Konten dari Pengguna

5 Amalan yang Dapat Membuat Seseorang Menjadi Ahli Surga

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
28 September 2021 11:30 WIB
·
waktu baca 8 menit
clock
Diperbarui 22 Mei 2023 15:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi sholat. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sholat. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Allah SWT telah menciptakan surga secara bertingkat-tingkat. Bentuk tingkatan surga Allah tidak seperti infrastruktur gedung bertingkat yang diciptakan manusia.
ADVERTISEMENT
Tingkatan tersebut akan disesuaikan dengan nilai dan derajat antara orang saleh yang satu dengan lainnya. Penghuni surga akan menempati tingkatan yang sesuai dengan amal ibadah selama masih hidup.
Mengutip buku Reuni Ahli Surga oleh Ahmad Abi Al-Musabbih, ada sebuah tempat dengan tingkatan paling tinggi di surga dan hanya ditempati oleh satu orang saja, yaitu Nabi Muhammad SAW.
Tempat tersebut bernama Al-Wasillah, yakni tingkatan di sisi Allah yang tidak ada lagi derajat di atasnya. Lantas, apakah ada amalan yang dapat menjadikan seseorang ahli surga?

Amalan yang Dapat Membuat Seseorang Menjadi Ahli Surga

Ilustrasi sholat berjamaah. Foto: Unsplash
Diterangkan dalam buku Masuk Surga Tanpa Hisab karya Abdul Nashir Balih, terdapat sebuah hadits yang menyebutkan bahwa ada tiga golongan orang mukmin yang pertama masuk surga.
ADVERTISEMENT
Mereka adalah orang yang mati syahid, orang yang suci karena kesuciannya, dan hamba sahaya yang beribadah kepada Allah dengan baik serta memberikan nasihat kepada tuannya.
Dari Abu Hurairah RA, Rasulullah bersabda:
"Ditampakkan kepadaku tiga golongan orang yang pertama kali akan masuk surga, yaitu orang-orang yang mati syahid, orang-orang yang suci serta menjaga kesuciannya,
dan hamba-hamba sahaya yang beribadah kepada Allah dengan baik serta memberikan nasihat kepada tuannya." (HR. Ahmad dalam Musnad, Hakim dalam Al-Mustadrak, dan Baihaqi dalam As-Sunan)
Mengutip buku Amalan-Amalan Ringan yang Dirindukan Surga oleh Ahmad Zacky El-Syafa, selain orang-orang yang disebutkan di atas, berikut adalah penjelasan mengenai sebutkan amalan yang dapat menjadikan seseorang ahli surga dan bisa diamalkan setiap Muslim.
ADVERTISEMENT

1. Sholat Tepat Waktu

Orang yang menunaikan sholat tepat pada waktunya termasuk salah satu golongan orang yang masuk surga tanpa hisab. Sholat tepat waktu juga termasuk satu dari tiga amalan yang amat dicintai Allah.
Hal ini dijelaskan dalam sebuah hadist yang berasal dari Abu 'Abdirrahman 'Abdullah bin Mas'ud RA, dia bercerita:
"Aku pernah bertanya kepada Nabi Muhammad SAW, 'Amal apa yang paling dicintai Allah Ta'ala? 'Beliau Rasulullah SAW: "Sholat pada waktunya.'Lalu apa lagi', tanyaku.
Beliau pun menjawab: 'Berbakti kepada kedua orang tua.' Kemudian apa lagi,'tanyaku lebih lanjut. Maka beliau menjawab: "Jihad di Jalan Allah.'" (HR. Bukhari dan Muslim)

2. Sholat Berjamaah

Perlu diketahui, bahwa Rasulullah selalu melaksanakan sholat berjamaah dan tidak pernah meninggalkannya. Sebab, Allah menjanjikan kepada orang-orang yang sholat berjamaah ganjaran pahala sebanyak 27 derajat.
ADVERTISEMENT
Penentuan bilangan 27 derajat ini sebenarnya bersifat ta’abbudi yang artinya tidak dapat dijangkau oleh akal. Hanya cahaya kenabian yang bisa memahami rahasia di balik angka tersebut.
Siapa yang selalu menjalankan sholat secara berjamaah dapat menjadikan seseorang tersebut menjadi ahli surga.

