Doa Menyisir Rambut yang Bisa Diamalkan Umat Islam

Ilustrasi doa menyisir rambut (Pexels).

Dalam Islam, menyisir rambut adalah salah satu sunnah Rasul. Saat melakukannya, seorang Muslim dianjurkan untuk memanjatkan doa menyisir rambut.

Merujuk buku Ensiklopedia untuk Anak-Anak Muslim yang diterbitkan Grasindo, Allah perintahkan hamba-Nya memperbanyak doa dalam setiap urusan yang dilakukan. Tujuannya agar memperoleh kebaikan dan menjauhkan dari segala perbuatan keji dan munkar.

Doa juga merupakan salah satu bentuk ibadah sunnah yang menunjukkan tanda kerendahan hati seorang umat kepada penciptanya. Bahkan Rasulullah SAW bersabda:

أَلدُّعَاءُ مُخُ الْعِبَادَةِ

Artinya: “Doa itu adalah otaknya ibadah.” (HR. Tirmidzi).

Lantas seperti apa doa yang bisa dibaca umat Islam saat menyisir rambut? Berikut informasi lengkapnya.

Rambut dalam Agama Islam

Ilustrasi doa menyisir rambut (Pexels).

Rambut adalah salah satu bagian tubuh yang harus dijaga dengan baik oleh umat Islam. Dalam sebuah hadis yang diriwayatkan dari Abu Hurairah, Rasulullah SAW bersabda,“Siapa yang memiliki rambut, hendaknya ia memuliakannya.” (HR. Abu Dawud).

Menurut Syaikh Sa'ad Yusuf Mahmud Abu Aziz dalam Ensiklopedi Hak dan Kewajiban Dalam Islam, maksud dari memuliakan dalam hadis tersebut adalah menjaganya agar senantiasa dalam keadaan indah. Maksudnya rambut harus dirawat agar sehat dan bersih.

Sebab, rambut yang kotor akan mengundang datangnya kutu dan bisa menimbulkan berbagai penyakit. Salah satu penyakit yang dipindahkan oleh kutu yaitu typus dan demam, sehingga sudah seharusnya umat Islam menghilangkan kutu di rambut.

Menurut Muhammad al Islam dalam buku Tuntunan Adab-Adab Sunnah Rasulullah Sallallahu Alaihi Wasallam untuk Kehidupan Sehari-Hari ada banyak adab tentang rambut yang diajarkan Nabi Muhammad SAW.

Salah satunya tidak membuat rambut acak-acakan, merawat dan membersihkannya, meminyaki rambut, tidak mencukur rambut sebagian saja, dan banyak lagi lainnya.

Doa Menyisir Rambut

Ilustrasi doa menyisir rambut (Unsplash).

Menurut KH Mahir M. Soleh, LC., dkk dalam Buku Saku Dirasat Islamiyah, ada satu doa yang bisa diamalkan umat Islam saat menyisir rambut. Begini bacaan lengkapnya:

اَللّهُمَّ حَرِّمُ شَعْرِى وَبَشَرِى عَلَى النَّارِ

Allahumma harrim sya’rii wa basyarii ‘alan naar

Artinya: "Ya Allah, halangilah rambut dan kulitku dari api neraka"

Doa tersebut menurut Yoli Hemdi dalam buku Tata Cara Shalat Lengkap yang Dicintai Allah dan Rasulullah juga bisa dibaca ketika berwudhu. Tepatnya saat membasuh atau mengusap kepala bagian depan dari ubun-ubun sampai sebagian kepala.

Saat membaca doa tersebut, disunnahkan umat Islam menyisir rambut dari sebelah kanan. Hal ini sebagaimana disampaikan dalam hadis yang diriwayatkan dari Aisyah ra., berikut:

كَانَ النَّبِيُّ - صلى الله عليه وسلم - يُعْجِبُهُ التَّيَمُّنُ فِي تَنَعُلِهِ وَتَرَجُلِهِ وَظُهُورِهِ وَفِي شَأْنِهِ كُلِهِ.

Artinya: "Rasulullah SAW sangat menyukai mendahulukan yang kanan ketika memakai sandal, ketika menyisir rambut, dan ketika bersuci, juga dalam setiap perkara (yang baik-baik)." (HR. Bukhari).

(NSA)