Perbedaan Akuntabilitas dan Responsibilitas dalam Pekerjaan

Ilustrasi Perbedaan Akuntabilitas dan Responsibilitas. Foto: Unsplash.com/Ruthson Zimmerman

Perbedaan akuntabilitas dan responsibilitas salah satunya terlihat dari definisi keduanya. Mengutip puskan.lan.go.id, akuntabilitas adalah kewajiban pertanggungjawaban yang harus dicapai. Sedangkan responsibilitas adalah kewajiban untuk bertanggung jawab.

Keduanya biasanya berlaku dalam hal pekerjaan. Adapun perbedaan lainnya dapat dilihat dari waktu, fokus, subjek, dan sebagainya. Untuk mengetahui perbedaan akuntabilitas dan responsibilitas lebih lanjut, simak informasinya di artikel Berita Bisnis berikut ini.

Perbedaan Akuntabilitas dan Responsibilitas

Ilustrasi Perbedaan Akuntabilitas dan Responsibilitas. Foto: Unsplash.com/CoWomen

Mengutip indeed.com, berikut beberapa perbedaan akuntabilitas dan responsibilitas yang dapat dilihat dari berbagai aspek:

1. Apa yang Menjadi Fokusnya

Responsibilitas berfokus pada tugas. Hal ini berkaitan dengan peran seseorang dalam menyelesaikan tugas tertentu. Akuntabilitas berfokus pada hasil. Hal ini berkaitan dengan bagaimana seseorang bereaksi atau memiliki hasil dari tugas mereka.

Baca Juga: Perbedaan Pemimpin dan Kepemimpinan Menurut Para Ahli

2. Bagaimana Cara Memperolehnya

Akuntabilitas membutuhkan pilihan dan tindakan pribadi. Namun, responsibilitas tak demikian karena seseorang dapat menerima atau memikul tanggung jawab.

3. Kapan Hal Itu Terjadi

Akuntabilitas dan responsibilitas keduanya sama-sama sensitif terhadap waktu. Akuntabilitas hanya dapat terjadi setelah seseorang menyelesaikan tugas.

Namun, responsibilitas dapat terjadi sebelum atau sesudah tugas. Oleh karena itu, akuntabilitas sering kali berlaku untuk satu situasi, tetapi tanggung jawab dapat terjadi secara terus-menerus.

4. Siapa yang Memilikinya

Banyak orang dapat berbagi responsibilitas yang sama untuk menyelesaikan tugas atau proyek tertentu. Namun, akuntabilitas lebih berkaitan dengan pilihan pribadi. Ini berarti beberapa orang tak dapat berbagi akuntabilitas dan hanya dimiliki satu orang.

Cara Mengembangkan Akuntabilitas dan Responsibilitas

Ilustrasi Perbedaan Akuntabilitas dan Responsibilitas. Foto: Unsplash.com/LinkedIn Sales Solutions

Merujuk laman yang sama, berikut beberapa cara mengembangkan akuntabilitas dan responsiblitas dalam perusahaan:

1. Pahami berbagai Perspektif Tim

Atasan dapat meminta umpan balik secara teratur dari karyawan yang diawasi dan mempertimbangkan pemikiran mereka saat membuat rencana ke depan.

2. Berkomunikasi dengan Tim

Selain memahami tim, sama pentingnya untuk membuat diri sendiri dipahami dengan jelas dengan komunikasi yang terbuka dan teratur. Komunikasi yang efektif seperti ini akan mengurangi kemungkinan terjadinya kesalahpahaman, sehingga memastikan tugas-tugas dapat diselesaikan dengan baik.

3. Jujur

Perusahaan cenderung mencari individu yang dapat dipercaya ketika mempertimbangkan manajer dan posisi kepemimpinan lainnya.

Jika diri sendiri secara konsisten terbuka dan jujur, atasan akan lebih percaya bahwa karyawan mampu bertanggung jawab dan menangani tanggung jawab yang lebih besar.

4. Bertanggung Jawablah atas Karyawan Lain

Jika seseorang pemimpin bertanggung jawab atas sebuah tim yang terdiri dari beberapa orang dan salah satu dari mereka berkinerja buruk atau gagal dalam suatu hal, ia harus bertanggung jawab sebagai pemimpin tim.

Ini merupakan tugas seorang pemimpin untuk memastikan bahwa tim bekerja efektif dan mengambil tindakan untuk mencegah kesalahan atau kekurangan.

5. Bersikap Konsisten

Salah satu cara terbaik untuk mengembangkan responsibilitas dan akuntabilitas adalah dengan memastikan bahwa pemimpin selalu melakukan apa yang dikatakan dan akan dilakukan.

(MQ)