Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Perbedaan TV Analog dan Digital dan Keuntungan Beralih ke Digital
28 Maret 2022 17:43 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Menukil buku Pengantar Ilmu Hukum Dan Aspek Dalam Ekonomi (2022), pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat dalam Undang-Undang Cipta Kerja memutuskan tentang kewajiban masyarakat beralih dari TV analog ke digital.
Dalam UU tersebut, disebutkan bahwa migrasi penyiaran televisi terestrial dari analog ke digital dan penghentian siaran analog (analog switch off) diselesaikan paling lambat dua tahun setelah diberlakukannya UU Cipta Kerja.
Merujuk laman Siaran Digital Kominfo, TV analog yang telah mengudara selama hampir 60 tahun akan digantikan dengan TV digital selambat-lambatnya 2 November 2022. Dalam masa peralihan, masyarakat tetap dapat menikmati siaran TV analog, namun sangat dianjurkan untuk segera mengubahnya menjadi digital.
TV digital menggunakan sinyal digital yang menghadirkan kualitas gambar yang bersih dan suara jernih. Selain itu, TV digital juga mempunyai kemampuan multifungsi dan multimedia sebagai layanan interaktif dan peringatan dini bencana.
Perbedaan TV Analog dan Digital
Masih banyak masyarakat yang bingung dengan perbedaan TV analog dan digital. Agar lebih jelas, berikut perbedaan TV analog dan digital yang dikutip dari buku Manajemen Media Kontemporer (2022) dan Sistem Penyiaran Indonesia (2017).
ADVERTISEMENT
1. Informasi yang ditransmisikan
Pada TV analog, sinyal yang ditransmisikan merupakan sinyal analog. Sedangkan pada TV digital, sinyal yang ditransmisikan merupakan bit data.
Bit data adalah karakter yang memungkinkan adanya manipulasi dan transformasi data, termasuk pengurangan, penambahan, dan penggandaan. Sinyal bit membuat gambar yang dihasilkan lebih jernih dengan kualitas high definition television (HDTV).
2. Sistem penyiaran
Dalam sistem penyiaran TV analog, semakin jauh dari stasiun pemancar televisi, maka sinyal akan melemah dan penerimaan gambar pun menjadi buruk atau berbayang. Sedangkan pada TV digital, siaran gambar yang jernih dapat dinikmati sampai pada titik di mana sinyal tidak dapat diterima.
Kelebihan TV Digital
Peralihan TV analog ke digital dianggap sulit oleh sebagian orang. Karenanya, penting untuk mengetahui kelebihan TV digital untuk segera melakukan peralihan tersebut. Berikut kelebihan TV digital yang dikutip dari buku Manajemen Media Kontemporer (2022).
ADVERTISEMENT
1. Sinyal lebih stabil
TV digital menyiarkan gambar dan suara yang jernih sampai pada titik sinyal tidak diterima lagi.
2. Suara dan gambar lebih jernih
Kualitas gambar dan suara pada siaran TV digital lebih jernih, tidak akan ditemui gambar berbayang atau bintik-bintik semut pada layar.
4. Terdapat fasilitas tambahan
Pada TV digital terdapat EPG (Electronic Program Guide) yaitu fasilitas untuk mengetahui acara yang telah dan akan ditayangkan.
(DND)