Cara Cicil Emas di BSI Lengkap dengan Ketentuannya

Ilustrasi Emas. Foto: Pexels.

Bank Syariah Indonesia (BSI) menawarkan pembelian emas yang bisa dicicil. Cara cicil emas di BSI dapat dilakukan dengan membuka rekening T24 di kantor cabang atau melalui aplikasi BYOND by BSI.

Bagi yang belum tahu, BSI sendiri merupakan penggabungan dari tiga bank syariah besar di Indonesia, yaitu BRI, Mandiri, dan BNI. Pembelian emas di BSI merupakan salah satu layanan unggulan yang ditawarkan pihak bank kepada nasabah.

Emas dikenal sebagai instrumen investasi yang bersifat defensif dan memiliki daya tahan terhadap gejolak ekonomi. Oleh karena itu, mencicil emas merupakan salah satu cara terbaik untuk berinvestasi jangka panjang.

Mengenal Layanan Cicilan Emas di BSI

Ilustrasi Emas. Foto: Pexels

Layanan cicilan emas di BSI memberikan kemudahan bagi nasabah untuk memiliki emas secara bertahap. Dengan menyisihkan dana mulai dari Rp 4.000 per hari, nasabah bisa segera memiliki emas dengan harga yang terjangkau dan ringan.

Perlu diketahui, layanan ini diluncurkan sebagai respons atas pertumbuhan produk cicil emas yang positif. Pada tahun 2022, pertumbuhannya tercatat sebesar Rp 759 miliar atau 85,89 persen secara tahunan (YoY), meningkat dari Rp 884 miliar pada Desember 2021 menjadi Rp 1,644 miliar pada Desember 2022.

Produk cicil emas dari BSI merupakan layanan kepemilikan emas batangan yang ditujukan untuk individu. Melalui produk ini, masyarakat diberikan kemudahan untuk memiliki emas batangan dengan mekanisme pembayaran cicilan. Secara khusus, produk ini dirancang untuk membantu masyarakat mengakses investasi emas dengan cara yang praktis.

Melansir laman resmi Bank BSI, harga emas ditentukan pada saat akad menggunakan skema Murabahah (di bawah tangan), dengan pengikatan jaminan menggunakan akad Rahn (gadai). Jaminan berupa emas tersebut disimpan di bank selama masa pembiayaan dan tidak dapat diganti dengan agunan lain.

BSI sendiri mendukung pembiayaan emas batangan dengan berat mulai dari 5 gram hingga 250 gram. Aturan ini memungkinkan nasabah memiliki emas dengan cara yang lebih mudah dan menguntungkan. Jaminan untuk cicilan adalah emas itu sendiri, yang disimpan secara fisik oleh bank selama masa pembiayaan dan tidak dapat dialihkan.

Layanan cicil emas ditujukan kepada nasabah yang ingin memiliki logam mulia, khususnya emas batangan, sebagai bentuk investasi, namun dengan metode pembayaran yang fleksibel. Kemudahan ini memungkinkan berbagai kalangan masyarakat, termasuk yang memiliki penghasilan terbatas, untuk memiliki emas sebagai aset investasi.

Pembelian emas di BSI dapat dilakukan dengan sistem angsuran tetap tanpa perlu khawatir dengan fluktuasi harga emas. Jenis emas yang dapat dibiayai adalah emas batangan atau emas lantakan.

Selama masa cicilan, pembayaran angsuran dilakukan dengan cara mendebit saldo rekening BSI nasabah. Setelah cicilan lunas, emas dapat diambil dengan membawa KTP dan surat bukti kepemilikan emas.

Proses ini tidak dikenakan biaya cetak emas maupun biaya pengambilan. Nasabah juga memiliki fleksibilitas untuk menyimpan emas di BSI, menjualnya di toko emas mana saja, atau bahkan menggadaikannya di BSI jika membutuhkan dana.

Berikut simulasi cicilan emas Antam 10 gram dengan uang muka 20% (Rp 2.170.000):

Salah satu keunggulan membeli emas melalui BSI adalah keamanan yang terjamin karena emas yang dicicil dilindungi oleh asuransi. Layanan cicilan emas di BSI juga menawarkan keuntungan lain, seperti tarif yang terjangkau dan emas yang telah dibeli bisa diuangkan melalui proses gadai jika ada kebutuhan mendesak.

Adapun keunggulan lain yang dimiliki layanan cicilan emas BSI yakni sebagai berikut:

Kenapa Harus Investasi Emas?

Ilustrasi Emas. Foto: Pexels.

