Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
4 Cara Tanam Pepaya California yang Benar
9 Desember 2022 15:01 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Untuk mendapatkan biji atau benih pepaya California juga cukup mudah. Anda bisa membelinya atau memanfaatkan biji pepaya dari buah yang sudah ada.
Buah pepaya california berkualitas didapatkan dari benih yang sudah teruji dan bermutu tinggi. Dikutip dari Teknik Budi Daya Pepaya California oleh Yulian Harsono (2022: 46), benih yang berkualitas ditentukan oleh sejumlah faktor, seperti kemurnian benih, daya tumbuh benih, dan tipe benih.
Jika sudah mendapatkan benih buah pepaya california, langkah selanjutnya adalah memindahkan benih ke lahan tanam. Untuk mengetahui cara menanam yang benar, simak informasinya di bawah ini.
Cara Tanam Pepaya California yang Benar
Teknik budidaya pepaya california sebenarnya tidak begitu sulit dan bisa dilakukan pada musim kemarau maupun hujan. Namun, tanaman ini perlu dirawat dengan benar agar tingkat produktivitasnya meningkat.
ADVERTISEMENT
Dirangkum dari 9 Jurus Sukses Bertanam Pepaya California oleh Amir Hamzah (2014: 45-53), berikut ini cara tanam pepaya california yang benar.
1. Persiapan Lahan
Sebelum memindahkan bibit pepaya california, terlebih dulu Anda harus mempersiapkan lahannya. Lahan tanam bisa berbentuk bedengan. Berikut ini langkah-langkahnya:
ADVERTISEMENT
2. Penanaman Benih Pepaya California
Setelah lahan siap, benih dapat langsung ditanam di dalam lubang tanam yang sudah disiapkan sebanyak 3-5 biji per lubang tanam. Setelah tanaman berumur 2-3 bulan, bunga mulai tumbuh.
Lakukan seleksi dengan membuang tanaman berbunga jantan dan betina. Setiap satu lubang disisakan satu tanaman yang tumbuh kekar, sehat, dan berbunga sempurna.
Pepaya dapat ditanam kapan saja. Namun, musim tanam terbaik adalah saat kemarau, disertai dengan pengairan yang baik.
Rata-rata pepaya yang ditanam di sawah dilakukan pada musim kemarau, setelah panen padi usai. Jika pepaya ditanam pada musim hujan, drainasenya harus diperhatikan. Air jangan sampai menggenang, agar tanaman tidak terkena penyakit busuk batang maupun busuk akar.
ADVERTISEMENT
3. Pemeliharaan Tanaman Pepaya California
Perawatan pohon pepaya california sebetulnya tidak jauh berbeda dengan tanaman lainnya. Hanya perlu dilakukan penyiraman, pemupukan, dan penyulaman ketika ada bibit yang mati.
Bibit yang tidak terpilih dibuang atau dipindahkan untuk sulaman pada lubang lain yang bijinya tidak tumbuh. Pemindahan bibit harus hati-hati, disertai tanah yang membungkus akar bibit. Kerusakan akar bibit dapat mengakibatkan tanaman mati.
Setelah dua minggu benih ditanam, dilakukan pemupukan dengan pupuk buatan berupa NPK sebanyak 25-200 gram per tanaman, tergantung umurnya. Dosis pemupukan mulai dari 25 gram, kemudian meningkat dengan interval 25 gram per tanaman.
Pemupukan dilakukan kembali dengan pupuk kandang dan NPK setiap 3-4 bulan sekali. Khusus setelah tanaman berbuah bisa ditambah pupuk KCI untuk meningkatkan ketahanan dan kemanisan buah.
ADVERTISEMENT
Perawatan selanjutnya dengan membersihkan gulma atau alang-alang. Pembersihan kebun dengan cangkul atau traktor harus hati-hati, jangan sampai merusak akar.
4. Panen Buah Pepaya California
Buah pepaya california dipanen pada saat mendekati stadium matang pohon, yakni setelah buah menunjukkan garis-garis menguning. Waktu panen dapat dilakukan pertama kali saat tanaman ini berumur 8-9 bulan. Buah yang sudah matang akan memiliki semburat warna kuning kemerahan sekitar 25 persen pada kulit buah di bagian ujung.
(SFR)