Arti Geulis dan Kata Bahasa Sunda yang Sering Digunakan

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
19 Mei 2022 12:12 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi perempuan geulis. Foto: pixabay.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi perempuan geulis. Foto: pixabay.com
ADVERTISEMENT
Geulis merupakan salah satu kata pujian dalam bahasa Sunda. Meski faktanya adalah bahasa daerah, geulis kini telah menjadi istilah populer dan sering digunakan dalam keseharian secara umum, tidak hanya untuk masyarakat Sunda.
ADVERTISEMENT
Dijelaskan dalam Kamus Bahasa Sunda terbitan Pesona Bahasa, geulis artinya "cantik", "indah", "elok", atau "bagus". Kata ini biasanya digunakan untuk memuji paras menawan yang dimiliki kaum perempuan.
Agar lebih memahami arti dari kata geulis, ada baiknya untuk mengetahui contoh penggunaannya sebagai berikut:
Ilustrasi Perempuan. Foto: pixabay.com

Kata Bahasa Sunda Lain yang Sering Digunakan

Selain geulis, ada juga beberapa kata bahasa Sunda yang sering digunakan masyarakat umum. Berikut kata bahasa Sunda lain yang populer, dirangkum dari buku Kamus Sunda-Indonesia karangan R. Satjadibrata.

1. Kasep

Kasep artinya “ganteng” atau “tampan”. Kata ini digunakan untuk memuji paras menawan dari laki-laki.
ADVERTISEMENT
Contoh kalimat:
Eta si Agung meuni kasep pisan.”
(Itu si Agung ganteng banget.)

2. Abdi

Abdi artinya “saya”. Kata ini termasuk ke dalam bahasa halus untuk menyebut diri sendiri.
Contoh kalimat:
“Abdi bade sholat heula.”
(Saya mau sholat dulu.)

3. Aing

Seperti abdi, aing artinya juga “saya”. Namun, aing termasuk ke dalam bahasa Sunda kasar. Seiring berjalannya waktu, aing mulai sering digunakan dan tidak lagi dianggap kasar ketika dituturkan dengan intonasi yang tepat.
Contoh kalimat:
“Aing keur ulin Mobile Legend.”
(Saya lagi main Mobile Legend.)
Ilustrasi Kamus Bahasa Sunda. Foto: pixabay.com

4. Damang

Damang mempunyai arti yang sama dengan “cageur”, yaitu “sehat”. Damang menjadi kata yang digunakan untuk menanyakan kabar seseorang ketika baru saja bertemu.
Contoh kalimat:
“Awis tepang maneh, kamana wae? Damang?”
ADVERTISEMENT
(Lama ga ketemu kamu, ke mana aja? Sehat?)

5. Bageur

Bageur artinya "baik hati". Kata ini termasuk ke dalam pujian untuk diberikan kepada orang lain yang berlaku baik.
Contoh kalimat:
“Bageur pisan eta budak. Hayang nulungan abdi.”
(Baik banget itu anak. Mau menolong saya.)

6. Gelut

Gelut artinya "berkelahi". Saat ini kata gelut banyak digunakan di media sosial ketika ada keributan yang disebabkan oleh warganet.
Contoh kalimat:
“Keur naon budak ieu gelut?”
(Berantem gara-gara apa sih ini anak?)

7. Gawe

Gawe artinya "bekerja". Kata ini juga mulai banyak digunakan masyarakat meski mereka bukan berasal dari Sunda. Gawe terkesan lebih santai ketimbang kata “kerja” dalam bahasa Indonesia.
Contoh kalimat:
Cicing heula, abdi hayang gawe. Entong ganggu.”
(Diam dulu, saya mau bekerja. Jangan ganggu.)
ADVERTISEMENT
(DND)