Saat berencana untuk memulai investasi, Anda mungkin akan mempertimbangkan beberapa instrumen. Salah satu yang bisa Anda jadikan alternatif untuk berinvestasi adalah emas.

Berdasarkan jurnal Peluang Investasi Emas Melalui Produk Cicil Emas Bank Syari’ah Indonesia yang ditulis oleh Zeineye, emas menjadi pilihan investasi yang aman, mudah dilakukan, dan bersifat likuid sehingga dapat diperjualbelikan dengan cepat. Hal ini menjadikannya alternatif yang ideal untuk memenuhi kebutuhan dana darurat.

Investasi emas dikenal sangat menguntungkan karena emas merupakan satu-satunya logam mulia yang nilainya tidak terpengaruh oleh inflasi. Sebagai ilustrasi, pada masa Rasulullah SAW, satu koin dinar emas dengan berat ± 4,25 gram dapat digunakan untuk membeli seekor kambing. Nilai ini masih berlaku hingga kini karena emas tetap mempertahankan daya belinya meskipun uang kertas, seperti Rupiah, mengalami penurunan nilai. Selain itu, harga emas cenderung meningkat dari tahun ke tahun.

Berdasarkan data, kenaikan harga emas setiap tahun rata-rata mencapai sekitar 20% selama 10 tahun terakhir (dihitung hingga tahun 2014). Ini menunjukkan bahwa emas merupakan salah satu instrumen investasi yang stabil dan menguntungkan. Dengan pertumbuhan harga emas yang konsisten, produk cicil emas BSI memberikan peluang investasi yang menjanjikan bagi masyarakat luas.

Ketentuan dan Cara Cicil Emas di BSI

Ilustrasi Emas. Foto: Pexels.

Untuk mengajukan cicilan emas, terdapat beberapa syarat yang harus dipenuhi nasabah. Berikut persyaratannya:

Selain itu, terdapat persyaratan dan ketentuan umum yang perlu diperhatikan:

Seperti disebutkan di awal, cara mengajukan cicilan emas di BSI dilakukan dengan membuka rekening di kantor cabang melalui sistem T24, di mana pencairan pembiayaan juga dilakukan melalui sistem yang sama. Pembayaran cicilan dilakukan rutin dengan nominal yang sama setiap bulan.

Jangka waktu pembiayaan yang ditawarkan berkisar antara 2-5 tahun. Pelunasan lebih awal diperbolehkan setelah pembiayaan berjalan minimal 1 tahun.

Nasabah wajib menyediakan uang muka minimal 20% dari harga perolehan emas. Uang muka ini harus dibayar secara tunai dan berasal dari dana pribadi, bukan dari pembiayaan lain yang disediakan oleh Bank BSI.

Plafon pembiayaan maksimum yang diberikan adalah 80% dari harga perolehan emas untuk jenis emas batangan (lantakan). Harga emas yang menjadi dasar pembiayaan ditentukan pada saat akad. Jika nasabah setuju dengan harga emas pada hari tersebut, maka akan diikat akad pada hari itu juga.

Namun, jika nasabah belum cocok dengan harga emas pada saat itu, maka akan dianjurkan melihat pergerakan harga emas selama satu – dua minggu kedepan sampai nasabah cocok dengan harga emas sesuai keinginan. Sementara itu, pengikatan agunan dilakukan dengan akad Rahn.

Adapun, supplier emas yang bekerja sama dengan BSI yaitu, PT Antam (Persero) dan toko emas atau pihak perorangan yang telah memiliki perjanjian kerja sama resmi dengan bank.

Untuk mengajukan cicilan emas di BSI, terdapat beberapa biaya yang harus disiapkan, termasuk biaya administrasi, materai, dan asuransi. Berikut rincian tarif dan biaya pembelian emas di BSI:

Cara Mencicil Emas di BSI Lewat Aplikasi BYOND by BSI

Ilustrasi Mencicil Emas di BSI Lewat Aplikasi BYOND by BSI. Foto: Pexels.

BSI mempermudah nasabah untuk melakukan cicil emas secara online. Layanan ini dapat diakses kapan saja sesuai jam yang telah ditentukan.

Nasabah tidak perlu mengkhawatirkan keamanan karena cicil emas di BSI telah mendapatkan Fatwa DSN MUI No. 77/DSN-MUI/V/2010. Emas yang dicicil oleh nasabah juga akan disimpan dan diasuransikan oleh BSI untuk memastikan perlindungan yang optimal.

Untuk melakukan cicilan emas melalui aplikasi BYOND by BSI, berikut langkah-langkah yang perlu dilakukan:

Baca Juga: Jenis Investasi dan Manfaatnya bagi Masa Depan

(DR)