Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.1
Konten dari Pengguna
Bacaan Doa Setelah Tahiyat Akhir Sebelum Salam beserta Keutamaannya
9 Maret 2022 13:30 WIB
·
waktu baca 3 menitDiperbarui 12 Maret 2023 16:47 WIB
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Shalat merupakan ibadah yang wajib ditunaikan setiap umat Islam. Dalam pelaksanaan ibadah shalat, terdapat gerakan tahiyat akhir yang dilakukan sebelum salam.
ADVERTISEMENT
Mengutip Kitab Lengkap Panduan Shalat karya M. Khalilurrahman Al-Mahfani, Ma, Abdurrahim Hamdi, MA., duduk tahiyat akhir merupakan salah satu rukun fi'liyah dalam shalat. Saat duduk tahiyat akhir, orang yang shalat harus membaca tasyahud, shalawat dan salam yang disebutdengan bacaan doa tahiyat akhir.
Setelah membaca doa tahiyat akhir, sebaiknya dilengkapi dengan doa yang dianjurkan oleh Rasulullah SAW yakni doa sebelum salam. Karena momen setelah tahiyat akhir merupakan salah satu ruang mustajab untuk berdoa.
Doa Setelah Tahiyat Akhir Sebelum Salam
Membiasakan sebuah kebaikan seperti membaca doa, tentu akan berdampak baik untuk diri kita sendiri. Berikut bacaan doa sebelum salam, yang dikutip dari buku Kumpulan Doa Mustajab Sepanjang Hayat oleh Drs. Nurdin Hasan, M.Ag.
ADVERTISEMENT
أَللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَمِنْ عَذَابِ النَّارِ، وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَسِيْحِ الدَّجَّالِ
Allaahumma inni a uudzubika min adzaabil qabri wa min adzaabinnaari jahannama wa min fitnatil mahyaa wal mamati wa min fitnatil masiihid ddajjaal.
Artinya: "Ya Allah aku berlindung hanya kepada-Mu dari siksaan neraka Jahannam, dari adzab kubur, dari bencana kehidupan dan kematian, dan dari keburukan fitnah Dajjal." (HR. Al Bukhari).
Setelah membaca doa sebelum salam, lalu mengucapkan salam:
السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Assalaamu’alaikum wa rahmatullaahi wa barokaatuhu
Artinya: “Semoga keselamatan dilimpahkan kepadamu, rahmat dari Allah SWT dan berkah-Nya.”
Keutamaan Doa Sebelum Salam
Terdapat keutamaan doa sebelum salam seperti dikutip dari buku Sehat dengan Shalat oleh H. Hendrik. Membaca doa sebelum salam merupakan salah satu upaya untuk terhindar dari fitnah Dajjal, makhluk yang akan muncul di akhir zaman.
ADVERTISEMENT
Doa sebelum salam ini juga dianjurkan agar seorang Muslim terselamatkan dari fitnah dan bujuk rayu yang menyesatkan. Terkait doa tersebut, Imam Muslim dalam kitab shahihnya menyebutkan riwayat Abu Hurairah yang mendengar Rasulullah SAW bersabda:
إذا فرغ أحدكم من التشهد الآخر فليتعوذ بالله من أربع من عذاب جهنم، ومن عذاب القبر ومن فتنة المحيا والممات، ومن شر المسيح الدجال” رواه مسلم
Artinya: “Jika kamu telah selesai melakukan tasyahud akhir, maka berlindunglah kepada Allah SWT dari empat hal, adzab api Jahanam, adzab kubur, fitnah hidup dan mati, dan keburukan Dajjal yang terhapus dari rahmat-Mu.” (HR. Muslim).
Doa Tasyahud Akhir
Dalam buku Panduan Shalat Doa & Dzikir karya A. Solihin As Suhaili, (2019) dijelaskan bahwa bacaan doa tasyahud akhir adalah bacaan doa tasyahud awal yang ditambahkan dengan bacaan sholawat. Berikut lafaz lengkapnya yang bisa Anda simak:
ADVERTISEMENT
At-tahiyyaatul mubaarakatush shalawaatuth thayyibaatulillaahi. Assalaamu 'alaika ayyuhan-nabiyyu wa rahmatullaahi wa barakaatuh assalaamu 'alainaa wa 'alaa 'ibaadillaahish-shaalihiin. Asyhadu an laa ilaaha illallaahu wa asyhadu anna Muhammadar Rasuulullaahi.
Allahumma shalli 'alaa Muhammad wa 'alaa aali Muhammad kamaa shollaita 'ala Ibraahim wa 'ala aali Ibraahim wabaarik'alaa Muhammad wa alaa aali Muhammad, kamaa baarakta alaa Ibraahiim wa alaa aali Ibraahiim, fil'aalamiina innaka hamiidum majiid.
Artinya: "Segala kehormatan, keberkahan, kebahagiaan, dan kebaikan bagi Allah. Salam, rahmat, dan berkah-NYa kupanjatkan kepada-mu, wahai Nabi (Muhammad). Salam (keselamatan) semoga tetap untuk kami seluruh hamba yang saleh. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Allah. Dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah."
"Ya Allah, berilah kiranya shalawat kepada Muhammad dan keluarga Muhammad, sebagaimana telah Engkau berikan kepada keluarga Ibrahim. Dan beri berkahlah kepada Muhammad bersama keluarganya, sebagaimana telah Engkau berikan kepada keluarga Ibrahim, di seluruh penjuru alam, sungguh Engkau Maha Terpuji lagi Maha Mulia."
ADVERTISEMENT
(EAR)