Pondasi atau Fondasi? Ini Kata Baku yang Benar Menurut KBBI

Ilustrasi pondasi atau fondasi. Foto: Unsplash

Pondasi atau fondasi merupakan kata bahasa Indonesia yang sering dijumpai dalam percakapan sehari-hari. Kata tersebut tentu sudah sangat familiar juga bagi orang-orang yang bekerja di bidang konstruksi bangunan.

Sebagian masyarakat masih menganggap bahwa kata baku yang tepat dalam Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) adalah pondasi. Namun, ada juga yang memilih kata fondasi dalam kegiatan berbahasa.

Lantas, bagaimana penulisan baku yang benar dan sah, pondasi atau fondasi? Untuk mengetahuinya, simak penjelasan berikut ini.

Mana yang Benar, Pondasi atau Fondasi dalam KBBI?

Ilustrasi pondasi atau fondasi dalam KBBI). Foto: Unsplash

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Edisi Kelima, kata yang dianggap baku dan telah disahkan menjadi ejaan bahasa Indonesia adalah 'fondasi'. Sementara itu, kata pondasi merujuk pada bentuk tidak baku dari fondasi.

Fondasi sendiri diartikan sebagai dasar bangunan yang kuat, biasanya terdapat di bawah permukaan tanah tempat bangunan didirikan. Dalam dunia konstruksi, fondasi merupakan struktur terpenting yang harus ada pada suatu bangunan.

Fondasi berfungsi untuk menahan seluruh beban bangunan yang berada di atasnya agar tetap berdiri pada posisi yang telah ditentukan. Fondasi tidak boleh didirikan sembarangan dan harus benar-benar kuat. Jika fondasi tidak dapat menahan beban, bangunan tersebut berpotensi roboh.

Dalam KBBI Edisi Paling Mutakhir, kata lain yang berkaitan dengan fondasi adalah fundamen. Kata ini memiliki arti yang serupa dengan fondasi, namun dapat dimaknai juga sebagai asas, dasar, atau hakikat.

Baca Juga: Silaturahim atau Silaturahmi yang Sesuai dengan KBBI?

Contoh Kata Baku Lain dalam Bidang Konstruksi

Ilustrasi kata baku dalam bidang konstruksi. Foto: Unsplash

Selain menganggap pondasi sebagai kata baku, masih banyak orang yang salah menyebut atau menulis kata lain yang berkaitan dengan dunia konstruksi.

Mereka yakin bahwa kata yang disebutkannya tepat, padahal sebenarnya tidak. Apa saja kata yang dimaksud? Simak daftar kata berikut.

1. Grendel

Kata baku yang benar adalah gerendel, artinya pengunci pintu dari logam yang digunakan dengan cara menggeser atau memutar ke arah kanan maupun kiri.

2. Mozaik

Kata baku yang benar adalah mosaik. Artinya seni dekorasi bidang dengan kepingan bahan keras berwarna yang disusun dan ditempelkan dengan perekat.

3. Plat

Kata baku yang benar adalah pelat, artinya piringan hitam atau logam yang pipih (tipis).

4. Urug

Kata baku yang benar adalah uruk, artinya timbun.

5. Manager

Kata baku yang benar adalah manajer, artinya orang yang mengatur pekerjaan.

6. Detil

Kata baku yang benar adalah detail, artinya bagian yang kecil dan sangat terperinci.

(AAA)