Konten dari Pengguna

5 Cerita Rakyat Bahasa Inggris Lengkap dengan Artinya

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
15 Desember 2022 8:33 WIB
·
waktu baca 10 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi seorang ibu yang membacakan cerita rakyat bahasa Inggris untuk anak-anaknya. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi seorang ibu yang membacakan cerita rakyat bahasa Inggris untuk anak-anaknya. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
Cerita rakyat adalah kisah masa lampau yang dijadikan tradisi dalam masyarakat secara turun-temurun. Cerita jenis ini biasanya berhubungan dengan berbagai aspek kehidupan, seperti kepercayaan, etika, kegiatan ekononi, kekeluargaan, dan nilai-nilai sosial.
ADVERTISEMENT
Dalam bahasa Inggris, cerita rakyat dikenal dengan istilah folktale atau folklore. Dikutip dari Be Smart Bahasa Inggris IX SMP/MTs oleh Asep Dadang, dkk., (2008: 77), cerita rakyat bahasa Inggris memiliki ciri-ciri kebahasaan tertentu, yaitu:
Cerita rakyat sebagai karya sastra umumnya memiliki tiga fungsi, yaitu sebagai alat pendidikan, sarana hiburan, serta mengenalkan kebudayaan, dan sejarah yang dimiliki suatu negara. Untuk lebih memahami, berikut contoh cerita rakyat dalam bahasa Inggris yang menarik untuk disimak.
ADVERTISEMENT

Cerita Rakyat Bahasa Inggris

Ilustrasi membaca cerita rakyat bahasa Inggris. Foto: Pexels
Ada beragam jenis cerita rakyat yang beredar di masyarakat. Beberapa di antaranya bahkan diangkat ke dalam film, drama, dan pementasan teater.
Dirangkum dari Indonesian Short Story oleh Andi Sadapotto, dkk., adapun beberapa cerita rakyat bahasa Inggris yang bisa dijadikan referensi adalah sebagai berikut.

1. The Ant and The Dove

One hot day, an Ant was searching for some water. After walking around for some time, she came to a spring. To reach the spring, she had to climb up a blade of grass. While making her way up, she slipped and fell into the water.
She could have drowned if a Dove up a nearby tree had not seen her. Seeing that the Ant was in trauble, the Dove quickly plucked off a leaf and dropped itu into the water near the struggling Ant the Ant moved towards the leaf and climbed up there. Soon it carried her safely to dry ground. Just at that time, a hunter nearby was thorowing out his net towards the Dove, hoping to trap it.
ADVERTISEMENT
Guessing what he was about to do, the Ant quickly bit him on the heel. Feeling the pain, the hunter dropped his net. The Dove was quick to fly away to safety.
Artinya:
Di suatu hari yang panas, seekor Semut sedang mencari air untuk minum. Setelah berjalan-jalan selama beberapa waktu, dia sampai di sebuah mata air. Namun, untuk mencapai mata air tersebut, dia harus memanjat sehelai rumput. Saat memanjat ke atas, dia terpeleset dan jatuh ke air.
Dia bisa tenggelam jika saja seekor Merpati di pohon terdekat tidak melihatnya. Melihat Semut dalam kesulitan, Merpati dengan cepat memetik daun dan menjatuhkannya ke air di dekat Semut yang sedang berusaha agar tidak tenggelam.
ADVERTISEMENT
Melihat daun tersebut, Semut segera bergerak menuju daun dan naik ke atasnya. Daun itu kemudian membawanya dengan aman ke daratan. Tepat pada saat itu, seorang pemburu di dekatnya sedang melemparkan jaring ke arah Merpati untuk menjebak burung tersebut.
Mengetahui apa yang akan si pemburu lakukan, Semut dengan cepat menggigit tumit orang tersebut. Si pemburu yang merasa kesakitan segera menjatuhkan jaringnya. Setelah itu, Merpati dengan cepat membebaskan diri dan terbang ke tempat yang aman.

