Kenapa Tidak Boleh Tidur Sore? Ini Alasannya Menurut Medis

Ilustrasi tidur sore tidak dianjurkan. Foto: Pexels

Sebagian orang mungkin bertanya-tanya alasan kenapa tidak boleh tidur sore? Dilihat dari sisi medis, tidur di atas jam 3 sore atau yang terlalu dekat dengan waktu tidur malam memiliki dampak negatif pada kesehatan tubuh.

Tidur sore dapat menyebabkan Anda kesulitan tidur di malam hari. Selain itu, kebiasaan tidur sore juga bisa meningkatkan risiko munculnya penyakit kronis di masa mendatang. Apa saja bahaya tidur sore?

Kenapa Tidak Boleh Tidur Sore?

Ilustrasi seseorang yang tidur sore. Foto: Pexels

Dikutip dari laman Mayo Clinic dan Health Shots, berikut adalah beberapa alasan kenapa tidak boleh tidur sore dan dampaknya pada kesehatan tubuh.

1. Meningkatkan Risiko Stroke

Sebuah penelitian dalam Medical Journal of American Academy of Neurology menunjukkan bahwa kebiasaan tidur sore yang berlebihan dapat meningkatkan risiko stroke lebih dari 20 persen.

Selain itu, kebiasaan tidur sore juga dapat menyebabkan gangguan pada kadar kolesterol. Oleh sebab itu, tidur sore yang terlalu lama dapat membahayakan kesehatan tubuh.

2. Gangguan Ritme Sirkadian

Ilustrasi seseorang memiliki ritme sirkadian untuk mengatur waktu tidur dan beraktivitas. Foto: Pexels

Ritme sirkadian adalah jam biologis atau jadwal alami tubuh untuk mengatur waktu tidur dan beraktivitas. Tubuh secara alamiah melakukan penjadwalan ini karena setiap organ memiliki waktu terbaiknya masing-masing untuk bekerja dan beristirahat.

Namun, tidur sore yang terlalu dekat dengan waktu tidur malam dapat mengganggu ritme sirkadian. Gangguan ini dapat menyebabkan Anda susah tidur, insomnia, serta berkontribusi pada masalah kesehatan lain, seperti obesitas, diabetes, dan depresi.

3. Mengganggu Tidur Malam

Tidur sore yang berlebihan dapat menyebabkan insomnia atau kesulitan tidur pada malam hari. Bahkan jika Anda bisa tertidur di malam hari, Anda mungkin akan terbangun kembali karena tubuh Anda belum merasa lelah.

Hal ini dapat menurunkan kualitas tidur malam Anda, yang seharusnya menjadi waktu istirahat utama. Akibatnya, Anda mungkin akan merasa lelah di pagi hari karena tidak mendapat tidur yang cukup dan berkualitas.

4. Peningkatan Risiko Penyakit Kronis

Ilustrasi salah satu dampak kebiasaan tidur sore adalah peningkatan risiko penyakit kronis. Foto: Unsplash

Berbagai penelitian menunjukkan bahwa tidur malam yang tidak berkualitas meningkatkan risiko penyakit kronis, seperti diabetes, stroke, penyakit jantung, dan depresi.

Selain itu, orang yang kekurangan tidur pada usia 50-70 tahun memiliki risiko multimorbiditas, yaitu kondisi di mana seseorang mempunyai lebih dari satu penyakit kronis yang dapat memperburuk satu sama lain.

Meskipun faktor usia turut mempengaruhi kondisi multimorbiditas, tidur sore yang berlebihan juga dapat meningkatkan risiko ini.

5. Penurunan Fungsi Kognitif

Tidur sore yang berlebihan dapat menyebabkan penurunan fungsi kognitif, termasuk gangguan konsentrasi dan daya ingat.

Anda mungkin akan merasa pusing dan kebingungan setelah bangun tidur sore. Kondisi ini dikenal dengan istilah sleep inertia atau proses transisi antara tidur dan bangun.

Meskipun sleep inertia tidak berdampak langsung pada kesehatan, kondisi ini dapat menyebabkan rasa tidak nyaman pada tubuh Anda.

6. Peningkatan Risiko Stres, Kecemasan, atau Depresi

Tidur sore dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami stres atau depresi. Karenanya, orang yang sedang berjuang melawan stres, kecemasan, atau depresi sebaiknya menjauhi tidur sore karena dapat memperburuk masalah tersebut.

Selain itu, tidur sore yang berlebihan bisa membuat Anda merasa pusing setelah bangun tidur. Kondisi ini bisa merusak suasana hati Anda.

Itulah beberapa alasan kenapa tidak boleh tidur sore yang berdampak buruk kesehatan tubuh. Untuk itu, sangat penting menjaga pola tidur yang berkualitas dan menghindari kebiasaan tidur sore, terutama jika Anda ingin tidur nyenyak di malam hari.

(SFR)

Baca juga: Penyebab Kaki Kram saat Bangun Tidur dan Cara Mengatasinya