Konten dari Pengguna

Mengenal Kucing Munchkin, Ras Mungil Berkaki Pendek yang Menggemaskan

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
2 Juli 2021 16:15 WIB
·
waktu baca 2 menit
clock
Diperbarui 13 Agustus 2021 13:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi kucing munchkin Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kucing munchkin Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Kucing munchkin identik dengan bentuk tubuhnya yang lucu dan menggemaskan. Hewan ini memiliki tubuh mungil dan kaki yang lebih pendek dari kucing pada umumnya. Tidak heran jika banyak yang mengincar ras tersebut untuk dijadikan hewan peliharaan.
ADVERTISEMENT
Mengutip situs Purina, kucing ras munchkin dibalut dengan tubuh yang tebal sehingga bagian dadanya tampak bulat. Berat kucing munchkin berkisar antara 5 hingga 9 pon atau setara dengan 2,2 hingga 4 kilogram. Meskipun kakinya pendek, kucing ini mampu bergerak dengan gesit layaknya ras kucing lainnya.
Di balik sosoknya yang imut dan menggemaskan, ras kucing munhckin sempat mengundang kontroversi di kalangan pecinta kucing. Pasalnya, ras kucing munchkin merupakan mutasi genetik.
Penasaran dengan ras hewan kaki empat ini? Simak ulasan berikut untuk mengenal lebih dekat kucing Munchkin.
Ilustrasi kucing munchkin Foto: Unsplash

Apa Itu Ras Kucing Munchkin?

Mengutip situs Mental Floss, ras kucing munchkin muncul dari mutasi genetik spontan. Kaki pendek ras tersebut disebabkan oleh gen dominan autosomal yang menyebabkan tulang panjang di kaki kucing menjadi lebih pendek.
ADVERTISEMENT
Sekedar informasi, seekor kucing hanya memerlukan satu salinan gen untuk mewarisi kaki pendek dan sifat kepada anak-anaknya. Dalam perkembangbiakan ras munchkin, peternak tidak mengawinkan dua kucing munchkin berkaki pendek bersama-sama.
Sebab, embrio kucing munchkin yang menerima salah satu gen kaki pendek ini dari setiap induknya tidak akan bertahan.
Para peternak biasanya mengawinkan ras munchkin kaki pendek dengan ras biasa yang berkaki panjang. Sehingga anak kucing yang dihasilkan sehat, berkaki pendek, dan gemuk.
Ilustrasi kucing munchkin Foto: Unsplash

Awal Mula Kucing Munchkin

Ras kucing munchkin ditemukan pada 1983 di Rayville, Louisiana. Kala itu, seorang guru musik bernama Sandra Hochenedel menemukan seekor kucing liar hamil yang meringkuk menjauh dari seekor anjing bulldong.
Kucing tersebut berusaha bersembunyi di bawah truk. Merasa iba, Sandra akhirnya menangkap dan membawa kucing itu pulang ke rumahnya. Ia menamai kucing itu Blackberry dan merawatnya.
ADVERTISEMENT
Blackberry melahirkan beberapa anak kucing dengan kaki pendek. Kemudian, Sandra memberikan salah satu anak kucing itu kepada temannya, Kay LaFrance. Akhirnya, kucing itu dinamakan Toulouse oleh Kay LaFrance.
Sejak saat itu, populasi kucing berkaki pendek menjadi semakin banyak. Tolouse dan Blackberry disebut sebagai awal mula dari kelahiran ras munchkin. Nama munchkin sendiri berasal dari karakter Munchkins, yakni orang kerdil di film The Wizard of Oz.
Ilustrasi kucing munchkin Foto: Unsplash

Kontroversi Kucing Munchkins

Mengutip situs Mental Floss, kucing munchkin diperkenalkan secara resmi ke publik pada 1991 lewat pertunjukan kucing yang disiarkan secara nasional. Pertunjukan tersebut disponsori oleh TICA dan digelar di Madison Square Farden.
Pada 1994, munchkin diusulkan sebagai breed resmi dan diterima dalam program pengembangan New Breed TICA. Namun, keberadaan ras ini memicu kontroversi dari berbagai pihak.
ADVERTISEMENT
Banyak masyarakat yang merasa ngeri karena bentuk fisik munchkin yang berbeda dari kucing lainnya. Mereka juga menganggap bahwa pembiakan munchkin tidak etis lantaran melanggengkan cacat fisik.
Walau begitu, para ahli mengatakan bahwa ras munchkin memiliki kondisi yang normal dari segi kesehatan. Kucing ini bisa hidup hingga 15 tahun layaknya ras kucing lain.
(GTT)