Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Kumpulan Mahfudzot Kelas 1 beserta Artinya yang Bisa Dihafalkan
25 Februari 2022 9:24 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Secara bahasa , mahfudzot berasal dari kata “hafadza-yahfadzu” yang berarti menjaga atau sesuatu yang terjaga. Sedangkan secara istilah, mahfudzot adalah kalimat-kalimat yang harus dihafalkan agar tetap terjaga.
ADVERTISEMENT
Sebagai mata pelajaran, mahfudzot berisi kalimat-kalimat bijak yang berasal dari hasil karya tokoh terkemuka. Materi ini tercatat dalam kitab kaum bijak, penyair, ahli hikmah, sahabat Nabi, ahli agama dan para sufi.
Dijelaskan dalam buku Aku, Kau, dan Pesantren Kita karya Cassiopeia, muatan mahfudzot umumnya berisi hikmah-hikmah, pelajaran hidup, nasehat, serta pribahasa yang dituliskan dalam bahasa Arab. Biasanya, mahfudzot hanya diajarkan kepada para santri saja.
Hal inilah yang membuat banyak orang tidak mengenal arti mahfudzot secara khusus. Agar lebih memahaminya, berikut kami sajikan mahfudzot kelas 1 beserta artinya yang menarik untuk disimak.
Mahfudzot Kelas 1 dan Artinya
Umat Muslim dianjurkan untuk menghafal dan mengamalkan mahfudzot dalam kehidupan sehari-hari. Dirangkum dari buku Al-mahfudzot karya Maziah Qafi, berikut kumpulan mahfudzot kelas 1 yang bisa Anda hafalkan:
ADVERTISEMENT
"Ilmu tanpa pengamalan bagaikan pohon tak berbuah."
"Persatuan adalah pangkal keberhasilan."
"Janganlah engkau menghina orang miskin, akan tetapi jadilah penolong baginya."
"Kemuliaan itu adalah dengan adab (budi pekerti), bukan dengan keturunan."
"Keselamatan manusia itu dalam menjaga lidahnya (perkataannya)."
"Adab seseorang itu lebih baik (lebih berharga) daripada emasnya."
"Kerusakan budi pekerti itu menular."
"Bencana ilmu itu adalah lupa."
"Jika benar kemauannya niscaya terbukalah jalannya."
ADVERTISEMENT
"Jangan menghina seseorang yang lebih rendah daripada kamu, karena segala sesuatu itu mempunyai kelebihan."
"Tidak ada baiknya sesuatu keenakan yang diiringi (oleh) penyesalan."
"Barang siapa berhati-hati, niscaya mendapatkan apa-apa yang ia cita-citakan."
"Carilah/tuntutlah ilmu walaupun di negeri Cina."
"Kebersihan itu sebagian dari iman."
"Kalau besar permintaannya maka sedikitlah penolongnya."
(MSD)