Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.99.1
4 Ramadhan 1446 HSelasa, 04 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
3 Rekomendasi Makanan untuk Sahur Selain Nasi dan Contoh Menunya
4 Maret 2025 8:30 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Agar tujuannya tercapai, pemilihan sumber makanan yang tepat saat sahur sangatlah diperlukan. Dalam hal ini, karbohidrat bisa memegang peran penting dalam keberhasilan dalam menjalankan ibadah puasa.
Selain berguna sebagai sumber energi utama tubuh, mengonsumsi karbohidrat secukupnya dapat membuat tubuh mendapatkan energi yang dibutuhkan. Dengan begitu, aktivitas sehari-hari saat berpuasa tetap bisa dilakukan dengan baik.
Salah satu sumber karbohidrat yang menjadi pilihan saat sahur adalah nasi. Namun, tahukah Anda bahwa sebenarnya ada beberapa jenis asupan karbohidrat yang juga cocok disajikan sebagai menu saat sahur selain nasi?
Rekomendasi Makanan untuk Sahur Selain Nasi
Menurut buku Kudapan Enak dari Singkong, Ubi, Kentang, dan Talas karya Tim Dapur Demedia, berikut adalah beragam jenis makanan pengganti nasi yang bisa digunakan sebagai sajian saat sahur.
1. Kentang
ADVERTISEMENT
Kentang merupakan salah satu comfort food yang akan cocok di lidah banyak orang. Kentang mengandung sumber karbohidrat yang kompleks untuk memberikan energi stabil bagi tubuh. Selain karbohidrat, kentang juga memiliki berbagai nutrisi penting yang bermanfaat bagi tubuh.
Tanaman jenis umbi-umbian ini juga mengandung vitamin C, kalium, serat, dan antioksidan. Kandungan serat dalam kentang tidak hanya memberikan rasa kenyang, melainkan juga dapat menekan nafsu makan, di mana itu diperlukan saat berpuasa.
Selain itu, kemampuan kentang untuk beradaptasi dengan berbagai cita rasa dan teknik memasak, menjadikannya sebagai bahan yang tepat untuk membuat menu sahur yang sehat dan lezat. Contoh olahan kentang yang praktis dibuat dan cocok sebagai sajian saat sahur adalah kentang kukus, kentang goreng, perkedel kentang, kentang balado, dan lainnya.
ADVERTISEMENT
2. Jagung
Mengutip buku Pengetahuan Dasar Bahan Pangan oleh Mulono Apriyanto, jagung merupakan salah satu tanaman pangan penyedia sumber karbohidrat terpenting di dunia selain gandum dan padi.
Tak hanya karbohidrat, jagung juga merupakan sumber protein yang penting dalam makanan. Kedua nutrisi inilah yang bisa memberikan rasa kenyang lebih lama, sehingga tidak mudah lapar saat berpuasa.
Aneka macam hidangan dari jagung yang bisa menjadi opsi untuk santapan sahur adalah sup jagung, perkedel jagung, tumis jagung bakar, dan lainnya.
3. Singkong
Singkong merupakan salah satu sumber karbohidrat dengan banyak kandungan nutrisi yang baik untuk menjaga kesehatan tubuh. Singkong mengandung indeks glikemik yang cenderung aman sebagai sumber karbohidrat pengganti asupan nasi.
Ada banyak menu olahan singkong yang bisa dibuat dengan praktis sebagai menu saat sahur, antara lain perkedel singkong, sayur asem singkong, soto singkong, dan lainnya yang bisa disesuaikan dengan selera.
ADVERTISEMENT
Tips Selama Bulan Ramadhan
Selain menentukan sumber karbohidrat yang tepat, Anda juga bisa melakukan beberapa hal untuk menjaga stamina saat berpuasa. Berikut adalah beberapa tips untuk menjaga stamina yang bisa Anda terapkan selama berpuasa, yang dikutip dari buku Menu Praktis dan Enak 30 Hari untuk Ramadhan karya Ahmad Arraka.
1. Jaga Kesehatan dengan Pola Makan Seimbang
Demi mendukung pola makan yang seimbang, selalu penuhi sumber karbohidrat, protein, lemak sehat, vitamin, dan mineral. Berbagai kandungan penting tersebut dapat ditemukan dengan mengonsumsi makanan berserat seperti sayur, buah, dan biji-bijian, yang membuat Anda merasa kenyang lebih lama.
2. Konsumsi Cukup Cairan
Kebutuhan cairan tubuh harus dipenuhi dengan meminum air putih 8-10 gelas sehari (dibagi saat berbuka hingga sahur). Dengan begitu, Anda dapat terhindar dari berbagai penyakit seperti dehidrasi, nyeri tenggorokan, hingga infeksi saluran kemih, yang sangat umum menyerang saat berpuasa.
ADVERTISEMENT
4. Istirahat yang cukup
Istirahat yang cukup sangat diperlukan dalam pelaksanaan ibadah puasa. Hindari bergadang tanpa alasan. Anda bisa tidur lebih awal apabila ingin mengerjakan ibadah sunnah seperti shalat malam (qiyamul lail).
Salah satu dampak yang ditimbulkan apabila bergadang saat puasa adalah melemahnya sistem imun. Tentu saja, hal ini harus dihindari karena tubuh perlu dalam kondisi prima untuk menjalankan ibadah puasa.
5. Penuhi Kebutuhan Vitamin & Mineral
Tips berikutnya adalah mengonsumsi suplemen multivitamin setelah berbuka atau sebelum sahur. Mengonsumsi vitamin selama bulan puasa dapat membantu menguatkan sistem imun, sehingga tubuh tidak mudah lemas atau jatuh sakit.
(ANB)