Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Arti Salfa Menurut Islam dan Hubungannya dengan Mahram
31 Oktober 2023 7:58 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Arti salfa menurut Islam berkaitan dengan sifat perempuan yang kurang baik. Kata salfa menggambarkan perempuan yang dekat dengan laki-laki.
ADVERTISEMENT
Dalam Islam, ada konsep yang disebut dengan mahram. Dalam buku Fikih Wanita: 4 Mazhab karya Dr. Muhammad Utsman Al-Khasy (2017), mahram adalah orang perempuan atau laki-laki yang masih termasuk sanak saudara dekat karena keturunan, sesusuan, atau hubungan perkawinan sehingga tidak boleh menikah di antara keduanya. Sebaliknya, bukan mahram adalah orang-orang yang tidak termasuk dalam hubungan tersebut.
Laki-laki dan perempuan yang bukan mahram pun harus menjaga sikap satu sama lain. Misalnya, dengan menutup aurat, dan tidak melakukan hal-hal tertentu. Lalu, apa hubungannya dengan salfa?
Arti Salfa Menurut Islam
Arti salfa dalam Islam adalah perempuan yang terlalu berani dengan laki-laki. Dalam buku Wanita dan Keluarga terbitan Gema Insani, disebutkan bahwa perempuan atau gadis yang salfa adalah perempuan yang tidak memiliki rasa malu di hadapan laki-laki. Bisa juga disebut dengan as-salfa.
ADVERTISEMENT
Dalam buku Jalan Menuju Hijrah oleh Cicin Yulianti (2002), perempuan salfa dideskripsikan sebagai perempuan atau wanita yang mudah akrab dan berbaur dengan laki-laki yang tidak malu dengan mereka.
Kata-kata ini menyadarkan manusia, baik laki-laki maupun perempuan, bahwa harus lebih berhati-hati dengan lawan jenis yang bukan mahram.
Perempuan salfa artinya perempuan yang tidak bersikap wajar di depan laki-laki asing, yang tidak dikenal, dan bukan mahram. Misalnya, dengan bersikap genit, tidak menjaga pandangan, saling bersentuhan, dan lain-lain. Salfa adalah orang yang melanggar batas-batas yang ditentukan oleh agama Islam.
Salfa dan Mahram
Seperti yang disebutkan di atas, salfa adalah perempuan yang tidak menjaga batasan dengan yang bukan mahram. Aturan tentang mahram sendiri sudah banyak disebutkan di dalam Al-Quran dan hadis, salah satunya adalah sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
قُلْ لِلْمُؤمِنِيْنَ يَغُضُّوا مِنْ أَبْصَارِهِمْ وَيَحْفَظُوْا فُرُوْجَهُمْ ذلِكَ أَزْكَى لَهُمْ إِنَّ اللهَ خَبِيْرٌ بِمَايَصْنَعُوْنَ وَقُلْ لِلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ أَبْصَارِهِنَّ وَيَحْفَظْنَ فُرُوْجَهُنَّ وَلاَيُبْدِيْنَ زِيْنًتَهُنَّ إِلاَّ مَاظَهَرَ مِنْهَا ]
Dari ayat di atas, yaitu surat An-Nur ayat 30 dan 31, dijelaskan bahwa orang mukmin harus menundukkan pandangan dan memelihara kemaluan.
ADVERTISEMENT
Artinya, laki-laki mukmin tidak boleh melanggar batas-batas dengan yang bukan mahram, begitu pula dengan perempuannya.
Dikutip dari laman Muhammadiyah, pada dasarnya, setiap orang tidak dilarang berduaan dengan mahramnya. Namun, akan lebih baik untuk selalu mengusahakan supaya tidak pernah berduaan dalam suatu ruangan untuk suatu hal yang tidak penting, demi menyelamatkan diri dari fitnah.