Niat Sholat Isya Sendiri dan Berjamaah Lengkap dengan Tata Caranya

Ilustrasi membaca niat sholat Isya sendiri. Foto: Pexels

Setiap umat Muslim diwajibkan menunaikan ibadah sholat fardhu, baik secara sendiri ataupun berjamaah. Perintah menjalankannya tertulis dalam surat Al Baqarah ayat 43 yang berbunyi: “Dan laksanakanlah salat, tunaikanlah zakat, dan rukuklah beserta orang yang rukuk," (QS. Al-Baqarah: 43)

Setiap sholat fardu memiliki keistimewaannya masing-masing, tak terkecuali dengan sholat Isya. Rasulullah SAW bersabda dalam hadits yang diriwayatkan Imam Muslim, siapa saja yang melaksanakan sholat Isya sama halnya dengan menjalankan sholat di separuh malam. Hadits riwayatnya berbunyi:

"Barang siapa melaksanakan salat isya secara berjamaah, maka dia seperti telah melaksanakan salat malam selama separuh malam. Dan barang siapa melaksanakan salat subuh secara berjmaah, maka dia seperti telah salat seluruh malam." (HR. Muslim).

Bahkan salah satu hadits juga menegaskan, sholat Isya merupakan salah satu sholat pembeda antara kaum mukmin dan munafik. Sabda Rasulullah tersebut berbunyi:

"Sesungguhnya sholat yang paling berat dilaksanakan oleh orang-orang munafik adalah sholat isya dan sholat subuh. Sekiranya mereka mengetahui keutamaan keduanya, niscaya mereka akan mendatanginya sekalipun mereka harus merangkak." (HR. Bukhari no. 657 dan Muslim no. 651).

Sebelum melaksanakan sholat, umat Islam diwajibkan membaca niat terlebih dahulu. Berikut bacaan niat sholat Isya sendiri maupun berjamaah yang dikutip dari buku Panduan Sholat Lengkap (Wajib dan Sunnah) karangan Saiful Hadi El Sultha (2012: 65).

Ilustrasi melaksanakan ibadah sholat Isya. Foto: Unsplash

Niat Sholat Isya secara Sendiri

"Ushalli fardlol I’syaa-i Arba’a Rakaataim Mustaqbilal Qiblati Adaa-an Lillahi ta’aala."

Artinya: "Aku niat melakukan sholat fardu Isya empat rakaat, sambil menghadap qiblat, saat ini, karena Allah ta’ala."

Niat Sholat Isya sebagai Imam

“Ushalli fardlol I’syaa-i Arba’a Rakaataim Mustaqbilal Qiblati Adaa-an imamman lillahi ta’aala”

Artinya: "Aku niat melakukan sholat fardu Isya empat rakaat, sambil menghadap qiblat sebagai makmum karena Allah ta’ala.”

Niat Sholat Isya sebagai Makmum

“Ushalli fardlol I’syaa-i Arba’a Rakaataim Mustaqbilal Qiblati Adaa-an ma’muman lillahi ta’aala.”

Artinya: "Aku niat melakukan sholat fardu Isya empat rakaat, sambil menghadap qiblat sebagai makmum karena Allah ta’ala."

Ilustrasi ibadah sholat Isya secara sendiri. Foto: Pixabay

Tata Cara dan Ketentuan Sholat Isya

Sholat Isya terdiri dari empat rakaat dengan waktu pelaksanaannya cenderung lebih lama. Menurut buku Panduan Shalat Lengkap & Juz Amma oleh Ahmad Najibuddin (2012: 33), waktu sholat Isya dimulai ketika hilangnya syafaq atau mega merah (sehabis magrib) hingga sepertiga malam menurut waktu ikhtiar atau munculnya fajar shadiq menurut waktu jawaz.

Untuk tata cara sholat Isya sama dengan pengerjaan sholat fardhu lainnya. Yang membedakan hanya jumlah rakaat serta bacaan niatnya. Tata cara lengkapnya adalah sebagai berikut:

(VIO)