4 Manfaat Daun Sintrong untuk Kesehatan yang Penting Diketahui

Ilustrasi daun (Sumber: Pixabay)

Daun sintrong atau dalam bahasa Jawa disebut “Sembung Gilang” merupakan salah satu tumbuhan semak belukar yang hidup liar di wilayah tropis. Manfaat daun sintrong sangat beragam, mulai dari dijadikan lalapan hingga obat-obatan.

Daun sintrong dalam bahasa latin “Crassocephalum crepidioides” termasuk jenis tanaman terna yang tingginya bisa mencapai satu meter. Dikutip dari Pusat Kajian Hortikultura Tropika -Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (IPB)-, daun sintrong memiliki batang yang lunak dan dangkal.

Bentuk daunnya memanjang dengan pangkal menyempit, bagian ujung meruncing, dan tepi yang rata. Sedangkan bunganya adalah bunga majemuk yang memiliki bonjol pada batang kayu yang tersusun dalam satu rangkaian.

Pemanfaatan Daun Sintrong untuk Kesehatan

Ilustrasi daun (Sumber: Pixabay)

Dikutip dari jurnal berjudul Mutu Fisik Sediaan Suspensi Ekstrak Daun Sintrong (Crassocephalum crepidioides) dengan Variasi Konsentrasi CMC-Na 0,1%, 0,6%, dan 1% karya Dewi Ayu dan Mardhiya, disebutkan bahwa daun sintrong tumbuh liar di wilayah tropis dan dianggap sebagai gulma di antara tanaman hortikultura.

Tumbuhan semak belukar tersebut juga kerap dimanfaatkan oleh masyarakat setempat untuk dijadikan ramuan. Ramuan tersebut dipercaya bisa mengobati berbagai luka seperti sakit kepala, sakit perut, gangguan pencernaan, antidiabetes, dan berbagai pengobatan lainnya.

Selain itu, masyarakat juga percaya jika daun sintrong cukup ampuh untuk dijadikan obat bisul. Sebab, daun sintrong memiliki efektivitas terhadap bakteri “Staphylococcus aureus” yang menjadi penyebab terjadinya bisul.

Salah satu alasan mengapa daun sintrong dapat dijadikan sebagai obat bisul adalah karena mengandung senyawa saponin, flavonoid, tanin, steroid, hingga polifenol -suatu zat yang berperan melindungi sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.

Tak hanya obat, daun sintrong juga ternyata dapat dikonsumsi. Biasanya, masyarakat memanfaatkan daun sintrong untuk dapat disajikan bersama urap, pecel, dan lain-lain. Rasa unik yang tercipta dari daun sintrong juga dapat menambah kenikmatan bagi sang penyantap.

Baca juga: Tak Hanya Dikonsumsi, Daun Kelor Bisa untuk Hand Sanitizer, Ini Cara Buatnya

4 Manfaat Daun Sintrong

Ilustrasi daun (Sumber: Pixabay)

Selain beberapa manfaat yang sudah dijabarkan di atas, daun sintrong ternyata masih memiliki beberapa manfaat lain bagi tubuh. Apa saja? Dikutip dari laman resmi Akafarma, inilah empat manfaat daun sintrong.

1. Menjaga Kesehatan Kulit

Beberapa kandungan seperti saponin, polifenol, hingga flavonoid pada daun sintrong dipercaya dapat membuat kesehatan kulit terjaga. Pasalnya, salah satu kandungan yakni flavonoid berperan sebagai UV filter yang dapat kulit dari paparan sinar matahari.

2. Terhindar dari Obesitas

Obesitas menjadi momok menakutkan bagi sebagian orang. Tak ayal, banyak masyarakat yang kerap menjaga tubuhnya dari berbagai jenis makanan agar tidak mengalami obesitas. Namun jangan khawatir, menurut sumber, daun sintrong dipercaya dapat menurunkan risiko obesitas.

3. Melancarkan Pencernaan

Mengonsumsi daun sintrong juga dapat membuat pencernaan jadi lancar. Sebab, daun sintrong sangat berperan penting untuk melancarkan pencernaan dan mengatasi sembelit atau susah buang air besar.

4. Kekebalan Tubuh Meningkat

Memiliki kandungan vitamin B, daun sintrong juga memiliki manfaat untuk menjaga kekebalan tubuh agar kian meningkat. Caranya, pastikan untuk mengonsumsi secara rutin daun sintrong yang telah diolah sesuai selera. Secara perlahan, tubuh pun akan terhindar dari berbagai penyakit kronis.

Itulah tadi informasi seputar manfaat daun sintrong yang baik untuk tubuh. Bagaimana, apakah kamu tertarik untuk mengonsumsinya?

Baca juga: 9 Manfaat Daun Sirih Hijau untuk Kesehatan: Mencegah Diabetes hingga Kanker

(ANF)