2. The Legend of Surabaya

A long time ago on east Java there were two strong animals, Sura and Baya. Sura was a shark and Baya was a crocodile. Actually they were friend, but when they were hungry, they were very greedy and did not want to share their food. They fought for it and never stop.
ADVERTISEMENT
One day Sura and Baya were looking some food, but they did not want to share and they fought again. After several hours Sura and Baya had plan to stop their fought, Sura live and look for food in sea, and Baya live and look for food. on land.
But one day, Sura went to the land and look for food in the river. Baya was angry when he knew that Sura was broke the promise. Than Sura and Baya fought again and finally Sura was gave up and he went back to the sea.
People than always talked about the fought between Sura and Baya. They named the place of the fought as Surabaya, it's from Sura the shark and Baya the crocodile. People also put their fought as the symbol as Surabaya city.
ADVERTISEMENT
Artinya:
Dahulu kala di Jawa Timur, ada dua binatang yang sangat kuat bernama Sura dan Baya. Sura adalah seekor hiu dan Baya adalah buaya. Sebenarnya, mereka adalah teman, tetapi ketika mereka merasa lapar, mereka sangat rakus dan tidak mau berbagi makanan. Mereka biasa bertengkar karena masalah itu.
Suatu hari, Sura dan Baya sedang mencari makanan, tetapi mereka tidak mau berbagi dan kemudian bertengkar lagi. Setelah beberapa jam, Sura dan Baya memiliki rencana untuk menghentikan pertengkaran mereka dengan memutuskan agar Sura hidup dan mencari makan di laut, sedangkan Baya hidup dan mencari makan di darat.
Namun suatu hari, Sura pergi ke darat dan mencari makan di sekitaran sungai. Baya marah ketika mengetahui Sura mengingkari janji. Kemudian, Sura dan Baya bertengkar lagi hingga akhirnya Sura menyerah dan dia kembali ke laut.
ADVERTISEMENT
Orang-orang selalu berbicara tentang pertengkaran antara Sura dan Baya. Mereka menamakan tempat pertempuran itu sebagai Surabaya, dari Sura si hiu dan Baya si buaya. Karena itulah, masyarakat menggunakan kisah perjuangan mereka dalam mencari makanan sebagai simbol Kota Surabaya.
Ilustrasi seorang ibu dan anak membaca cerita rakyat bahasa Inggris. Foto: Pexels

3. The Legend of Putri Tandampalik

The legend of Putri Tandampalik is a hit story in Sulawesi. In this story there is a princess named Putri Tandampalik who was expelled from the Luwu Kingdom because she was attacked by leprosy. However, when the princess was stranded on an island, the leprosy on her body was cured because she was licked by a white buffalo.
Finally the princess married the crown prince of the Bone Kingdom. Their life was finally happy even though they both came from two different countries at that time.
ADVERTISEMENT
Artinya:
Legenda Putri Tandampalik menjadi cerita rakyat terkenal di Sulawesi. Dalam cerita ini, dikisahkan ada seorang putri bernama Putri Tandampalik yang diusir dari Kerajaan Luwu karena terkena penyakit kusta. Namun, ketika sang putri terdampar di sebuah pulau, kusta di tubuhnya sembuh karena dijilat kerbau putih.
Akhirnya, sang putri kembali ke kerajaan dan menikah dengan putra mahkota Kerajaan Bone. Hidup mereka pun akhirnya bahagia meski keduanya berasal dari dua negara yang berbeda saat itu.

4. Timun Mas

A long time ago, there was a beautiful girl named Timun Mas. She was born from a mystical treaty with a giant named Buto Ijo. In their treaty, Buto Ijo would take her back when she was 17 years old.
ADVERTISEMENT
Timun Mas’ parents then broke the promise and asked her to run. Buto Ijo was so angry that he chased after Timun Mas. However, Timun Mas fight back by spreading the salt, shrimp paste, and also cucumber seeds.
The cucumber seeds turned into a forest, the salt turned into a sea, and the shrimp paste turned into suction mud. Buto Ijo was then sunk in the suction mud and Timun Mas could return home safely.
Artinya:
Dahulu kala, ada seorang gadis cantik bernama Timun Mas. Dia lahir dari perjanjian mistis dengan raksasa bernama Buto Ijo. Dalam perjanjian mereka, Buto Ijo akan mengambilnya kembali ketika dia berumur 17 tahun.
ADVERTISEMENT
Orang tua Timun Mas kemudian mengingkari janji dan meminta anak mereka untuk lari. Buto Ijo sangat marah sehingga dia mengejar Timun Mas. Namun, Timun Mas melawan dengan menaburkan garam, terasi, dan juga biji timun.
Biji mentimun berubah menjadi hutan, garam berubah menjadi laut, dan terasi berubah menjadi lumpur hisap. Buto Ijo kemudian tenggelam dalam lumpur hisap dan Timun Mas bisa pulang dengan selamat ke rumah orang tuanya.
Ilustrasi membacakan buku cerita untuk bayi. Foto: Shutter Stock