3. Menjalin Silaturahmi

Amalan untuk menjadi ahli surga selanjutnya adalah menjaga silaturahmi. Rasulullah bersabda:
"Barang siapa yang menyambungku maka Allah akan menyambung hubungan dengannya, dan barang siapa yang memutuskanku maka Allah akan memutuskan hubungan dengannya." (HR. Bukhari dan Muslim)

4. Meringankan Beban Orang Lain

Meringankan beban orang lain juga bisa menjadi amalan yang akan memudahkan seseorang untuk masuk surga tanpa hisab. Dalam sebuah hadist dikatakan, Allah akan meringankan beban di dunia dan akhirat seorang yang meringankan beban orang lain.
ADVERTISEMENT
Dari Abu Hurairah dia berkata, Rasulullah bersabda:
"Barang siapa yang membantu seorang muslim (dalam) suatu kesusahan di dunia maka Allah akan menolongnya dalam kesusahan pada hari kiamat,
dan barangsiapa yang meringankan (beban) seorang Muslim yang sedang kesulitan maka Allah akan meringankan (bebannya) di dunia dan akhirat." (HR. Muslim)

5. Puasa Sunah Senin-Kamis

Puasa sunah Senin-Kamis adalah ibadah yang sangat banyak keutamaannya. Selain menyehatkan, puasa Senin-Kamis merupakan amalan yang dianjurkan Rasulullah karena dapat menjauhkan dari sikap riya. Sebagaimana dijelaskan dalam hadist berikut ini:
"Amal-amal kebajikan dilaporkan pada setiap hari Senin dan Kamis, maka aku menyukai amalanku dilaporkan sedang aku dalam keadaan berpuasa." (HR. Tirmidzi)

Arti Ahli Surga

Ilustrasi salah satu ciri ahli surga adalah selalu taat beribadah kepada Allah. Foto: Pexels
Dalam ajaran Islam, arti ahli surga mengacu pada seorang mukmin yang mendapat tempat di surga sebagai balasan pahala dari Allah. Ahli surga adalah mereka yang dalam kehidupan dunia beriman kepada Allah dan rasul-Nya, menjalankan perintah-Nya, serta menjauhi maksiat.
ADVERTISEMENT
Mereka menjalani hidup dengan memperhatikan akhlak Islami, berbuat baik kepada sesama manusia, dan selalu berusaha meningkatkan hubungan dengan Allah melalui ibadah, doa, dan zikir.
Dalam Alquran surat Al-Kahfi ayat 107-108, Allah menyebut tentang ahli surga yang menghuni surga firdaus sebagaimana dalam firman-Nya berikut:
{إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ كَانَتْ لَهُمْ جَنَّاتُ الْفِرْدَوْسِ نُزُلًا (107) خَالِدِينَ فِيهَا لَا يَبْغُونَ عَنْهَا حِوَلا (108)
Artinya: "Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka adalah surga Firdaus menjadi tempat tinggal, mereka kekal di dalamnya, mereka tidak ingin berpindah darinya." (QS. Al-Kahfi: 107-108)
Ayat tersebut menerangkan bahwa orang-orang yang beriman dan beramal saleh selama hidupnya di dunia, mereka akan mendapatkan kenikmatan surga yang kekal.
ADVERTISEMENT
Dalam ayat lainnya, Allah berfirman mengenai perkataan ahli surga:
وَقَالُوا الْحَمْدُ لِلّٰهِ الَّذِيْٓ اَذْهَبَ عَنَّا الْحَزَنَۗ اِنَّ رَبَّنَا لَغَفُوْرٌ شَكُوْرٌۙ
Artinya: "Dan mereka berkata, 'Segala puji bagi Allah yang telah menghilangkan kesedihan dari kami. Sungguh, Tuhan kami benar-benar Maha Pengampun, Maha Mensyukuri.'" (QS. Fatir: 34)
Ayat tersebut menerangkan bahwa ahli surga adalah orang-orang yang banyak berduka dan penuh ujian di dunia. Kesediaan mereka terkait kehidupan dunia termasuk kesulitan mencari rezeki, dukanya musibah, ujian, serta rasa sakit.
Sebagai balasan karena tetap beriman dan bertakwa, Allah memberikan ahli surga berbagai keistimewaan dan kenikmatan di surga-Nya kelak, tanpa ada kematian, kesakitan, ataupun penderitaan.

