Mengenal Dinamika Penduduk di Benua Asia

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
21 Desember 2020 16:33 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Benua Asia foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Benua Asia foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Ada lima benua yang tersebar di seluruh dunia, salah satunya adalah Asia. Benua ini merupakan wilayah terbesar di bumi yang berbatasan dengan Pengunungan Ural dan Kaukasus serta Samudra Arktika, Pasifika, hingga Hindia.
ADVERTISEMENT
Benua Asia memiliki dinamika penduduk yang berbeda dengan benua lainnya. Perbedaan ini disebabkan oleh beberapa faktor, yakni angka kelahiran atau natalitas, angka kematian atau mortalitas, dan migrasi.
Sejatinya, dinamika penduduk merupakan perubahan atau perkembangan jumlah penduduk dari waktu ke waktu. Dinamika ini bisa diketahui lewat beberapa alternatif, misalnya registrasi, sensus, dan survey penduduk.

Dinamika Penduduk di Asia

Sebagai wilayah terbesar, benua Asia memiliki jumlah penduduk terbanyak di dunia. Mengutip Worldometer, wilayah yang dijuluki “Benua Kuning” ini menampung 4,6 miliar lebih penduduk pada tahun 2020.
Meski begitu, persebaran penduduk Asia tergolong tidak merata. Beberapa negara memiliki jumlah penduduk yang terlalu banyak, misalnya Indonesia, India dan China. Sementara itu populasi penduduk di kawasan Asia Tengah justru tergolong sedikit.
ADVERTISEMENT
Dengan kata lain, wilayah Asia Timur, Asia Tenggara, dan Asia Selatan cenderung memiliki tingkat kepadatan penduduk yang tinggi. Lalu, penduduk di wilayah pedalaman Asia cenderung lebih jarang.
Penduduk di benua Asia terbagi menjadi tiga ras utama, di antaranya:
Ilustrasi Benua Asia foto: Unsplash
Setiap penduduk yang tersebar memiliki tingkat kualitas hidup yang berbeda-beda. Beberapa negara seperti Jepang, Korea Selatan, China, Singapura, Brunei, dan Arab Saudi memiliki tingkat HDI atau Human Development Index yang tinggi.
Ini artinya, negara tersebut memiliki kualitas hidup tinggi, baik dalam pendidikan, pendapatan, ataupun harapan hidup.
ADVERTISEMENT
Mengutip jurnal Mengejar Peringat HDI Negara-negara di Lingkungan ASEAN: Bechmarking Indonesia dan Vietnam oleh Ace Suryadi, negara Indonesia, Thailand, Filipina, dan Vietnam menempati kategori menengah terkait HDI. Kemudian, Laos, Kamboja dan Myanmar termasuk dalam kategori kelompok HDI rendah.
Benua Asia memiliki keunikan tersendiri dalam hal budaya dan agama. Wilayah ini merupakan tempat lahirnya agama besar di dunia seperti Islam, Kristen, Hindu, Sikh, Budha, Shinto, dan lainnya. Di samping itu, beberapa negara di Asia juga memiliki lebih dari satu bahasa asli.
(GTT)