Konten dari Pengguna

Unsur, Syarat, dan Ciri-Ciri Kalimat Efektif dalam Bahasa Indonesia

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
5 Desember 2022 17:24 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi kalimat efektif dalam bahasa Indonesia. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kalimat efektif dalam bahasa Indonesia. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
Menyusun kalimat efektif adalah kemampuan yang harus dikuasai sebagian besar orang, terutama mereka yang hendak menulis karya ilmiah bahasa Indonesia. Kalimat efektif penting untuk diterapkan agar pesan yang tertulis dapat diterima dengan mudah oleh pembaca.
ADVERTISEMENT
Mengutip buku Menyusun Kalimat Efektif dengan CII (2021) karya Waginah Dwi Nuryaningsih, kalimat efektif merupakan kalimat yang dapat menyampaikan pesan, gagasan, ide, maupun pendapat secara tepat, sehingga dapat dipahami dengan baik oleh pembaca.
Kalimat efektif disusun berdasarkan kaidah-kaidah penulisan yang berlaku, seperti unsur penting kalimat (subjek dan predikat), Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI), pemilihan diksi yang tepat, dan masih banyak lagi.
Lantas, apa saja ciri-ciri kalimat efektif? Sebelum mengetahui hal tersebut, simak dahulu penjelasan mengenai unsur-unsur dan syarat kalimat efektif dalam ulasan di bawah ini.

Unsur-Unsur Kalimat Efektif

Ilustrasi unsur kalimat bahasa Indonesia. Foto: Pexels
Dirangkum dari buku Bahasa Indonesia Akademik terbitan Pusat MPK LP3M Universitas Mulawarman, kalimat efektif dalam bahasa Indonesia sekurang-kurangnya terdiri atas dua unsur, yaitu subjek (S) dan predikat (P).
ADVERTISEMENT
Namun, ada beberapa unsur lain yang kehadirannya dapat dikatakan wajib maupun tidak, tergantung maksud dari pesan yang ingin disampaikan. Unsur tersebut adalah objek (O) dan keterangan (Ket).

1. Subjek (S)

Subjek adalah bagian dari kalimat yang menunjukkan pelaku, tokoh, sosok (benda), suatu hal, atau masalah yang menjadi pangkal pembicaraan. Subjek dapat diisi dengan jenis kata benda (nominal), klausa, atau frasa verbal.

2. Predikat (P)

Predikat adalah bagian kalimat yang menginformasikan suatu tindakan atau keadaan subjek dalam suatu kalimat. Selain itu, predikat juga dapat menyatakan sifat, situasi, status, ciri, maupun jati diri subjek.

3. Objek (O)

Objek adalah bagian kalimat yang melengkapi predikat. Objek umumnya diisi dengan nomina, frasa nominal, atau klausa. Letak objek dalam kalimat selalu berada di belakang predikat.
ADVERTISEMENT

4. Keterangan (K)

Keterangan adalah bagian kalimat yang dapat menerangkan berbagai hal. Unsur ini dapat menjadi pelengkap subjek, predikat, maupun objek. Letak keterangan bersifat bebas, bisa berada di awal, tengah, atau akhir kalimat.

Syarat Kalimat Efektif

Ilustrasi syarat kalimat efektif. Foto: Pexels
Menurut Siti Mutmainah, M.Pd. dalam buku Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi, syarat kalimat efektif terdiri dari beberapa hal, yaitu kelogisan, ketegasan, kehematan, dan kepaduan. Berikut penjelasannya.

1. Kelogisan

Kalimat efektif harus bersifat logis, artinya ide yang terkandung dalam suatu kalimat dapat diterima dengan logika atau akal sehat dan dipahami menurut penalaran. Kalimat yang logis juga dinilai dari kesesuaiannya dengan kaidah tata bahasa yang berlaku.

2. Ketegasan

Kalimat yang efektif harus menunjukkan penekanan terhadap ide, gagasan, atau informasi yang ingin disampaikan kepada pembaca. Unsur yang ingin ditonjolkan ini sebaiknya terletak di awal kalimat.
ADVERTISEMENT

3. Kehematan

Kehematan yang dimaksud dalam hal ini berarti mengurangi penggunaan kata, frasa, atau bentuk lain yang tidak diperlukan. Untuk mewujudkan kehematan dalam kalimat efektif, pemilihan kata harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak mengurangi makna atau informasi yang ingin disampaikan.

4. Kepaduan

Kepaduan berarti bahwa informasi yang terdapat dalam kalimat tersampaikan dengan lengkap tanpa terpecah-pecah. Kalimat yang padu tidak bertele-tele dan mampu mencerminkan cara berpikir yang sistematis.

Ciri-Ciri Kalimat Efektif

Ilustrasi ciri-ciri kalimat efektif. Foto: Pexels
Untuk menyusun kalimat efektif yang tepat dan sesuai dengan syarat-syarat di atas, berikut adalah beberapa ciri-ciri yang harus dipenuhi.
1. Menggunakan diksi atau kata yang tepat
2. Memiliki unsur pokok kalimat, minimal subjek dan predikat
3. Sesuai dengan aturan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI)
ADVERTISEMENT
4. Tidak terdapat pengulangan kata
5. Tidak ambigu atau bermakna ganda
6. Melakukan penekanan ide pokok dan tidak bertele-tele agar lebih mudah dipahami pembaca
7. Mengacu pada penghematan penggunaan kata
8. Memakai variasi struktur kalimat
(AAA)