Cara Pengisian DRH NI PPPK 2023, Begini Panduannya

Ilustrasi cara pengisian DRH NI PPPK 2023. Foto: Unsplash.

Cara pengisian DRH NI PPPK 2023 penting diketahui setiap peserta yang lolos seleksi calon aparatur sipil negara (CASN). Pengisian DRH NI PPPK dapat dilakukan secara online melalui akun SSCASN BKN.

Hasil seleksi PPPK 2023 telah diumumkan sejak 6 Desember lalu. Para peserta yang lolos seleksi wajib mengisi Daftar Riwayat Hidup (DRH) Nomor Induk (NI).

DRH NI merupakan biodata yang memuat informasi tentang identitas, pendidikan, pengalaman kerja, serta prestasi peserta yang berkaitan dengan kualifikasi posisi yang dilamar.

Pengisian DRH NI sangat penting sebagai dasar untuk pengusulan dan penerbitan nomor Nomor Induk Pegawai (NIP). Untuk mengetahui cara mengisi DRH NI PPPK 2023, simak informasi selengkapnya dalam ulasan berikut.

Cara Pengisian DRH NI PPPK 2023

Ilustrasi cara pengisian DRH NI PPPK 2023. Foto: Unsplash.

Berdasarkan Surat BKN Nomor 9386/B-KS.04.01/SD/E/2023 tentang Penyesuaian Jadwal Pelaksanaan Seleksi CASN TA 2023, jadwal pengisian DRH NI PPPK 2023 dimulai pada 16 Desember 2023 hingga 14 Januari 2024.

Pengisian DRH NI PPPK dilakukan secara online melalui akun SSCASN masing-masing. Mengutip Buku Petunjuk Teknis Pengisian Daftar Riwayat Hidup CASN 2022 Badan Kepegawaian Negara, pengisian DRH NI dapat dilakukan dalam tujuh tahapan sebagai berikut:

1. Masuk ke Akun SSCASN

Langkah awal mengisi Daftar Riwayat Hidup (DRH) Nomor Induk (NI) adalah dengan login ke akun SSCASN masing-masing. Masukkkan NIK dan password terdaftar, kemudian pilih ‘Pengisian Daftar Riwayat Hidup’.

2. Pengisian Data Perorangan

Peserta akan diminta melengkapi data perorangan. Data yang perlu dilengkapi mencakup nama lengkap, NIK, agama, status perkawinan, alamat domisili, serta gelar depan dan belakang (jika ada). Informasi pribadi lain termasuk kolom hobi dan ciri fisik.

3. Pengisian Data Riwayat Pendidikan

Selanjutnya, peserta perlu mengisi data riwayat pendidikan dan kursus yang pernah diikuti. Kategori pendidikan akan otomatis muncul mulai jenjang SD, SMP, SMA/SMK. Peserta hanya perlu melengkapi nama sekolah, akreditasi, serta nomor dan tanggal ijazah.

4. Pengisian Data Riwayat Pekerjaan

Data riwayat pekerjaan mencakup kolom nama instansi/perusahaan, jabatan, tanggal mulai dan selesai, penghargaan dan prestasi, serta gaji pokok. Peserta dapat mencantumkan lebih dari dua pekerjaan yang sesuai dengan posisi yang dilamar.

5. Pengisian Riwayat Keluarga

Pengisian riwayat keluarga mencakup biodata seluruh anggota keluarga. Ada beberapa kolom kekerabatan yang perlu diisi, mulai dari orang tua, saudara kandung, hingga bapak dan ibu mertua bagi yang sudah menikah.

6. Mengisi Riwayat Organisasi

Pada tahap ini, peserta diminta mengisi riwayat organisasi yang pernah diikuti selama sekolah, kuliah, hingga bekerja.

7. Mengunggah Dokumen DRH NI

Tahap terakhir dari pengisian DRH NI adalah mengunggah dokumen daftar riwayat hidup yang sudah diisi ke sistem SSCASN. Adapun dokumen yang diminta terdiri dari ijazah serta KTP.

Perlu dicatat, peserta PPPK 2023 wajib mencetak DRH NI sebanyak dua kali. Jika tidak mengisi DRH NI sampai dengan batas waktu yang telah ditentukan, maka peserta akan dianggap mengundurkan diri sebagai PPPK TA 2023.

(GLW)