Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten dari Pengguna
Sejarah Timor Leste Lepas dari Indonesia Lewat Proses Referendum
31 Agustus 2020 17:25 WIB
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Integrasi Timor Timur diresmikan pada 17 Juli 1976. Hal tersebut membuat Timor Timur menjadi provinsi termuda RI yaitu ke-27.
Namun, masuknya Timor Timur sebagai bagian NKRI tak berlangsung lama. Itu karena terjadi referendum yang disponsori PBB oleh masyarakat Timor Timur untuk melepaskan diri dari NKRI pada 1999. Referendum pemisahan diri Timor Timur itu pun diizinkan oleh Presiden B. J. Habibie.
Pemungutan suara untuk kemerdekaan Timor Timur akhirnya disambut dengan kampanye kekerasan milisi pro-integrasi Timor-Leste dengan dukungan dari Indonesia. Dengan izin dari Indonesia, pasukan penjaga perdamaian multi nasional yang dipimpin Australia ditempatkan sampai situasi kampanye kembali pulih.
ADVERTISEMENT
Lalu pada Oktober 1999, Presiden RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur) yang menggantikan Habibie resmi menandatangani surat keputusan pembentukan UNTAET atas pemerintahan transisi di Timor Timur.
Tepat pada 30 Oktober 1999, Indonesia akhirnya melepas Timor Timur. Lalu, mereka resmi menjadi negara yang merdeka dengan nama Timor Leste pada 20 Mei 2002 setelah melalui penentuan pendapat rakyat.
(Rav)