5. Si Pitung

Pitung is a pious young man from Rawa Belong. He diligently studied the Koran in Haji Naipin. Finished learning the Koran he was trained in martial arts. After years of religious knowledge and the ability to master the martial increased.
At that time the Dutch were colonized Indonesia. Pitung pitied the plight experienced by young people. Meanwhile, kumpeni (the name for the Netherlands), a group of employer and the landlord lives wallowing in luxury. Homes and their fields guarded by thugs who ferociously.
ADVERTISEMENT
With the assistance of his friends of the Rais and Jii, Pitung began planning the robbery of the employer and the wealthy landlords. Rampokannya results were distributed to the poor. In front of a starving family home laid Sepikul rice. Families who wrapped it provides compensation payable moneylenders. And orphaned children parcel dikiriminya clothes and other gifts.
Pitung success and his friends because of two things. First, it has a high martial arts and dikhabarkan they are immune to bullets. Second, people do not want to tell where Pitung is now. However, the robbery victim Pitung rich with kumpeni always trying to persuade people to open my mouth.
Kumpeni also use violence to force people to testify. One day, kumpeni and wealthy landlords managed to get information about family Pitung. So they seized both her parents and the Hajj Naipin. With a heavy ordeal finally they get the information about where and confidential Pitung are immune.
ADVERTISEMENT
Armed with all that information, police were ambushed Pitung kumpeni. Of course Pitung and his friends fight. But unfortunately, information about the immune secret Pitung already open. He was pelted with rotten eggs and shot. Thus he was killed, Pitung still regarded as a defender of the common people.
Artinya:
Pitung adalah seorang pemuda saleh dari Rawa Belong. Dia rajin belajar mengaji di Haji Naipin. Selesai belajar mengaji dia dilatih silat di sana. Setelah bertahun-tahun ilmu agama dan kemampuan menguasai silat bertambah.
Pada saat itu, Belanda sedang menjajah Indonesia. Pitung menyayangkan nasib yang dialami kaum muda. Sementara kumpeni (sebutan untuk Belanda), sekelompok majikan dan tuan tanah hidup bergelimang kemewahan. Rumah dan ladang mereka dijaga oleh preman yang galak.
ADVERTISEMENT
Dengan bantuan teman-temannya Rais dan Jii, Pitung mulai merencanakan perampokan majikan dan tuan tanah yang kaya raya tersebut. Hasil rampokannya dibagikan kepada fakir miskin. Di depan rumah-rumah keluarga yang kelaparan terhampar banyak nasi, si Pitung membayar ganti rugi orang-orang yang berutang pada rentenir, dan anak yatim piatu diberikan bingkisan pakaian dan bingkisan lainnya.
Kesuksesan Pitung dan kawan-kawan karena dua hal. Pertama, ia memiliki ilmu silat yang tinggi dan dikabarkan kebal peluru. Kedua, orang-orang tidak mau memberi tahu di mana keberadaan Pitung. Namun, korban perampokan Pitung kaya raya dengan kumpeni selalu berusaha membujuk orang untuk buka mulut.
Kumpeni juga menggunakan kekerasan untuk memaksa orang bersaksi tentang keberadaan Pitung. Suatu hari, kumpeni dan tuan tanah yang kaya raya berhasil mendapatkan informasi tentang keluarga Pitung.
ADVERTISEMENT
Maka mereka menangkap kedua orang tuanya dan Haji Naipin. Dengan menyiksa, akhirnya kumpeni dan para tuan tanah yang kaya raya mendapatkan informasi tentang keberadaan dan rahasia Pitung yang kebal.
Berbekal semua informasi itu, polisi menyergap Pitung dan para kumpeni. Tentu saja Pitung dan kawan-kawannya bertengkar. Namun sayang, informasi tentang rahasia kebal si Pitung terlanjur terbuka. Dia dilempari telur busuk dan ditembak. Begitu dibunuh, Pitung tetap dianggap sebagai pembela rakyat jelata.
(SFR)