Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Rincian Biaya Hidup di Jakarta, Mulai dari Tempat Tinggal hingga Transportasi
7 Desember 2022 13:38 WIB
·
waktu baca 3 menitDiperbarui 15 Januari 2024 18:42 WIB
Tulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sebagai ibu kota negara, biaya hidup di Jakarta terbilang cukup mahal jika dibandingkan dengan kota-kota lain di Indonesia. Gaya hidup masyarakat kota metropolitan ini pun bisa dikatakan jauh lebih mewah.
ADVERTISEMENT
Meski begitu, biaya hidup tersebut sebanding dengan Upah Minimum Provinsi atau UMP DKI Jakarta yang lebih tinggi dari provinsi lain. Tak heran jika banyak orang yang rela merantau dan mengadu nasib di Jakarta demi mencari pundi-pundi rupiah.
Apakah kamu salah satu orang yang ingin mencoba peruntungan di Jakarta? Berikut rincian biaya hidup di Jakarta per bulannya yang perlu kamu perhatikan.
Biaya Hidup di Jakarta
1. Biaya Tempat Tinggal
Ada beragam pilihan tempat tinggal di Jakarta, mulai dari kos-kosan, kontrakan, apartemen, hingga rumah. Masyarakat bebas memilih tempat tinggal mereka sesuai kebutuhan dan penghasilan per bulan.
Bagi yang sudah berkeluarga, rumah menjadi pilihan tepat sebagai hunian untuk bekal di hari tua. Berbeda lagi dengan karyawan yang masih melajang, mereka kerap memilih kos-kosan atau kontrakan sebagai tempat tinggal sehari-hari. Alasannya tak lepas dari biaya sewa yang lebih terjangkau.
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Rahasia Sukses Pensiun Dini tulisan Tarbiyanto Taryoso, harga sewa kos-kosan terbagi menjadi tiga kategori, yaitu:
2. Biaya Konsumsi
ADVERTISEMENT
Biaya makan sehari-hari di Jakarta sejatinya mengikuti gaya hidup setiap orang. Biaya makan mungkin akan menguras kantong bagi mereka yang memiliki standar hidup lebih tinggi. Umumnya, biaya sekali makan di restoran adalah Rp50 ribu sampai Rp100 ribu.
Namun, bagi yang ingin lebih menghemat, makan di warteg atau warung pinggiran sudah cukup. Dengan pengeluaran sebesar Rp15 ribu sampai Rp20 ribu sekali makan, rata-rata biaya makan per hari yang perlu disiapkan yaitu sekitar Rp60 ribu sampai Rp80 ribu.
Jika ingin lebih berhemat, Anda bisa membeli bahan makanan untuk dimasak sendiri di rumah. Masakan tersebut bahkan bisa dibagi untuk beberapa kali makan dalam sehari.
3. Kebutuhan Bulanan
Kebutuhan pokok lainnya, seperti perlengkapan mandi, bahan makanan, dan perlengkapan rumah tangga seperti sabun cuci, pewangi lantai, dan lain-lain dapat dibeli di minimarket atau supermarket terdekat. Umumnya, dibutuhkan Rp200 ribu hingga Rp400 ribu untuk membeli kebutuhan bulanan.
ADVERTISEMENT
4. Biaya Transportasi
Di Jakarta, ada dua moda transportasi yang sering digunakan, yaitu umum dan pribadi. Jika ingin menggunakan transportasi umum, tidak perlu khawatir akan biaya yang membengkak, karena tarifnya cukup murah. Berikut rinciannya:
Perlu dicatat, rincian biaya yang tertera di atas hanya perkiraan. Seperti yang disebutkan sebelumnya, biaya hidup di Jakarta tergantung dengan gaya hidup yang dijalani setiap orang.
(NDA)