Konten dari Pengguna

Uang Giral Diciptakan oleh Siapa? Ini Jawabannya

Berita Bisnis
Berita dan Informasi Praktis soal Ekonomi Bisnis
2 Juni 2023 14:10 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi uang giral. Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi uang giral. Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Berdasarkan UU Nomor 7 tentang Perbankan Tahun 1992, uang giral adalah bukti tagihan pada bank umum yang dapat digunakan sewaktu-waktu sebagai alat pembayaran. Uang giral diciptakan oleh bank dengan merilis surat berharga sebagai bukti pembayaran sah.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Mengenal Seluk Beluk Uang yang karangan Gery Achmadi, uang giral muncul sebagai jawaban atas kebutuhan masyarakat akan sebuah alat tukar yang mudah, praktis, dan aman. Uang giral dapat berbentuk cek, giro, rekening koran, dan kartu kredit.
Uang giral termasuk alat pembayaran yang sah, namun bukan yang utama, sehingga masyarakat boleh menolak jenis uang ini. Simak informasi lain seputar uang giral dalam uraian di bawah ini.

Ciri-ciri Uang Giral

Ilustrasi uang giral. Foto: Pixabay
Agar semakin paham dengan bentuk uang giral, berikut beberapa ciri-ciri uang giral yang dituliskan dalam buku Mengenal Seluk Beluk Uang karya Geri Achmadi:
ADVERTISEMENT

Proses Terjadinya Uang Giral

Ilustrasi menerbitkan uang giral. Foto: Pexels
Menurut Geri Achmadi dalam buku Mengenal Seluk Beluk Uang, uang giral dapat tercipta melalui langkah-langkah berikut ini:

1. Primary Deposit

Proses utama dari terciptanya uang giral adalah ketika seseorang menyimpan uang kartal di bank, sehingga secara otomatis uang kartal berubah menjadi uang giral.

2. Loan Deposit

Berikutnya adalah ketika seseorang meminjam uang di bank dan uang yang diperoleh tersebut dalam bentuk simpanan di bank. Artinya, uang pinjaman tersebut tidak diambil dalam bentuk tunai, melainkan disimpan dan dapat diambil sewaktu-waktu.

3. Uang Kuasi

Proses ketiga ini tercipta karena nasabah memiliki simpanan dalam bentuk simpanan berjangka (time deposit money), seperti deposito berjangka, sertifikat deposito, maupun tabungan. Uang kuasi tidak bisa langsung digunakan untuk transaksi karena harus diambil dahulu dari bank atau lembaga keuangan bukan bank.
ADVERTISEMENT

4. Derivative Deposit

Uang giral juga bisa terjadi ketika seseorang menjual surat berharga ke bank, kemudian bank membukukan hasil penjualan surat berharga itu sebagai deposit dari yang menjual

Keunggulan Uang Giral

Ilustrasi transaksasi dengan uang giral. Foto: Pixabay
Merujuk buku IPS Terpadu (Sosiologi, Geografi, Ekonomi, Sejarah) karya Nana Supriatna, Mamat Ruhimat dan Kosim, keunggulan menggunakan uang giral, yaitu sebagai berikut:
(NDA)