Urutan Sabuk PSHT dari yang Terendah ke Tertinggi

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
Konten dari Pengguna
15 November 2023 10:37 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi PSHT. Foto: Pixabay.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi PSHT. Foto: Pixabay.
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Urutan sabuk PSHT perlu diketahui martial art enthusiast yang ingin mendalami beladiri silat. Persatuan Setia Hati Terate (PSHT) merupakan salah satu perguruan pencak silat tertua di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Perguruan silat PSHT atau SH Terate termasuk dalam organisasi silat yang tersebar luas di beberapa kota. Dikutip dari laman PSHT, perguruan silat ini berorientasi pada pembentukan karakter anggota agar memiliki budi yang luhur.
Seperti halnya beladiri lain, PSHT juga memiliki beberapa tingkatan sabuk. Urutan sabuk PSHT dibedakan berdasarkan teknik yang dikuasai.

Sejarah Singkat PSHT

Ilustrasi PSHT. Foto: Pixabay.
PSHT didirikan di Madiun oleh Ki Hajar Hardjo Oetomo, pahlawan Perintis Kemerdekaan RI, pada tahun 1922. PSHT semula bernama Setia Hati Pemuda Sport Club (SH PSC).
Nama organisasi tersebut kemudian diubah menjadi Persaudaraan Setia Hati “Pemuda Sport Club”, lalu diganti lagi menjadi “Persaudaraan Setia Hati Terate”.
Perkembangan PSHT terbilang cukup pesat. Seiring waktu, perguruan silat tersebut membuka cabang di beberapa daerah Indonesia. Pencapaian tersebut tentunya tidak terlepas dari jasa beberapa tokoh yang turut membesarkan PSHT, yakni RM Soetomo Mangkudjojo, Santoso Kartoatmodjo, Irsyad, Mas RM. Imam Koesoepangat dan Mas KRT Tarmadji Budi Harsono.
ADVERTISEMENT
Dalam dunia persilatan, PSHT menjadi salah satu dari sepuluh perguruan silat yang turut mendirikan Ikatan Silat Indonesia (IPSI) pada 28 Mei 1948 di Surakarta.

Urutan Sabuk PSHT

Ilustrasi PSHT. Foto: ANTARA.
Urutan sabuk PSHT tidak hanya menunjukkan tingkat kemahiran anggota PSHT dalam menguasai gerakan atau teknik, tetapi juga menjadi simbol kepercayaan dan penghargaan dari PSHT.
Dikutip dari laman PSH Terate, berikut urutan sabuk pencak silat PSHT dari yang terendah ke tertinggi.

1. Hitam

Urutan sabuk PSHT yang paling rendah adalah hitam siswa hitam. Hitam melambangkan kebutaan atau ketidaktahuan sehingga digunakan bagi anggota baru yang belum mengenal PSHT. Pada tingkatan ini, siswa akan diajarkan pengenalan gerakan, beberapa senam dan jurus.

2. Merah jambu

Anggota tingkat satu yang lolos ujian kenaikan sabuk akan mendapat sabuk merah jambu atau jambon. Merah muda melambangkan keragu-raguan yang melambangkan bahwa jurus maupun gerakan silat anggota belum sempurna.
ADVERTISEMENT
Pada tingkatan ini, anggota PSHT akan diajarkan pemahaman dan pengamalan Ajaran Setia Hati. Sementara dari segi gerakan, akan diberikan materi gerakan 3 hingga 4 pukulan, tendangan dan pertahanan, 45 senam, serta 13 jurus.

3. Hijau

Anggota dengan sabuk jambon yang lulus ujian kenaikan tingkat akan mendapat sabuk berwarna hijau. Hijau melambangkan keadilan dan keteguhan dalam menjalani ajaran Setia Hari. Pada tingkatan ini, siswa diajarkan gerakan menjadi 5 hingga 6 pukulan, tendangan dan pertahanan, 60 senam, dan 15 hingga 20 jurus.

4. Putih

Sabuk putih menjadi tingkatan tertinggi silat PSHT. Warna putih melambangkan kesucian sehingga siswa yang berada pada tingkatan ini diharapkan dapat bertindak berdasarkan prinsip kebenaran.
Anggota PSHT yang mendapatkan sabuk putih secara teknis sudah siap menjalani pengesahan sebagai pendekar/warga PSHT. Pada tingkat ini, anggota telah mempelajari semua gerakan pukulan, tendangan, teknik pertahanan, senam dan jurus sudah diajarkan kecuali jurus ke-36.
ADVERTISEMENT
(GLW)