Konten dari Pengguna

Tips Memulai Usaha Toko Kelontong yang Sukses

Berita Bisnis
Berita dan Informasi Praktis soal Ekonomi Bisnis
2 Oktober 2024 18:24 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi toko kelontong. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi toko kelontong. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Memulai usaha toko kelontong bisa menjadi pilihan bisnis yang menjanjikan dan menguntungkan. Bisnis ini menawarkan kebutuhan sehari-hari sehingga akan terus dicari oleh banyak orang.
ADVERTISEMENT
Toko kelontong selalu ada di setiap kampung, perumahan, bahkan di tepi jalan. Toko ini menyediakan hampir semua kebutuhan, mulai dari sembako, perlengkapan mandi, hingga makanan ringan.
Namun, untuk bisa berhasil menjalankan usaha ini diperlukan persiapan yang matang dan strategi tepat. Berikut beberapa tip penting untuk memulai usaha toko kelontong bagi pengusaha agar sukses.

Tips Memulai Usaha Toko Kelontong

Ilustrasi toko kelontong. Foto: Pexels
Kehadiran toko kelontong tidak hanya memberik kemudahan bagi pembeli, tetapi juga mendatangkan keuntungan bagi penjualnya. Terlebih lagi bagi mereka yang tidak bisa banyak keluar rumah.
Prinsip toko kelontong adalah membeli barang dalam jumlah banyak dengan mencari harga semurah mungkin tapi dengan kualitas terjaga, kemudian dijual kembali dengan harga yang lebih tinggi.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari buku Peluang Usaha untuk Ibu Rumah Tangga Modal 1 Juta karya A. Primasetra, berikut hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum memulai bisnis toko kelontong.

1. Lakukan Survei Pasar

Sebelum memulai usaha, lakukan riset pasar terlebih dahulu. Hal ini dapat dimulai dengan mendatangi toko kelontong di sekitar rumah atau tempat tinggal.
Perhatikan harga-harga barang yang dijual, catatlah harga tersebut ke dalam sebuah catatan kecil. Perhatikan pula cara mereka menampilkan produk.
Dengan memperhatikan harga tiap toko, hal ini bisa membantu mengetahui toko yang menjual produk dengan harga paling murah sehingga margin atau selisih harga yang diperoleh semakin besar.

2. Siapkan Tempat dan Perlengkapan

Selain dapat membukanya di rumah, pengusaha juga bisa mencari tempat sewa di sekitar rumah untuk membuka toko kelontong. Lokasi yang tepat akan meningkatkan peluang keberhasilan bisnis.
ADVERTISEMENT
Setelah memilih lokasi yang strategis, siapkan tempat untuk toko. Tidak perlu ruangan yang terlalu besar untuk membuka usaha ini. Ruangan seluas 3 x 4 m juga bisa digunakan.
Luas ruang bergantung pada jumlah barang yang akan dipasok dan ditampilkan untuk dijual. Langkah selanjutnya, siapkan perlengakapan seperti etalase, rak, timbangan, kalkulator, dan barang pendukung lainnya.

3. Cari Agen atau Distributor

Untuk mendapatkan barang yang akan dijual, Anda bisa membelinya langsung dari agen atau distributor untuk memasok produk. Pengusaha toko kelontong juga bisa mencari agen di pasar-pasar induk yang menjual barang secara grosir.

4. Siapkan Buku Order Supplier

Pengusaha toko kelontong perlu menyiapkan buku order supplier untuk mengontrol barang apa saja yang dipasok dari supplier, berapa jumlahnya, dan kapan pemasok tersebut akan datang lagi untuk mengecek.
ADVERTISEMENT
Untuk mengontrol barang, pengusaha toko kelontong bisa menggunakan nota pembelian atau kasbon untuk mengetahui barang mana yang pergerakannya cepat dan barang mana yang pergerakannya lambat.
(SA)