Tinggi Nabi Muhammad dan Ciri Fisiknya Menurut Hadits

Ilustrasi Tinggi Nabi Muhammad. Foto: pixabay.com

Nabi Muhammad adalah makhluk ciptaan Allah yang paling indah. Selain memiliki akhlak yang baik serta menjadi tauladan bagi umat Islam, Nabi Muhammad juga diberi karunia berupa paras dan fisik yang menawan.

Seorang ulama bernama Ibnu Taimiyyah mengatakan, “Bentuk tubuh Rasulullah adalah yang paling sempurna dan paling indah sebagai tanda kesempurnaan beliau”. Menurut Imam Al Tirmidzi dalam Syamail Al Muhammadiyah, postur tubuh Rasulullah itu sedang, tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu pendek.

Menukil dari buku Al-Itqan fi Ulumil Qur’ano oleh Imam Jaluddin al-Suyuthi, perawakan Nabi Muhammad juga dijelaskan dalam hadits berikut ini.

كان رسول الله صلى الله عليه وسلم ليس بالط ويل الب ائن، ولا بالقصير، ولا بالأبي ض الأمهق، ولا بالآدم ولا بالجعد الق طط ولا بالسبط، بعثه الله تعالى على رأس أربعين سنة، فأقام بم كة عشر سنين، وبالمدينة عشر سنين، وت فاه الله تعالى على رأس ستين سنة، وليس في رأسه ولح يته عشرون شعرة بيضاء

Artinya: “Nabi Muhammad tidak terlalu tinggi dan tidak terlalu pendek. Memiliki warna kulit yang tidak terlalu putih tetapi juga tidak terlalu sawo matang. Rambutnya tidak terlalu keriting dan juga tidak terlalu lurus.” (HR. Bukhari Muslim)

Dalam hadits tersebut, dijelaskan bahwa Nabi Muhammad tinggi badan Nabi Muhammad tidak dijelaskan secara spesifik berapa sentimeter. Sama seperti dikatakan Imam Al Tirmidzi di atas, Rasulullah memiliki tinggi badan yang sedang.

Ilustrasi Tinggi Nabi Muhammad. Foto: shutterstock.com

Ciri Fisik Nabi Muhammad

Dalam buku yang berjudul Membaca Sirah Nabi Muhammad SAW dalam Sorotan Al-Quran dan Hadis-Hadis Shahih karya M. Quraish Shihab dijelaskan bahwa Nabi Muhammad SAW mempunyai kepala yang besar, bentuk wajah yang tidak terlalu bulat, dan dahi yang rata serta lebar.

Rasulullah memiliki perawakan yang sedang dan kedua bahunya bidang. Disebutkan dalam hadits berikut.

كان رسول الله صلى الله عليه وسلم رجلا مربوعا، بعيد ما بين المن كبين

“Rasulullah SAW mempunyai perawakan sedang serta kedua bahunya bidang.” (HR. Bukhari)

Rasulullah memiliki hidung yang mancung tetapi tidak semancung orang Arab pada umumnya. Bentuk hidungnya sangat proposional dengan wajahnya dan bagian atas hidungnya cerah bercahaya.

Warna kulit Rasulullah tidak terlalu putih dan juga tidak terlalu gelap. Rambutnya lebat, tidak terlalu keriting, berwarna hitam, dan sedikit panjang hingga ujungnya menyentuh daun telinga bagian bawah.

Rasulullah selalu merawat rambutnya dan menyisirnya agar rapi dan indah. Beliau juga tidak memiliki uban yang tidak lebih dari 20 helai.

Mengutip buku The Greatest Story Of Muhammad oleh Mustafa Khalid, Nabi Muhammad memiliki bulu mata yang lentik, indah, dan berwarna hitam. Beliau memiliki pinggiran mata yang sangat gelap sehingga kerap dikira menggunakan celak. Alisnya lebat sehingga keduanya hampir menyatu.

Pandangan mata Nabi Muhammad sangat tajam dan berwibawa. Pada kerlingan matanya tidak pernah beliau mengisyaratkan hal-hal yang buruk, bahkan kepada musuhnya sekalipun.

Pipi Nabi Muhammad SAW berbentuk datar dan jenggotnya tebal. Mulutnya berukuran agak besar dengan gigi agak berjarak namun tetap rapi.

Gigi Nabi Muhammad SAW sangat bersih berkilau. Beliau selalu menyikat giginya setiap sebelum dan setelah bangun tidur juga setelah selesai makan dan sebelum shalat.

(EAR)