Konten dari Pengguna

Mengapa Kita Harus Rendah Hati dalam Melaksanakan Salat?

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
28 November 2023 16:29 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi sholat. Foto: Unsplash.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sholat. Foto: Unsplash.
ADVERTISEMENT
Ada alasan mengapa kita harus rendah hati dalam melaksanakan salat. Hal tersebut perlu dipahami setiap Muslim. Sholat merupakan ibadah yang harus dilakukan dengan khusyu dan penuh kerendahan hati.
ADVERTISEMENT
Secara bahasa, salat artinya doa. Sholat merupakan ibadah utama dalam Islam yang akan dihisab pertama kali di akhirat. Berdasarkan tingkatan hukumnya, sholat dibedakan menjadi salat fardhu dan salat sunah.
Salat fardhu wajib dikerjakan selama lima kali sehari pada waktu-waktu yang telah ditentukan, yakni Subuh, Zuhur, Ashar, Maghrib, dan Isya. Sedangkan salat sunnah tidak wajib dilakukan setiap hari, namun dianjurkan pada waktu tertentu.

Mengapa Kita Harus Rendah Hati dalam Melaksanakan Salat?

Ilustrasi sholat. Foto: Unsplash.
Dalam melaksanakan salat, setiap Muslim harus sungguh-sungguh, khusyu, dan penuh kerendahan hati. Hal itu sebagaimana perintah Allah SWT yang termaktub dalam Surat Al Araf 205.
وَٱذْكُر رَّبَّكَ فِى نَفْسِكَ تَضَرُّعًا وَخِيفَةً وَدُونَ ٱلْجَهْرِ مِنَ ٱلْقَوْلِ بِٱلْغُدُوِّ وَٱلْءَاصَالِ وَلَا تَكُن مِّنَ ٱلْغَٰفِلِينَ
ADVERTISEMENT
"Dan ingatlah (nama) Tuhanmu dalam hatimu dengan rendah hati dan rasa takut (kepada Allah), dan dengan tidak mengeraskan suara, pada waktu pagi dan petang, dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang lalai."
Sebenarnya, mengapa kita harus rendah hati di dalam melaksanakan salat?
Rendah hati atau tawadhu merupakan sikap yang dicintai Allah SWT. Dikutip dari buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti oleh Tim Ganesha Operation, tawadhu adalah sikap mengenali dan menghargai kekurangan diri sendiri.
Sikap ini perlu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, saat berinteraksi dengan orang tua, teman, masyarakat, atau Allah SWT. Berikut ini beberapa alasan mengapa setiap Muslim perlu rendah hati saat sholat:

1. Wujud Penghambaan

Sholat adalah ibadah yang bertujuan untuk mengingat Allah sehingga harus dilakukan dengan penuh rasa takut, harapan, dan kerendahan hati.
ADVERTISEMENT
Kerendahan hati dalam beribadah merupakan wujud dari penghambaan, bentuk pengakuan setiap manusia atas kebesaran dan keagungan Allah SWT.

2. Mendapatkan Pahala Kebaikan

Kerendahan hati saat salat sama dengan khusyuk. Foto: Unsplash/Rumman Amin
Kerendahan hati saat salat sama dengan khusyuk atau memusatkan pikiran dan hati hanya kepada Allah. Orang yang rendah hati saat sholat bukan hanya menggugurkan kewajiban saja, tetapi juga akan mendapat pahala kebaikan.
Ini berbeda dengan orang yang sholat, namun hati dan pikirannya masih mengingat urusan dunia. Orang tersebut hanya menggugurkan kewajiban saja, sementara hatinya masih lalai.
Dan golongan tersebut termasuk dalam orang-orang yang mendustakan agama. Sebagaimana firman Allah dalam Surat Al Maun ayat 4-5: “Maka kecelakaanlah bagi orang-orang yang sholat, (yaitu) orang-orang yang lalai akan sholatnya”.

3. Mengangkat Derajat Kemuliaan

Sikap tawadhu dalam sholat maupun kehidupan sehari-hari akan meningkatkan derajat kemuliaan seseorang di hadapan Allah SWT. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW dalam hadits riwayat Ibnu Mandah.
ADVERTISEMENT
“Barang siapa yang tawadhu karena Allah, maka Allah akan mengangkat (derajat)nya. Dan siapa yang sombong maka Allah akan merendahkannya.”
(GLW)