Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Tugas Pokok Satpam dan Perannya di Lingkungan Masyarakat
22 Januari 2025 16:24 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Satuan Pengamanan (satpam ) adalah profesi yang bertugas menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan masyarakat. Tugas pokok satpam mencakup berbagai aspek, mulai dari pengawasan, patroli rutin, hingga penanganan situasi darurat yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang aman dan tertib.
ADVERTISEMENT
Profesi ini digagas oleh Jenderal (Purn) Awaloedin Djamin, Kapolri yang menjabat pada tahun 1978-1982. Penetapan ini merupakan respons dari jumlah polisi yang terbatas pada masa itu.
Satpam dibentuk untuk membantu tugas kepolisian dalam menjaga ketertiban dan mengatasi kejahatan terorganisir. Agar lebih paham tugas pokok satpam, simak pembahasan lengkapnya dalam artikel berikut.
Tugas Pokok Satpam
Satpam adalah perseorangan atau kelompok profesi yang mengemban fungsi kepolisian terbatas non-yustisial. Satpam dibentuk melalui proses perekrutan oleh badan usaha jasa pengamanan atau pengguna jasa satpam dengan tujuan untuk menjaga keamanan di berbagai lingkungan.
Menurut Peraturan Polisi Nomor 4 tahun 2020 tentang Pengamanan Swakarsa, tugas pokok satpam adalah melaksanakan pengamanan dalam penyelenggaraan keamanan swakarsa di lingkungan kerjanya. Tugas ini mencakup berbagai aktivitas untuk menjaga ketertiban dan keamanan.
ADVERTISEMENT
Untuk mengetahui tugas pokok satpam selengkapnya, simaklah uraian berikut sebagaimana dikutip dari situs Sentinel Cakra Buana:
1. Patroli Rutin dan Pengawasan Keamanan
Salah satu tugas pokok satpam adalah melaksanakan patroli rutin di sekitar lingkungan kerjanya. Tanggung jawab ini meliputi pemantauan pintu masuk, keluar, dan area-area yang dianggap berpotensi mengalami ancaman keamanan.
Melalui patroli teratur, satpam dapat mendeteksi tanda-tanda mencurigakan atau situasi darurat yang mungkin terjadi. Hal ini memungkinkan mereka untuk mengambil tindakan preventif yang tepat.
Alhasil, risiko terjadinya kejahatan atau insiden serius yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban lingkungan pun bisa diminimalkan.
2. Menangani Konflik dan Keadaan Darurat
Tak jarang satpam harus berhadapan dengan situasi konflik atau keadaan darurat. Lewat tugas pokok ini, satpam harus mampu mengelola konflik dengan bijaksana, tenang, dan profesional.
ADVERTISEMENT
Kemampuan komunikasi yang efektif sangat diperlukan untuk menangani situasi darurat. Tujuannya agar ketegangan tidak meningkat dan masalah dapat diselesaikan dengan cara yang tepat.
Selain itu, satpam juga harus menguasai prosedur keamanan darurat dan pertolongan pertama. Lewat kemampuan ini, satpam dapat bertindak dengan cepat dan tepat ketika insiden darurat terjadi.
3. Memantau Sistem Keamanan Elektronik
Di era digital ini, banyak tempat yang sudah dilengkapi dengan sistem keamanan elektronik canggih seperti CCTV dan alarm. Satpam bertugas untuk memantau sistem keamanan tersebut agar tidak terjadi insiden yang tak diinginkan.
Pemantauan harus dilakukan secara berkala agar satpam bisa mendeteksi aktivitas yang mencurigakan. Untuk melaksanakan tugas pokok ini, satpam harus memiliki keahlian mengoperasikan peralatan keamanan elektronik.
4. Memeriksa Identitas dan Akses Kendaraan
Satpam bertugas memeriksa identitas dan akses setiap kendaraan yang masuk. Mereka bertanggung jawab memastikan setiap orang yang masuk area kerja merupakan individu yang mengantongi izin dan tak berniat melakukan kejahatan.
ADVERTISEMENT
Proses pemeriksaan biasanya dilakukan dengan mengecek kartu akses dan mengidentifikasi wajah. Semua prosedurnya dijalankan sesuai aturan yang ditetapkan perusahaan atau institusi.
Lewat cara ini, satpam bisa mencegah pihak yang tak berkepentingan mengakses area secara sembarangan. Sehingga, keamanan lingkungan dapat terjaga dengan baik.
5. Berkolaborasi dengan Pihak Terkait
Terakhir, satpam wajib berkolaborasi dengan pihak keamanan terkait, seperti kepolisian, petugas pemadam kebakaran, dan instansi lainnya. Tugas ini mengharuskan satpam memiliki sejumlah kemampuan seperti komunikasi yang baik, kerja sama yang efektif, dan koneksi yang luas.
Peran Satpam di Lingkungan Masyarakat
Menurut Peraturan Polisi Nomor 4 tahun 2020 tentang Pengamanan Swakarsa, satpam adalah individu yang direkrut oleh Badan Usaha Jasa Pengamanan (BUJP) dan memiliki kartu tanda anggota serta status ketenagakerjaan yang sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
ADVERTISEMENT
Sebelum direkrut, satpam harus mengikuti pelatihan yang diberikan oleh BUJP, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang jasa penyedia tenaga profesi satpam. Setelah menyelesaikan pelatihan, anggota satpam yang dinyatakan lulus akan dikukuhkan oleh Kapolri.
Selain memiliki tugas pokok, anggota satpam yang sudah dikukuhkan juga memiliki peran khusus yang sangat penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan. Beberapa di antaranya yakni sebagai berikut:
1. Pendukung Pihak Terkait
Peran satpam yang pertama adalah sebagai pendukung bagi pimpinan organisasi, perusahaan, dan/atau instansi/lembaga pemerintah. Satpam juga berperan sebagai pendukung bagi pengguna jasa satpam dalam membina keamanan dan ketertiban lingkungan tempatnya bekerja.
2. Mitra Polri
Satpam berperan membantu pembinaan keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan peraturan perundangan-undangan, serta menumbuhkan kesadaran dan kewaspadaan keamanan terhadap ancaman keamanan di lingkungan kerjanya.
ADVERTISEMENT
Adapun saat melaksanakan tugasnya, satpam wajib membawa Kartu Tanda Anggota (KTA) satpam, mengenakan pakaian dinas satpam lengkap dengan atributnya, serta bertugas sesuai dengan wilayah yang telah ditentukan oleh perusahaan atau instansi yang mempekerjakannya.
(NSF)