Batas Wilayah Benua Asia beserta Kawasan dan Karakteristiknya

Ilustrasi batas wilayah benua Asia. Foto: Istock.

Benua merupakan bagian bumi berupa tanah atau daratan yang sangat luas. Menurut ahli geografi, bumi memiliki lima benua, salah satunya benua Asia.

Mengutip dari buku horizon IPS Ilmu Pengetahuan Sosial terbitan Yudhistira Ghalia Indonesia, benua Asia dikenal sebagai benua timur dan merupakan benua terbesar di dunia. Beberapa ahli sejarah berpendapat, kata asia diambil dari bahasa Yunani Kuno yang berarti timur atau terletak di sebelah timur kerajaan Yunani.

Benua Asia juga memiliki batas wilayah yang menjadi tanda pemisah geografis dengan benua-benua lainnya. Lalu, apa saja batas wilayah benua Asia? Simak penjelasannya berikut ini.

Baca juga: Keuntungan Letak Geologis Benua Asia sebagai Benua Terbesar di Dunia

Profil Benua Asia

Ilustrasi peta tingkat vaksinasi di tiap benua di dunia 31 Agustus 2021. Foto: Agaton/kumparan

Asia merupakan benua terluas di dunia. Dijelaskan dalam buku Pengetahuan Sosial Geografi oleh Idianto Mu'in MK, luas wilayah benua Asia adalah sekitar 51 juta km persegi. Luasnya mencapai 4,5 kali luas benua Eropa yang hanya 10,18 juta km persegi.

Secara astronomis, benua Asia berada di antara 79’LU-11’LS dan 25’BT-170’BT. Benua ini membentang mulai dari Afrika dan Eropa di sebelah barat sampai Samudera Pasifik di sebelah timur.

Secara geografis, benua ini memiliki batas-batas wilayah meliputi empat arah mata angin, yaitu utara, timur, selatan, dan barat. Wilayahnya terbagi atas lima kawasan dengan karakteristik yang berbeda-beda.

Wilayahnya yang berada di sekitar khatulistiwa membuat sebagian benua Asia memiliki iklim tropis dengan suhu udara dan curah hujan yang tinggi. Di beberapa daerah terdapat iklim dingin, kontinental, subtropis, gurun, dan tropis barah.

Penduduk benua Asia terdiri dari tiga ras utama, yakni Kaukasoid, Mongoloid, dan Negroid. Ras Mongoloid banyak tersebar di Asia Timur atau Asia Tenggara. Sedangkan, di Asia Selatan dan Asia Utara didominasi oleh ras Kaukasoid dan Negroid.

Campuran ras Kaukasoid dan Negroid mendominasi wilayah Asia Utara dan Asia Tengah. Kemudian, ras Mongoloid tersebar di China, Korea, Jepang, Taiwan, Kamboja, dan Vietnam.

Sementara yang lainnya, yakni sub-ras Melayu dengan ciri-ciri kulit sawo matang dan mata tidak sipit, tersebar di kawasan Indonesia barat dan tengah, Malaysia, Filipina, dan Brunei Darussalam.

Baca juga: Nama Pegunungan yang Membatasi Benua Asia dengan Eropa

Batas Wilayah Benua Asia

Ilustrasi batas wilayah benua Asia. Foto: Geology.com

Adapun batas wilayah benua Asia adalah sebagai berikut:

Wilayah benua Asia terbagi menjadi beberapa kawasan, yaitu Asia Tengah, Asia Timur, Asia Tenggara, Asia Selatan, dan Asia Barat. Pada dasarnya, pembagian wilayah kawasan ini dilakukan karena adanya perbedaan budaya pada wilayah tersebut. Berikut daftar negara yang ada dalam kawasan benua Asia yang perlu diketahui.

Daftar Negara dalam Kawasan Benua Asia

Ilustrasi batas kawasan wilayah benua Asia. Foto: Istock.

Dikutip dari buku Modul Ilmu Pengetahuan Sosial Edisi PJJ untuk SMP oleh Tenia Kurniawati dan Andri Sertiawan, berikut negara-negara dari setiap kawasan wilayah benua Asia:

Baca juga: Pembagian Wilayah atau Region Benua Asia sebagai Benua Terbesar di Dunia

Karakteristik Benua Asia

Candi Borobudur Foto: Dok. Kementerian Pariwisata

Beberapa negara di benua Asia mempunyai jumlah penduduk yang besar, seperti Tiongkok, India, Indonesia, Pakistan, Bangladesh dan Jepang. Benua Asia juga menjadi tempat lahirnya agama-agama besar, seperti Islam, Kristen, Hindu, Buddha, dan Kong Hu Chu.

Dikutip dari buku Seri Panduan belajar dan Evaluasi Geografi SMP/MTS Kelas IX oleh Vincentius Satu dan Francisca Murdwiati, benua Asia memiliki bentang alam dan situs warisan budaya yang menakjubkan.

Kawasan ini memiliki pegunungan, gunung, dan dataran tinggi yang tertinggi di dunia, yaitu pegunungan Himalaya, Gunung Everest, dan dataran tinggi Tibet. Memiliki laut terluas di dunia yaitu Laut China Selatan, dan sebagai benua penghasil minyak bumi terbesar tepatnya di Saudi Arabia.

Situs warisan budaya yang ada di benua Asia antara lain bangunan-bangunan keajaiban dunia. Contohnya seperti Tembok Raksasa di Tiongkok, Candi Borobudur di Indonesia, Taj Mahal di India, dan Ka'bah di Saudi Arabia.

Proses Terbentuknya Benua Asia

Ilustrasi peta pariwisata Indonesia Foto: Dok. Kemenparekraf

Terdapat beberapa teori terkait proses terbentuknya benua, termasuk benua Asia. Salah satu teori paling populer ialah teori apungan benua atau continental drift theory yang dikemukakan oleh Alfred Lothar Wegener.

Mengutip buku Geografi oleh Troels Raadam, menurut teori ini, pada awalnya hanya ada satu benua besar di bumi yang disebut Pangea. Kemudian, benua Pangea retak dan terpecah, lalu bergeser saling menjauh satu sama lain.

Dari situ, terbentuk tiga benua utama, yaitu benua Eropa-Asia, Afrika-Amerika, dan Australia-Antartika. Pecahan benua-benua itu pun bergerak perlahan ke arah ekuator dan barat hingga mencapai posisi seperti sekarang.

(IPT)