5 Whey Protein untuk Diet dan Ragam Manfaatnya

Ilustrasi minuman whey protein dalam tumbler. Foto: Unsplash

Whey protein adalah salah satu suplemen protein yang sangat aman untuk diet. Suplemen ini biasanya tersedia dalam bentuk bubuk dan dapat dikonsumsi secara rutin untuk memenuhi asupan protein harian.

Mengutip jurnal Slow and Fast Dietary Proteins Differently Modulate Postprandial Protein Accretion oleh Y. Boirie, dkk., whey protein merupakan protein yang terdapat di dalam whey, yaitu sisa susu yang berasal dari hasil pembuatan keju. Whey dikenal sebagai sumber protein berkualitas tinggi karena mengandung 22 asam amino esensial yang dibutuhkan oleh tubuh.

Whey protein biasanya dikonsumsi bersamaan dengan latihan fisik atau olahraga yang bertujuan untuk membentuk massa otot. Pasalnya, meningkatkan konsumsi protein sangat penting untuk membantu membentuk otot tanpa lemak, membakar lebih banyak kalori, dan mempercepat proses pembakaran lemak.

Tubuh sangat membutuhkan protein sebagai salah satu makronutrisi agar sistem organ dapat berjalan dengan baik. Menurut National Institutes of Health (NIH), protein juga mampu meregenerasi sel, menurunkan tekanan darah, dan membantu pembentukan otot tubuh.

Pada dasarnya, membangun dan mempertahankan otot membutuhkan kalori yang cukup tinggi. Namun, untuk mendapatkan otot tanpa lemak serta bisa membakar kalori dalam tubuh, bergantung pada pasokan protein yang cukup.

Selain membentuk massa otot, mengonsumsi whey protein untuk diet secara rutin dapat membantu mengontrol nafsu makan dan membuat tubuh merasa kenyang lebih lama. Selain itu, suplemen protein ini mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Kebanyakan whey protein dikonsumsi sebagai minuman, meskipun ada pula yang menambahkannya ke dalam olahan makanan tertentu. Whey protein sendiri umumnya memiliki rasa yang netral, sehingga tidak akan mengubah rasa jika ditambahkan ke dalam makanan.

Whey Protein untuk Diet

Ada banyak produk whey protein yang dijual di pasaran. Dirangkum dari berbagai sumber, berikut rekomendasi whey protein untuk diet yang bisa dikonsumsi.

Ilustrasi membuat minuman whey protein. Foto: Unsplash

1. Evolene Whey Protein

Evolene Whey Protein merupakan produk whey protein berupa susu yang bermanfaat untuk mendukung kebutuhan pembentukan massa otot, memenuhi kebutuhan protein harian, dan mempercepat defisit kalori. Produk ini memiliki kandungan protein yang tinggi, yaitu 27 gram per sajiannya.

Selain tinggi protein, Evolene Whey Protein juga memiliki kalori yang rendah, yakni sekitar 140 kalori per sajiannya. Produk ini bisa ditemukan di pasaran dengan harga berkisar Rp190-860 ribu.

2. Optimum Nutrition Whey Gold Standard

Optimum Nutrition Whey Gold Standard adalah produk whey protein lainnya yang mampu membentuk otot tanpa lemak, meningkatkan energi, dan memiliki kandungan yang mampu mempercepat penyerapan protein dalam tubuh.

Whey Gold Standard memiliki kandungan protein 24 gram per sajiannya. Diperkaya dengan laktase dan aminogen yang berfungsi untuk mempercepat penyerapan protein dan gizi di dalam tubuh. Produk ini dibanderol dengan harga Rp330-990 ribu.

3. Ultimate Nutrition Prostar 100% Whey Protein

Ultimate Nutrition Prostar 100% Whey Protein merupakan produk whey dengan protein tinggi untuk meningkatkan massa otot secara optimal. Produk ini mampu menunjuang perbaikan dan pertumbuhan otot, meningkatkan daya tahan tubuh, hingga mencegah kerontokan rambut karena kekurangan protein.

Prostar 100% Whey Protein mengandung protein sebanyak 25 gram per sajiannya. Produk ini bisa ditemukan di pasaran dengan harga sekitar Rp950 ribu sampai Rp1,8 juta.

4. DNI Whey Protein Blend

Produk whey protein selanjutnya adalah DNI Whey Protein Blend. Produk ini dapat membantu membentuk otot tubuh dengan kandungan proteinnya yang tinggi, yakni 27 gram per sajiannya. Produk ini dijual dengan harga Rp740-800 ribu.

5. RimbaLife Whey Protein

Rimbalife Whey Protein terbuat dari filtrasi susu sapi dengan pencampuran whey protein concentrate dan whey protein isolate yang mampu memaksimalkan penyerapan protein dalam tubuh. Produk ini mengandung 25 gram protein per sajiannya dan dijual dengan harga Rp180-350 ribu.

(SFR)