Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Keluarga Sakinah dalam Islam: Pengertian, Karakteristik, dan Upaya Mewujudkannya
29 Maret 2021 15:12 WIB
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dalam ajaran Islam yang telah dijabarkan dalam Al Quran , salah satu tujuan pernikahan adalah untuk menciptakan sakinah, mawaddah, dan rahmah. Hal ini ditegaskan dalam surat Ar Rum ayat 21.
وَمِنۡ اٰيٰتِهٖۤ اَنۡ خَلَقَ لَكُمۡ مِّنۡ اَنۡفُسِكُمۡ اَزۡوَاجًا لِّتَسۡكُنُوۡۤا اِلَيۡهَا وَجَعَلَ بَيۡنَكُمۡ مَّوَدَّةً وَّرَحۡمَةً ؕ اِنَّ فِىۡ ذٰ لِكَ لَاٰيٰتٍ لِّقَوۡمٍ يَّتَفَكَّرُوۡنَ
Artinya: “Dan di antara tanda-tanda (kebesaran)-Nya ialah Dia menciptakan pasangan-pasangan untukmu dari jenismu sendiri, agar kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan Dia menjadikan di antaramu rasa kasih dan sayang. Sungguh, pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi kaum yang berpikir.”
Berdasarkan ayat tersebut, dapat diketahui bahwa istilah sakinah digunakan Al Quran untuk menggambarkan kenyamanan keluarga. Mengutip jurnal Karakteristik Keluarga Sakinah dalam Islam oleh Siti Chadijah, keluarga sakinah adalah keluarga yang berawal dari rasa cinta (mawaddah) yang dimiliki oleh suami dan istri, kemudian berkembang menjadi kasih sayang (rahmah) antara setiap anggota keluarga sehingga terciptanya ketenangan dan kedamaian hidup.
Karakteristik Keluarga Sakinah
Mengutip jurnal Peran Majelis Taklim Al-Ummahat dalam Mewujudkan Keluarga Sakinah di Kelurahan Tuah Karya Pekanbaru oleh Salman Usaid Al-Humaidi (2016), karakteristik keluarga sakinah adalah sebagai berikut:
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Upaya Mewujudkan Keluarga Sakinah
Salah satu kunci utama dalam membangun keluarga yang sakinah adalah dengan mewujudkan harmonisasi hubungan antara anggota keluarga. Adapun upaya yang dapat dilakukan di antaranya:
Di antara anggota keluarga hendaknya saling memahami dan mengerti keadaan masing-masing, baik fisik maupun mental serta berbagai perbedaan yang ada, seperti perbedaan sikap, tingkah laku, dan perbedaan pandangan hidup.
Penyesuaian diri dalam keluarga berarti setiap anggota keluarga berusaha saling mengisi kekurangan yang ada pada diri masing-masing serta mau menerima dan mengakui kelebihan yang ada pada orang lain dengan tulus dan ikhlas.
Untuk mencapai kebahagiaan , ketentraman, keamanan, dan kedamaian, setiap anggota keluarga hendaknya senantiasa saling berupaya memupuk rasa cinta dengan saling menyayangi, mengasihi, mengormati, dan menghargai.
ADVERTISEMENT
Dalam mewujudkan keluarga sakinah, komunikasi adalah salah satu kunci utamanya. Setiap anggota keluarga hendaknya saling terbuka, lapang dada, dan jujur terhadap masalah yang dialaminya untuk dimusyawarahkan bersama-sama.
Sikap musyawarah ini dapat menumbuhkan rasa memiliki dan rasa tanggung jawab di antara para anggota keluarga dalam menyelesaikan dan memecahkan masalah-masalah yang timbul.
(ADS)