mentah berbasis tanaman adalah barang yang berasal dari kehutanan dan pertanian. Jenis ini terkadang disebut sebagai sumber daya nabati yang tak dimurnikan.
ADVERTISEMENT
Kategori barang yang tak diolah ini mencakup gula, selulosa, minyak goreng, jagung, kayu, gabus, kapas, dan lainnya.

3. Berbasis Mineral

Barang berbasis mineral diperoleh melalui ekstraksi termasuk tanah liat, pasir, marmer, bijih besi, bensin, gas alam, batu bara, logam mulia, dan lainnya. Bahan-bahan dari kategori ini digunakan dalam pengaturan industri atau mengukir perhiasan yang indah.

Rumus untuk Menghitung Barang Mentah

Ilustrasi Pengertian Barang Mentah. Foto: Unsplash.com/Markus Spiske
Merujuk cin7.com, berikut rumus penting yang digunakan dalam perhitungan barang mentah:
Barang Mentah yang Digunakan = Barang Mentah Pembuka + Pembelian Barang Mentah - Barang Mentah Penutup
Apabila sebuah perusahaan memiliki rincian barang mentah di neraca perusahaan sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
maka,
Dengan demikian, barang mentah yang digunakan dalam proses produksi perusahaan senilai Rp8 miliar.
(MQ)