Konten dari Pengguna

Mengenal Jurusan Teknologi Rekayasa Manufaktur dan Prospek Kerjanya

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
19 Februari 2025 11:00 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Teknologi Rekayasa Manufaktur. Foto: Pexels.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Teknologi Rekayasa Manufaktur. Foto: Pexels.
ADVERTISEMENT
Perkembangan teknologi yang semakin pesat menuntut keahlian yang lebih spesifik dalam berbagai bidang, salah satunya adalah teknologi manufaktur. Untuk menghadapi tantangan tersebut, dibutuhkan tenaga kerja yang menguasai teknologi rekayasa manufaktur.
ADVERTISEMENT
Kemampuan tersebut bisa didapat dengan menimba ilmu di perguruan tinggi. Saat ini, ada banyak kampus negeri dan swasta yang menyediakan jurusan teknologi rekayasa manufaktur.
Agar lebih paham tentang apa itu jurusan teknologi rekayasa manufaktur, simak informasi lengkapnya di bawah ini.

Apa Itu Jurusan Teknologi Rekayasa Manufaktur?

Ilustrasi Teknologi Rekayasa Manufaktur. Foto: Pexels
Teknologi rekayasa manufaktur merupakan jurusan yang mempelajari berbagai teknik dan metode dalam proses produksi, termasuk perancangan, pengembangan, serta pengelolaan sistem manufaktur.
Dalam jurusan ini, mahasiswa akan dibekali dengan pemahaman mengenai berbagai aspek teknologi produksi, mulai dari mesin, otomasi industri, pemrograman sistem manufaktur, hingga kontrol kualitas dalam proses produksi.
Menurut buku Manufaktur dan Teknologi Produksi yang ditulis oleh Suhendra, teknologi rekayasa manufaktur merupakan disiplin ilmu yang mengintegrasikan prinsip-prinsip teknik dengan aplikasi industri. Keahlian yang difokuskan dalam jurusan ini adalah menciptakan produk berkualitas tinggi dengan biaya produksi yang lebih rendah.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, mahasiswa jurusan ini akan belajar bagaimana mengoptimalkan proses manufaktur dengan menerapkan teknologi terkini. Mahasiswa akan mempelajari berbagai bidang yang mendukung proses manufaktur modern. Beberapa mata kuliah utama yang biasanya diberikan dalam program studi ini meliputi:

1. Dasar-dasar Teknik Mesin

Mata kuliah ini memberikan pemahaman tentang prinsip dasar mekanika, material teknik, serta termodinamika yang menjadi dasar dalam industri manufaktur.

2. Proses Produksi dan Perancangan Produk

Dalam mata kuliah ini, mahasiswa akan belajar tentang berbagai proses manufaktur seperti pemesinan, pengecoran, pengelasan, serta teknik perancangan produk menggunakan perangkat lunak desain berbasis komputer (CAD/CAM).

3. Otomasi dan Robotika dalam Manufaktur

Mahasiswa akan diajarkan bagaimana sistem otomasi dan robot digunakan dalam meningkatkan efisiensi produksi di berbagai industri.

4. Sistem Kontrol Kualitas

Mata kuliah ini membahas tentang teknik-teknik dalam memastikan kualitas produk yang dihasilkan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
ADVERTISEMENT

5. Manajemen Produksi dan Supply Chain

Dalam bidang ini, mahasiswa akan mempelajari bagaimana mengelola sistem produksi serta distribusi bahan baku dan produk jadi secara efektif.

Prospek Kerja Teknologi Rekayasa Manufaktur

Ilustrasi Teknologi Rekayasa Manufaktur. Foto: Pexels.
Lulusan jurusan teknologi rekayasa manufaktur memiliki peluang kerja yang luas di berbagai sektor industri. Mereka dapat bekerja di perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang otomotif, permesinan, elektronika, hingga industri berbasis teknologi tinggi.
Berikut ini beberapa prospek kerja yang dapat dipilih oleh lulusan teknologi rekayasa manufaktur:

1. Engineer Manufaktur

Eengineer manufaktur bertanggung jawab dalam merancang dan mengembangkan sistem produksi yang lebih efisien dan inovatif. Peran engineer adalah memastikan bahwa proses produksi berjalan optimal dengan biaya yang efektif serta kualitas produk yang terjaga. Profesi ini banyak dibutuhkan di industri otomotif, permesinan, dan elektronik.
ADVERTISEMENT

2. Quality Control Engineer

Pentingnya kualitas dalam proses manufaktur menjadikan peran quality control engineer sangat dibutuhkan. Tugas utama mereka adalah memastikan bahwa setiap produk yang dihasilkan sesuai dengan standar kualitas yang telah ditetapkan. Pekerjaan ini mencakup pengujian produk, analisis kegagalan produksi, serta perbaikan proses agar kualitas tetap konsisten.

3. Teknisi Otomasi Industri

Industri manufaktur modern kini semakin mengadopsi sistem otomasi untuk meningkatkan efisiensi produksi. Lulusan dengan pemahaman tentang sistem otomasi dan robotika dapat bekerja sebagai teknisi otomasi industri. Mereka bertanggung jawab dalam pemasangan, pemeliharaan, serta perbaikan sistem otomatisasi yang digunakan dalam pabrik.

4. Manajer Produksi

Dalam bidang manajemen produksi, lulusan teknologi rekayasa manufaktur dapat bekerja sebagai manajer produksi yang mengawasi seluruh proses produksi, mulai dari perencanaan hingga distribusi produk.
Mereka bertanggung jawab atas efektivitas kerja di lini produksi, pengelolaan tenaga kerja, serta pengendalian bahan baku agar proses produksi berjalan lancar dan efisien.
ADVERTISEMENT

5. Konsultan Teknologi Manufaktur

Banyak perusahaan yang membutuhkan tenaga ahli untuk meningkatkan efisiensi produksi. Tantangan ini dapat diatasi oleh seorang konsultan teknologi manufaktur. Mereka dapat memberikan solusi inovatif dalam meningkatkan produktivitas dan mengoptimalkan proses manufaktur.
Profesi ini juga memungkinkan lulusan teknologi rekayasa manufaktur bekerja secara independen atau bergabung dengan perusahaan konsultan industri.
(DR)