news-card-video
28 Ramadhan 1446 HJumat, 28 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna

Waktu Favorit yang Perlu Dihindari untuk Mudik Lebaran

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
24 Maret 2025 17:30 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi puncak arus mudik 2025. Foto: Unsplash/Arif Ramdasuma
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi puncak arus mudik 2025. Foto: Unsplash/Arif Ramdasuma
ADVERTISEMENT
Arus mudik selalu menjadi perhatian utama menjelang Lebaran. Terlebih bagi para perantau yang hendak pulang ke kampung halaman setelah mengadu nasib di kota besar.
ADVERTISEMENT
Tahun ini, jumlah pemudik diperkirakan akan melonjak cukup signifikan. Karena itulah, pemudik perlu mengatur jadwal keberangkatan agar tidak terjebak kemacetan di jalan.
Pertanyaannya, kapan waktu favorit yang perlu dihindari untuk mudik 2025? Berikut prediksi jadwal puncak mudik dan skema lalu lintas yang akan diterapkan oleh pemerintah.

Waktu Favorit yang Perlu Dihindari untuk Mudik

Ilustrasi mudik 2025. Foto: Badan Penghubung Jawa Tengah
Jasa Marga memperkirakan puncak arus mudik akan terjadi pada 26-28 Maret 2025. Sementara puncak arus balik diperkirakan berlangsung pada 6-7 April 2025.
Berdasarkan hasil laporan, pemudik cenderung memilih waktu setelah sahur dan menjelang buka puasa untuk berangkat ke kampung halaman. Namun, kedua waktu ini justru berpotensi menyebabkan kemacetan.
Karenanya, disarankan untuk menghindari waktu-waktu berikut agar tidak terjebak kepadatan jalan:
ADVERTISEMENT
Agar perjalanan lebih nyaman dan lancar, masyarakat diimbau untuk menghindari waktu mudik tersebut. Sebab, berpotensi menimbulkan kemacetan. Apalagi mengingat prediksi lonjakan pemudik tahun ini.
Survei yang dilakukan oleh Badan Kebijakan Transportasi (BKT) Kemenhub menunjukkan bahwa potensi pergerakan masyarakat selama libur Lebaran mencapai 146,48 juta jiwa, atau sekitar 52% dari total penduduk Indonesia.
Karenanya, Kemenhub mengklaim mudik tahun ini akan jadi salah satu yang terpadat. Kabar baiknya, pemerintah sudah mempersiapkan berbagai langkah untuk mengantisipasi lonjakan pemudik ini. Salah satunya dengan menerapkan skema lalu lintas untuk mengurangi kemacetan.
ADVERTISEMENT

Skema Lalu Lintas Mudik 2025

Ilustrasi mudik 2025. Foto: Pexels/Ingo Joseph
Pemerintah telah melakukan koordinasi lintas sektoral guna memastikan kelancaran perjalanan mudik 2025. Di antaranya adalah dengan menerapkan sistem one way dan ganjil-genap.
Menurut buku Jalan Tol (Perencanaan dan Pengoperasian) oleh M. Syarif Prasetia, dkk. (2023), penerapan skema lalu lintas pada jalan tol dapat dilakukan dalam beberapa situasi, salah satunya saat puncak mudik. Langkah ini diterapkan sebagai upaya antisipasi potensi kemacetan.
Berdasarkan informasi dari situs resmi Polri Tribrata, berikut adalah jadwal penerapan rekayasa lalu lintas selama mudik Lebaran 2025:

1. One Way Tol Mudik

ADVERTISEMENT

2. Ganjil Genap Tol Mudik

(SLT)