Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.1
Konten dari Pengguna
Usia Anggota Penggalang dan Tingkatan Lainnya dalam Pramuka
27 Oktober 2022 17:48 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Di Belanda gerakan tersebut diberi nama Padvinder dan kemudian dibawa ke Indonesia dengan nama Nederlandsche Padvinders Organisatie (NPO) atau Organisasi Pandu Hindia Belanda.
Dikutip dari Buku Lengkap Pramuka Khusus Siaga & Penggalang karya Kak Astutiningrum, dkk., kepanduan yang dibawa oleh Belanda ini ternyata selaras dengan semangat kesatuan nasional. Setelah itu, bermunculan beberapa organisasi kepanduan lainnya yang bersifat lokal.
Pada 20 Mei 1961 dengan bantuan Menteri Ir. Juanda, akhirnya Gerakan Pramuka ditetapkan oleh pemerintah sebagai satu-satunya badan di Indonesia yang diperkenankan untuk menyelenggarakan pendidikan kepramukaan.
Pada 14 Agustus 1961, gerakan pramuka secara resmi diperkenalkan kepada seluruh masyarakat Indonesia . Sejak saat itu, tanggal tersebut selalu diperingati sebagai Hari Gerakan Pramuka.
ADVERTISEMENT
Kata pramuka merupakan akronim dari tiga kata Sanskerta, yakni Praja yang artinya warga, Moeda (muda) yang bermakna mereka yang berjiwa muda, dan Karana artinya kesanggupan, kemampuan, dan keuletan dalam berkarya.
Pramuka sendiri memiliki keanggotaan yang dibagi menjadi beberapa tingkatan. Berikut penjelasan lengkap mengenai usia anggota dari tiap tingkatan Pramuka seperti yang dikutip dari Buku Lengkap Pramuka Khusus Siaga & Penggalang karya Kak Astutiningrum, dkk.,
Usia Anggota Penggalang dan Tingkatan Lainnya
1. Pramuka Siaga
Pramuka siaga adalah tingkat paling dasar dalam pramuka dengan anggota berusia 7-10 tahun. Dengan usia yang masih sangat muda tersebut, pembina akan berperan layaknya orang tua yang mengasuh, membimbing, dan membina anak-anaknya.
Tingkat kecakapan umum pramuka siaga terdiri dari Siaga Mula, Siaga Bantu, dan Siaga Tata. Pendidikan kepramukaan di tingkat siaga menekankan pada terbentuknya kepribadian, dan keterampilan di lingkungan keluarga melalui kegiatan bermain sembari belajar.
ADVERTISEMENT
2. Pramuka Penggalang
Usia anggota Pramuka penggalang berkisar antara 11-15 tahun. Disebut Penggalang karena dikiaskan dengan perjuangan bangsa Indonesia ketika menggalang dan mempersatukan diri untuk mencapai kemerdekaan dengan diadakannya Sumpah Pemuda pada 1928.
Tingkat kecakapan umum Pramuka penggalang terdiri dari Penggalang Ramu, Penggalang Rakit, Penggalang Terap, dan Penggalang Garuda. Pendidikan kepramukaan di tingkat ini lebih menekankan pada terbentuknya kepribadian dan keterampilan dalam mempersiapkan diri untuk terjun dalam kegiatan masyarakat.
3. Pramuka Penegak
Anggota Pramuka Penegak berusia 16-20 tahun. Tingkatan kecakapan pramuka penegak terdiri dari Penegak Temu, Penegak Bantara, dan Penegak Laksana.
Pendidikan di tingkat penegak menekankan pada terbentuknya kepribadian dan keterampilan agar dapat ikut serta dalam membangun masyarakat melalui kegiatan belajar, bekerja kelompok, dan berkompetisi.
ADVERTISEMENT
4. Pramuka Pandega
Pramuka Pandega berisikan anggota yang usianya 21-25 tahun. Tingkatan pramuka ini terdiri atas kecakapan umum, khusus, dan pramuka garuda. Kecakapan umum ditempuh dengan menyelesaikan Syarat Kecakapan Umum (SKU) yang terdiri atas satu tingkat yaitu Pandega.
Kecakapan khusus dicapai dengan menyelesaikan Syarat Kecakapan Khusus (SKK) yang memiliki tiga tingkatan yaitu Purwa, Madya, dan Utama. Setelah menyelesaikan Syarat Kecakapan Umum Pandega maka seorang Pandega dapat menempuh Syarat Pramuka Garuda (Eagle Scout).
Kegiatan Pandega adalah kegiatan yang kreatif, berkarakter, dinamis, progresif, menantang, bermanfaat bagi diri sendiri dan masyarakat di lingkungannya. Kegiatan Pandega berasal dari, oleh, dan untuk Pandega, walaupun tetap di bawah tanggungjawab pembina.
(ANS)
Live Update