Perbedaan Invoice dan Kwitansi dalam Laporan Keuangan

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
17 November 2023 9:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi perbedaan invoice dan kwitansi. Foto: Pexels.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi perbedaan invoice dan kwitansi. Foto: Pexels.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Invoice dan kuitansi merupakan bukti transaksi yang sangat penting dalam bisnis. Perbedaan mendasar invoice dan kwitansi terletak pada jenis transaksinya.
ADVERTISEMENT
Bukti transaksi adalah dokumen yang digunakan oleh perusahaan untuk membuat laporan keuangan. Dikutip dari buku Pengantar Akuntasi Dasar oleh Siti Aisyah Siregar (2022), bukti transaksi dibedakan menjadi dua yakni bukti transaksi intern dan ekstern.
Bukti transaksi ekstern masih bisa dibedakan lagi menjadi beberapa jenis, di antaranya invoice dan kwitansi. Lantas, apa perbedaan invoice dan kwitansi? Simak informasi selengkapnya dalam ulasan berikut.

Perbedaan Invoice dan Kwitansi

Ilustrasi perbedaan invoice dan kwitansi. Foto: Pexels.
Invoice atau yang juga disebut dengan faktur adalah bukti transaksi yang dilakukan secara kredit. Sementara kwitansi adalah bukti transaksi cash atau tunai. Kedua bukti transaksi tersebut dibuat oleh pihak penerima uang dan diserahkan kepada pemberi uang.
Selain dari jenis transaksi, berikut beberapa perbedaan invoice dan kwitansi sebagaimana dikutip dari buku Administrasi Transaksi untuk SMK/MAK Kelas XI susunan Binti Mahtumah (2018).
ADVERTISEMENT

1. Fungsi

Fungsi utama invoice adalah sebagai permintaan pembayaran kepada pembeli atas barang atau jasa yang telah dibeli atau digunakan. Invoice atau faktur umumnya mencakup nominal tagihan, tanggal jatuh tempo, hingga deskripsi barang atau jasa.
Sementara, kuitansi berfungsi sebagai bukti pembayaran yang sah. Bukti tersebut dibuat oleh pihak penjual dan diserahkan kepada pembeli. Kuitansi umumnya terdiri dari dua lembar yang disimpan masing-masing pihak.

2. Waktu Penerbitan

Invoice diterbitkan sebelum pembayaran tepatnya beberapa hari sebelum tanggal jatuh tempo. Adapun kuitansi diterbitkan langsung pada saat transaksi dilakukan.

3. Status Pembayaran

Invoice menandakan bahwa status transaksi barang atau jasa masih belum dibayarkan. Sedangkan kuitansi menunjukkan bahwa barang atau jasa telah dibayar lunas oleh pembeli.

4. Unsur-unsur

Perbedaan invoice dan kwitansi lainnya juga terletak pada unsur-unsur penyusunnya. Dikutip dari buku Otomatisasi Tata Kelola Keuangan oleh Budi Winarni, berikut ini unsur-unsur invoice dan kwitansi.
ADVERTISEMENT
Invoice
Kuitansi
(GLW)