Cara Detox Tubuh Secara Alami yang Aman

Cara Alami Melakukan Detox pada Tubuh yang Aman. Foto: Shutter Stock

Polusi dan ragam bentuk makanan saat ini membuat tubuh manusia berisiko terpapar berbagai racun yang dapat mempengaruhi kesehatan. Nah, detox atau detoksifikasi dianggap sebagai salah satu cara untuk menghilangkan racun-racun tersebut dari tubuh. Namun, seberapa efektifkah metode-metode detox yang ada saat ini?

Sebagian besar orang menganggap detox hanya terbatas pada diet ketat yang sering kali tidak menyenangkan dan tidak praktis karena sifatnya jangka panjang. Padahal, detox juga tentang penggunaan farmakologi yang aman dan efektif.

Penggunaan herbal dalam proses detox saat ini semakin diminati. Artikel ini akan menjelaskan beberapa cara alami dan sederhana untuk detox yang bisa dilakukan oleh siapa saja tanpa harus merasa terbebani oleh diet yang ketat.

Cara Alami Melakukan Detox pada Tubuh

Cara Alami Melakukan Detox pada Tubuh. Foto: Shutter Stock

Berikut sejumlah cara alami yang lebih aman untuk proses detoksifikasi atau mengeluarkan racun dari tubuh.

1. Meningkatkan Konsumsi Air

Menurut sejumlah penelitian, air memainkan peran krusial dalam proses detoksifikasi. Fungsi air dalam mendukung detoksifikasi meliputi berbagai aspek yang saling terkait dan mendukung sistem tubuh yang berbeda.

Dalam jurnal Detox diets for toxin elimination and weight management: a critical review of the evidence oleh A. V. Klein dan H. Kiat (2014), disebutkan bahwa air berperan vital dalam mendukung fungsi ginjal yang akan menyaring darah dari limbah dan toksin secara efisien.

Sementara itu, Janet L. Black (2020) menekankan pentingnya air dalam proses biotransformasi pada hati. Biotransformasi adalah proses kimia di mana zat berbahaya diubah menjadi zat yang kurang berbahaya, kemudian dikeluarkan melalui sistem ekskresi.

2. Penggunaan Herbal Detox

Herbal seperti kunyit, jahe, dan milk thistle telah dikenal memiliki manfaat detoxifikasi. Rashmi S. Pal dan timnya dalam jurnal Herbal Detoxifiers: An Eminent Need of Today (2020) menemukan bahwa herbal ini bisa membantu meningkatkan fungsi hati dan ginjal yang merupakan organ penting dalam proses detoksifikasi. Penggunaan herbal ini bisa dalam bentuk teh atau suplemen yang diambil secara teratur.

3. Diet Kaya Serat

Dalam jurnal Detoxification and Biotransformation oleh Janet L. Black, diet kaya serat dijelaskan sebagai komponen penting dalam proses detoksifikasi tubuh. Serat memainkan peran vital dalam membantu tubuh mengeliminasi racun secara efisien melalui beberapa mekanisme.

Pertama, serat dapat mempercepat pergerakan makanan melalui saluran pencernaan, sehingga limbah tidak akan tinggal lama di usus. Serat juga membantu mengikat zat-zat tertentu dalam usus, seperti kolesterol dan beberapa racun, kemudian dikeluarkan melalui feses.

4. Aktivitas Fisik Teratur

Aktivitas fisik tidak hanya untuk kebugaran, tapi juga penting dalam mendukung proses detoksifikasi. Olahraga meningkatkan sirkulasi darah dan membantu dalam pembuangan racun melalui keringat.

Peninjauan yang dilakukan oleh A.V. Klein dan H. Kiat dalam jurnal Detox diets for toxin elimination and weight management: a critical review of the evidence mengungkapkan bahwa olahraga teratur bisa memperkuat sistem limfatik, yang berperan dalam memfilter dan membuang produk sisa dari tubuh.

5. Memilih Bahan Makanan yang Tepat

Cara Alami Melakukan Detox pada Tubuh. Foto: Art_Photo/Shutterstock

Makanan yang dikonsumsi setiap hari berdampak langsung terhadap kemampuan tubuh untuk memproses dan mengeluarkan racun. Memilih makanan yang mendukung proses detoxifikasi adalah kunci.

Makanan seperti brokoli, kubis, dan brussels sprout kaya akan sulforaphane, senyawa yang menurut penelitian dapat membantu meningkatkan jalur detoksifikasi alami dalam hati.

Selain itu, buah-buahan yang kaya antioksidan seperti blueberry dan stroberi juga penting karena mereka membantu melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh.

6. Mengurangi Asupan Bahan Kimia

Penting untuk meminimalkan asupan zat aditif, pengawet, dan bahan kimia sintetis yang banyak ditemukan dalam makanan olahan. Menurut Janet L. Black dalam jurnal Detoxification and Biotransformation (2020), mengurangi asupan bahan-bahan ini dapat mengurangi beban pada sistem detoksifikasi tubuh dan memungkinkan ia bekerja lebih efisien.

Pilihlah makanan segar dan alami sebisa mungkin dan baca label produk untuk menghindari bahan kimia yang tidak perlu.

7. Tidur yang Cukup

Tidur juga memainkan peran kritikal dalam proses detox alami tubuh. Selama tidur, otak melakukan proses yang disebut "pembersihan metabolik" untuk menghilangkan akumulasi protein dan molekul lain yang tidak diinginkan tubuh.

Memastikan tidur malam yang berkualitas tidak hanya membantu dalam regenerasi dan detoksifikasi seluruh tubuh, tapi juga meningkatkan kesehatan mental dan fisik.

8. Relaksasi dan Pengurangan Stres

Stres kronis dapat menghambat kemampuan tubuh untuk secara efektif melakukan detoksifikasi karena ia mempengaruhi sistem endokrin, sistem pencernaan, dan kesehatan hati.

Praktik seperti yoga, meditasi, dan teknik pernapasan dapat membantu mengelola stres. Rutinitas relaksasi ini tidak hanya mengurangi tekanan tetapi juga mendukung fungsi detoksifikasi tubuh.

Detoksifikasi tubuh secara alami bukan berarti harus mengikuti tren diet yang ekstrem. Dengan delapan langkah sederhana di atas, Anda dapat membantu tubuh Anda membersihkan diri dari racun dengan cara yang sehat dan berkelanjutan.

Mengadopsi gaya hidup yang mendukung proses detox alami ini tidak hanya membantu dalam pengelolaan berat badan tetapi juga meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

Baca Juga: 5 Manfaat Facial Detox untuk Kecantikan Wanita

(DEL)