Ciri-Ciri Penghuni Surga

Ilustrasi salah satu ciri penghuni surga adalah seorang mukmin yang selalu taat kepada Allah. Foto: Pexels
Setiap mukmin dapat menjadi penghuni surga sesuai dengan amalnya masing-masing. Sejatinya, para penghuni surga adalah mereka yang selalu taat kepada Allah dan rasul-Nya.
ADVERTISEMENT
Ada beberapa ciri penghuni surga yang merupakan cermin ketaatan dirinya kepada Allah dan rasul-Nya. Dikutip dari Muslimah Career oleh Mia Siti Aminah (2010: 67), berikut ciri-ciri penghuni surga:
ADVERTISEMENT
Ciri-ciri yang telah disebutkan di atas bukanlah satu batasan, melainkan hanya satu patokan dari ciri-ciri ahli surga sebagai bukti dari ketaatannya terhadap Allah.

Hadist tentang Ahli Surga

Ilustrasi membaca hadits tentang ahli surga. Foto: Unsplash
Ada banyak hadist yang menjelaskan tentang keutamaan dan karakteristik ahli surga. Dikutip dari Surga: Kenikmatan yang Kekal oleh Mahir Ahmad Ash-Syufiy (2007: 86-87), berikut adalah beberapa hadist tentang ahli surga.

Hadist tentang Ahli Surga 1

Dari Abu Hurairah, Rasulullah bersabda:
"Sesungguhnya, di surga ada seratus tingkatan yang telah Allah siapkan untuk orang-orang yang berjihad di jalan-Nya. Jarak antara setiap tingkatan itu seumpama jarak antara langit dan bumi.
Maka apabila kamu memohon kepada Allah, mintalah surga tertinggi, kerana sesungguhnya Allah telah menyiapkan surga itu bagi Nabi Muhammad dan tidak ada seorang pun yang meminta, kecuali hanya Nabi Muhammad yang akan mendapatkannya." (HR. Bukhari)
ADVERTISEMENT

Hadist tentang Ahli Surga 2

Diceritakan dari Iyadh bin Himar Al-Majasyi'i RA bahwa Rasulullah bersabda:
"Ahli surga ada tiga macam. Pertama adalah orang yang memiliki kekuasaan yang adil, benar, dan bijaksana.
Kedua adalah orang yang penyayang serta lembut hati kepada kerabat dan sesama muslim. Ketiga adalah orang yang menjaga diri dan berusaha menjaga kesuciannya." (HR. Muslim)

Hadist tentang Ahli Surga 3

Haritsah bin Wahb RA mengatakan bahwa ia mendengar Rasulullah bersabda:
"Maukah kalian aku kabarkan tentang ahli surga? Yaitu orang-orang yang lemah dan dilemahkan. Kalau aku bersumpah demi Allah, niscaya aku berbuat baik kepadanya.
Maukah kalian aku kabarkan tentang ahli neraka? Yaitu orang-orang yang kaku, kasar, congkak, dan sombong." (HR. Bukhari dan Muslim)

Hadist tentang Ahli Surga 4

Dari Abu Hurairah, Rasulullah bersabda:
ADVERTISEMENT
"Sesungguhnya di surga ada tempat yang Allah telah siapkan bagi orang-orang yang berbuat baik, yang tidak terlihat oleh mata, tidak terdengar oleh telinga, dan tidak pernah terbayangkan oleh hati manusia.
Maka bacalah, jika kamu suka, firman Allah: 'Tidak ada satu jiwa pun yang dapat mengetahui apa yang disembunyikan bagi mereka dari (berbagai macam) kesenangan sebagai balasan terhadap apa yang telah mereka kerjakan.'" (HR. Bukhari dan Muslim)

Hadist tentang Ahli Surga 5

Dalam beberapa hadits, Rasulullah menjelaskan tentang jumlah barisan ahli surga. Dari Buraidah RA, Rasulullah bersabda:
"Ahli surga terdiri 120 shaf, 80 dari shaf itu berasal dari umat ini (umat Muhammad) dan 40 shaf lain baru berasal dari umat lain." (HR. Bukhari dan Muslim)
ADVERTISEMENT
(NDA & SFR)