Doa Bapa Kami Bahasa Inggris, Indonesia, Latin, dan Jawa

Ilustrasi Doa Bapa Kami bahasa Inggris. Foto: Unsplash/Alicia Quan

Doa Bapa Kami bahasa Inggris disebut dengan Our Father atau Lord's Prayer, sedangkan dalam bahasa Latin disebut Pater Norter atau Oritio Dominica yang artinya doa Tuhan. Sementara itu, dalam bahasa Jawa disebut Rawa Kawula.

Hingga saat ini, doa Bapa Kami terus didaraskan umat, baik saat berdoa secara pribadi maupun bersama-sama saat beribadah di gereja. Doa ini sudah diterjemahkan dalam banyak bahasa, termasuk bahasa Indonesia, Inggris, dan Latin.

Simak artikel ini untuk mengetahui doa Bapa Kami bahasa Inggris, Indonesia, Latin, dan Jawa.

Doa Bapa Kami Bahasa Inggris

Ilustrasi Doa Bapa Kami bahasa Inggris. Foto: pixabay.com/covenantmedia

Berikut isi doa Bapa Kami bahasa Inggris yang dirangkum dari situs Gereja Kristen Jawa Tanjung Priok:

Baca Juga: Cara Memperingati Kenaikan Isa Almasih dan Pelaksanaan Tradisinya

Doa Bapa Kami Bahasa Indonesia

Ilustrasi Doa Bapa Kami. Foto: Unsplash/DDP

Berikut isi doa Bapa Kami dalam bahasa Indonesia untuk versi Katolik dan Kristen Protestan:

1. Doa Bapa Kami Versi Katolik

2. Doa Bapa Kami Versi Kristen Protestan

Doa Bapa Kami Bahasa Latin

Ilustrasi Doa Bapa Kami. Foto: Pexels/RDNE Stock project

Berikut bacaan doa Bapa Kami dalam bahasa Latin:

Doa Bapa Kami Bahasa Jawa

Ilustrasi Doa Bapa Kami. Foto: Unsplash/Planet Volume

Doa Bapa Kami juga telah diterjemahkan dalam bahasa Jawa. Berikut isinya:

Sekilas tentang Doa Bapa Kami

Ilustrasi Doa Bapa Kami. Foto: unsplash.com/@gabiontheroad

Setiap umat beragama diajarkan untuk berdoa sebagai sarana komunikasi kepada Tuhan. Masing-masing agama tentunya memiliki doa penting yang wajib diketahui. Dalam ajaran agama Katolik dan Kristen, terdapat doa Bapa Kami yang menjadi dasar dalam Kekristenan. Doa ini yang paling umum digunakan.

Doa Bapa Kami dapat dijumpai dalam Injil Matius 6:5-13. Yesus mengajarkan langsung doa ini kepada murid-muridnya saat sedang berkhotbah di atas bukit.

Mengutip e-Modul Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti SD Kelas 1, ada empat hal yang diajarkan Yesus kepada umatnya melalui doa Bapa Kami, yaitu menyebut Allah sebagai Bapa, memuliakan Allah, memohon rezeki, dan mengampuni orang lain.

Isi doa Bapa Kami yang dibacakan umat Kristen dan Katolik sedikit berbeda di bagian akhirnya, tetapi tak mengurangi arti keseluruhannya.

Doa Bapa Kami juga menghadirkan keutamaan yang penting untuk umat Kristen dan Katolik. Berikut uraiannya:

Jika dilihat dari keutamaannya, dapat disimpulkan bahwa doa Bapa Kami memiliki makna yang mendalam dan berharga untuk umat Kristen dan Katolik. Doa ini menjadi prinsip sentral dalam Kekristenan, di mana pengampunan dan kerendahan hati menjadi inti dari hubungan umat kepada Allah serta sesama umat.

Selain itu, doa Bapa Kami juga mengajarkan untuk senantiasa menyerahkan hidup sepenuhnya kepada Allah.

