Konten dari Pengguna

Mengenal Sumber Energi Listrik Hijau dan Jenis-jenisnya

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
26 Juli 2024 15:00 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi sumber energi listrik hijau. Foto: Pexels.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sumber energi listrik hijau. Foto: Pexels.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pemanfaatan energi hijau (green energy) sebagai pembangkit listrik menjadi salah satu solusi untuk mengatasi krisis iklim. Sumber energi listrik hijau adalah sumber energi terbarukan dan ramah lingkungan yang bisa digunakan sebagai pembangkit listrik.
ADVERTISEMENT
Kebutuhan akan energi hijau dan terbarukan menjadi isu utama global dalam beberapa tahun terakhir. Perubahan iklim drastis mendorong peneliti, pegiat lingkungan, serta para ahli di bidang teknologi mencari sumber energi baru yang tidak tidak merusak bumi.
Lantas, apa saja contoh sumber energi hijau yang dapat dimanfaatkan untuk bidang kelistrikan? Simak informasinya dalam ulasan berikut.

Apa Itu Energi Hijau?

Ilustrasi sumber energi listrik hijau. Foto: Pexels.
Istilah energi hijau (green energy) dan energi terbarukan (renewable energy) sering digunakan secara bergantian. Padahal, keduanya mempunyai beberapa perbedaan.
Dikutip dari buku Energi Terbarukan oleh Dr Hamdi (2016), energi hijau adalah energi bersih yang tidak menyumbang polutan ke atmosfer. Sedangkan energi terbarukan adalah energi yang tersedia oleh alam dan bisa dimanfaatkan secara terus menerus karena tidak akan pernah habis.
ADVERTISEMENT
Semua sumber energi hijau adalah energi terbarukan, namun tidak semua sumber energi terbarukan dianggap energi hijau. Sumber energi terbarukan tidak dianggap hijau jika dalam pemanfaatannya menghasilkan emisi karbon atau polutan lain yang dapat menyebabkan kerusakan lingkungan.
Misalnya, Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) yang menggunakan air sebagai penggerak turbin untuk menghasilkan listrik. Pembangunan PLTA dapat berpotensi merusak lingkungan, mengganggu keseimbangan ekosistem sungai, hingga menyebabkan kekeringan di beberapa daerah.

Jenis-Jenis Sumber Energi Hijau

Ilustrasi sumber energi listrik hijau. Foto: Pexels.
Sumber energi yang paling banyak digunakan untuk pembangkit listrik saat ini masih didominasi oleh bahan bakar fosil, seperti batu bara, minyak bumi, dan gas alam. Penggunaan bahan bakar fosil mempunyai dampak buruk bagi lingkungan. Proses pembakaran batu bara menghasilkan asap dan residu yang mencemari udara.
ADVERTISEMENT
Tak hanya itu, jumlah cadangan energi fosil juga semakin menipis, sehingga transisi energi mutlak dilakukan. Berikut ini beberapa sumber energi hijau yang dapat dimanfaatkan untuk menghasilkan listrik.

1. Angin

Angin adalah sumber energi yang jumlahnya tak terbatas dan bisa dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik. Pembangkit listrik tenaga angin tidak menghasilkan polutan yang dapat mencemari lingkungan.
Dikutip dari situs Kementerian Sumber Daya Energi dan Mineral (ESDM), Indonesia mempunyai potensi sumber energi angin yang besar, terutama di wilayah Sidrap, Jeneponto, Gunung Kidul, dan Bantul.

2. Matahari

Matahari juga dapat dimanfaatkan sebagai sumber energi listrik hijau. Proses perubahan energi pada Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) juga aman bagi lingkungan. Kemajuan teknologi memungkinkan panas matahari diubah menjadi energi listrik melalui teknologi sel surya atau fotovoltaik. Teknologi tersebut dapat menangkap energi matahari dan mengubahnya sebagai elemen listrik tanpa pembakaran atau proses kimia.
ADVERTISEMENT

3. Panas Bumi

Energi panas bumi atau geothermal juga bisa dikategorikan sebagai energi listrik hijau meski tidak sepenuhnya bersih. Pasalnya, proses PLTP tetap menghasilkan limbah cair yang berasal dari uap air panas yang tidak diinjeksikan kembali ke dalam reservoir atau sumur cadangan.
Ragam konten berkualitas dan inklusif tentang inisiatif individu, komunitas, dan pemangku kepentingan untuk mendorong terciptanya bumi berkelanjutan. Selengkapnya di kumparan.com/topic/green-initiative.
(GLW)