Ungkapan Hati Elvira yang Kekasihnya Tewas Dibakar Ibu Tiri

Kekasih ungkapkan perasaan dan firasat anehnya sebelum Dana meninggal dunia. Foto: Instagram/@prvdana_

Penemuan dua mayat dalam kondisi hangus di dalam mobil yang terbakar sempat menghebohkan masyarakat. Dua mayat itu ditemukan di jok belakang dalam mobil di Jalan perlintasan Cidahu-Parakansalak, Kampung Bondol, Desa Pondokkaso Tengah, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, pada Minggu siang (25/8).

Setelah melakukan penyelidikan, polisi mengatakan kejadian itu adalah kasus pembunuhan. Sebelum dibakar, kedua korban diculik dan dibunuh pada Minggu (25/8) di rumahnya di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Korban merupakan ayah dan anak, yaitu Edi Chandra Purnama alias Pupung Sadili (54 tahun) dan Adi Pradana alias Dana (23 tahun). Polisi juga berhasil mengamankan empat orang pelaku, satu yang diduga sebagai otak pembunuhan yaitu Aulia Kesuma (35 tahun), yaitu istri Pupung sekaligus ibu tiri Dana, dan tiga orang sisanya sebagai eksekutor.

Kondisi mobil yang terbakar dan di dalamnya ditemukan dua mayat hangus di Kampung Bondol, Desa Pondokkaso Tengah, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Sukabumi, Minggu siang (25/8/2019). Sumber foto: Rawin Soedaryanto

Motif pembunuhan ini diperkirakan akibat masalah utang dan sengketa jual-beli rumah. Aulia meminta Pupung untuk menjual rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, untuk membayar utang, namun Dana menolak.

Tidak hanya mengejutkan masyarakat, kematian tragis Dana pun meninggalkan duka mendalam pada orang-orang terdekatnya. Salah satunya adalah Elvira Amanda Amalia, kekasih Dana.

Melalui fitur Instagram Story di akun Instagramnya, @elviramndml, Elvira mengungkapkan isi hatinya serta keanehan yang dirasakannya sebelum sang kekasih meninggal dunia. Menurut Elvira, dirinya terakhir bertemu secara langsung dengan kekasihnya itu pada Kamis (22/8).

Foto: Tangkapan layar Instagram Story/@elviramndml

Saat itu entah ada angin apa, Dana memberikan Elvira kejutan, yaitu sebuah kalung. Elvira memang menganggap tindakan Dana itu aneh, meski diakui dirinya senang menerima kejutan.

Keeseokan harinya, pada Jumat (23/8), Dana mengabari Elvira melalui pesan instan bahwa dirinya akan pergi main bersama teman-temannya. Dana juga tidak lupa mengabari Elvira bahwa dirinya sudah sampai rumah pada pukul 10 malam.

Keanehan semakin bertambah keesokan harinya, pada Sabtu (24/8). Dana mengirimi Elvira pesan pada pukul 2 dini hari yang baru dibaca Elvira sekitar pukul 7 pagi. Dalam pesean itu, Dana hanya mengatakan bahwa ada saudaranya yang datang ke rumah.

"'ada sodara aku eirumah lg ngobrol' feeling gua tumben amat nih anak typo. Tapi masih positif thinking aja," tulis Elvira dalam unggahan Instagram Story-nya.

Sayangnya, sepanjang hari Sabtu itu Elvira tidak bisa menghubungi Dana karena ponselnya tidak diangkat saat dihubungi. Padahal menurut Elvira, sesibuk apapun Dana, biasanya ia pasti mengangkat panggilan telepon dari Elvira.

Keanehan itu membuat Elvira tidak bisa tidur hingga akhirnya baru bisa terlelap pukul 6 pagi. Padahal Elvira harus bangun pukul 9 pagi untuk bekerja. Saat tertidur, Elvira pun bermimpi bertemu Dana yang sedang tersenyum.

Pada Minggu malam (25/8), yaitu hari kejadian, Elvria memutuskan untuk mengunjungi rumah Dana bersama teman-temannya. Rumah Dana tampak dalam keadaan normal dari luar, namun ada keanehan saat mereka masuk ke dalam.

Elvira dan teman-temannya menemukan kamar Dana dalam kondisi hancur. Elvira dan teman-teman langsung menuju ke rumah sakit terkedekat, untuk mengecek apakah sesuatu yang buruk telah terjadi pada kekasihnya itu.

Pada Selasa (27/8), Elvira akhirnya mendapat kabar bahwa Dana sudah meninggal dunia. Elvira mengaku sempat menolak percaya bahwa kekasihnya sudah pergi selama-lamanya dengan tragis.

Demi mengenang kekasihnya, Elvira juga unggah foto dirinya dan Dana berdampingan dengan pakaian saat mengenakan pakaian tradisional. Dalam keterangan unggahan itu, Elvira menceritakan bahwa Dana adalah sosok multitalenta dan suka bercerita.

Dana juga diceritakan sebagai sosok pria pekerja keras dan perhatian kepada kekasihnya. Elvira juga menceritakan bahwa ayah dan ibu kandung Dana adalah sosok yang ramah dan mau membuka diri pada Elvira.

"Tapi sekarang kamu udah tenang, Allah lebih sayang kamu dan papamu❤️, aku selalu doain kamu. Dan aku pastiin yang bikin kamu kayak gini bakal ngerasain hal yang sama😔. Semua org sayang banget sama kamu dan doain kamu. Sering mampir dimimpiku kalo aku kangen." tulis Elvira di akhir pesannya.

(rin)

Baca lebih banyak informasi mengenai berita artis/berita heboh/info bola/dan lifehack lebih nyaman di aplikasi kumparan.

Download aplikasi Android di sini.

Download aplikasi iOS di sini.