Konten dari Pengguna

4 Faktor Pendorong Perubahan Sosial

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
2 Desember 2020 13:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi perubahan sosial. Foto: pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi perubahan sosial. Foto: pixabay
ADVERTISEMENT
Perubahan sosial adalah perubahan perilaku yang dapat memengaruhi sikap, nilai, etika, budaya, dan perilaku suatu individu atau kelompok. Perubahan ini bersifat dinamis, artinya akan terus berubah seiring berkembangnya zaman.
ADVERTISEMENT
Teori perubahan sosial dibahas dalam cabang ilmu sosiologi, yaitu ilmu yang mempelajari berbagai aspek dalam masyarakat serta pengaruhnya bagi kehidupan manusia. Tak dapat dipungkiri bahwa perubahan sosial juga membawa pengaruh yang nyata.
Pengaruh yang ditimbulkan bisa besar ataupun kecil, bergantung pada pola perubahan itu sendiri. Dampaknya mampu memengaruhi aspek kultural (budaya) dan struktural dalam tatanan kehidupan masyarakat.
Perubahan sosial yang terjadi di masyarakat dipicu beberapa penyebab, terdiri dari faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal yang menjadi penyebabnya ialah perubahan jumlah penduduk, penemuan baru dalam masyarakat, konflik, dan pemberontakan atau gerakan revolusi.
Sedangkan faktor eksternalnya yaitu kondisi alam, peperangan, dan pengaruh dari masyarakat lain. Keduanya berperan sebagai penyebab dari perubahan sosial itu sendiri.
ADVERTISEMENT
Adapun faktor yang menjadi pendorong individu atau kelompok untuk melakukan perubahan sosial adalah sebagai berikut.

Apresiasi Sebuah Karya

Apresiasi merupakan bentuk respon positif yang diberikan oleh seseorang terhadap sebuah karya yang individu atau kelompok ciptakan. Tentu saja respon ini membuat si pencipta karya merasa dihargai.
Bentuk penghargaan ini bisa mendorong individu atau kelompok untuk terus menciptakan karya baru. Dengan harapan karya selanjutnya akan disukai dan diapresiasi oleh masyarakat luas.
Kondisi ini lah yang kemudian menjadi faktor pendorong seseorang melakukan perubahan sosial. Ia akan berusaha melakukan perubahan yang lebih baik terhadap situasi dan kondisi yang ada.
Ilustrasi perubahan sosial. Foto: pixabay

Kontak dengan Budaya Lain

Tak dapat dipungkiri bahwa keterlibatan budaya lain turut menjadi faktor pendorong perubahan sosial. Hal ini diawali dengan kontak sosial antar individu atau kelompok yang membawa budaya tertentu.
ADVERTISEMENT
Kontak sosial yang terjadi memicu proses penyampaian ide, gagasan, dan keyakinan akan budaya tertentu. Dua budaya yang bertemu akan saling memengaruhi dan akhirnya membawa perubahan sosial.

Pendidikan Tinggi

Pendidikan merupakan aspek penting dalam kehidupan manusia. Melalui pendidikan, seseorang dapat mempelajari berbagai hal.
Pembelajaran ini membuat seseorang memiliki pola pikir akan nilai-nilai tertentu yang menjadikannya terbuka dengan berbagai hal baru. Sikap keterbukaannya membuat seseorang mampu menilai kebudayaan masyarakat yang sesuai dengan perkembangan zaman.
Berbekal pengetahuan itu seseorang melakukan perubahan. Ini lah yang menjadi penyebab perubahan sering terjadi di kalangan masyarakat yang berpendidikan tinggi.

Adanya Stratifikasi Sosial

Strata sosial atau tingkatan sosial mampu menjadi faktor pendorong seseorang melakukan perubahan. Perubahan dilakukan atas dasar keinginan menempati strata yang lebih tinggi.
ADVERTISEMENT
Seseorang akan melalui kerja keras dan melakukan perubahan-perubahan untuk mencapai kemajuan diri. Rasa tidak puas akan pencapaian yang diraihnya saat ini, membuat seseorang melakukan hal tersebut.
Ketidakpuasan akan strata sosial yang disandang membuka peluang bagi seseorang untuk melakukan perubahan-perubahan yang tentunya menuju ke arah yang lebih baik.
(MSD)