Sejarah Singkat Doa Bapa Kami

Ilustrasi Doa Bapa Kami. Foto: Pexels/Arina Krasnikova

Seperti diketahui, doa Bapa Kami adalah doa penting dalam tradisi Kristen, sebab diajarkan langsung oleh Yesus Kristus kepada murid-muridnya. Ada dua versi yang tercatat dalam Perjanjian Baru, yaitu doa Bapa Kami dalam Injil Matius dan Injil Lukas.

Versi Injil Matius lebih panjang dan diajarkan Yesus sebagai bagian dari Khotbah di Bukit saat pelayanan-Nya di Galilea. Sedangkan versi Injil Lukas lebih pendek dan diajarkan ketika Yesus diminta mengajarkan sebuah doa.

Sejak abad pertama, doa Bapa Kami dianggap sebagai doa khusus untuk orang-orang yang telah menjadi anggota penuh gereja. Bagi orang yang belum dibaptis, biasanya belum diizinkan untuk membaca doa ini, sebab doa ini mencerminkan hubungan yang dalam antara orang yang percaya dengan Tuhan.

Namun, doa Bapa Kami sering diajarkan kepada anak-anak sebagai doa pertama dalam kehidupan rohani mereka. Doa ini menjadi dasar dalam kehidupan umat Kristen di seluruh dunia.

Waktu Membaca Doa Bapa Kami

Ilustrasi Doa Bapa Kami. Foto: pexels.com/Brett Sayles

Doa Bapa Kami memiliki peran penting dalam tradisi Kristen. Doa ini dapat dibaca dalam berbagai kesempatan, baik secara pribadi maupun saat beribadah bersama di gereja. Inilah beberapa momen atau kesempatan untuk membaca doa Bapa Kami:

1. Kegiatan Keluarga

Doa Bapa Kami sering dibaca saat ada kegiatan keluarga. Banyak keluarga Kristen yang mengucapkan doa ini sebelum makan bersama dengan tujuan untuk mengingatkan anggota keluarga tentang rasa syukur atas berkat makanan yang diberikan dan bersatu dalam iman.

Selain itu, doa Bapa Kami juga dapat dibaca sebelum tidur untuk merenungkan hari yang telah dilalui. Doa ini juga dijadikan permohonan perlindungan dan bimbingan Tuhan saat orang yang membaca tidur.

2. Kegiatan Ibadah

Baik umat Kristen Protestan maupun Katolik kerap membacakan Doa Bapa Kami saat berkegiatan ibadah. Doa ini menjadi bagian dari liturgi ibadah.

Doa Bapa Kami memiliki peran sentral dalam kegiatan ibadah Kristen Protestan dan Katolik. Jemaah akan mengucapkan doa Bapa Kami secara bersama-sama sebagai tanda keimanan dan penyembahan kepada Allah. Doa ini juga menciptakan momen kebersamaan dan merangkul prinsip-prinsip dasar Kristen.

3. Ibadah Personal

Doa Bapa Kami juga bisa dibacakan secara pribadi dan dijadikan doa harian oleh umat Kristiani. Umumnya, mereka akan merenungkan makna doa ini, menyatukan diri dalam doa kepada Allah, dan memohon kebutuhan pribadi mereka.

Doa Bapa Kami merupakan doa sederhana, tetapi kaya makna. Doa ini juga dapat membantu seseorang berkomunikasi dengan Tuhan dalam berbagai kegiatan..

4. Kegiatan Sekolah dan Organisasi Keagamaan

Doa Bapa Kami juga sering dibacakan dalam lingkungan pendidikan dan organisasi keagamaan. Biasanya, doa ini sering dijadikan doa pembuka atau penutup acara sekolah.

Dalam organisasi keagamaan, doa Bapa Kami dapat dijadikan doa yang mempersatukan peserta dan menekankan nilai-nilai keagamaan yang dipegang.

Dengan demikian, doa Bapa Kami dapat dibacakan dalam berbagai momen dan situasi. Hal ini menunjukkan bahwa doa Bapa Kami bahasa Inggris maupun bahasa Indonesia memiliki peran penting bagi umat Katolik dan Kristen Protestan.

(NSF)