Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Kim Heechul Geram, Buru Pelaku Ujaran Negatif di Dunia Maya
29 September 2020 13:43 WIB
Tulisan dari Berita KPOP tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Ia dikenal tidak hanya sebagai penyanyi saja, melainkan juga aktif sebagai model, aktor hingga menjadi video jocky (VJ). Sayangnya, karir yang kian naik justru membuat hidupnya tidak pernah tenang. Setiap hari ia harus kuat menerima ujaran negatif dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Kim Heechul Akan Jebloskan Haters Ke Penjara
Dilansir dari beberapa media, Kim Heechul nampaknya kian serius mengikuti jejak Solois ternama IU untuk memburu para netizen yang kerap mengirimkan komentar kurang baik. Pasalnya ia sudah geram dan tidak tahan lagi menghadapi para pelaku ujaran negatif yang sering menyerangnya lewat dunia maya.
Kim juga beberapa waktu lalu sempat mengunggah foto dokumen-dokumen bukti yang akan menguatkan laporannya pada pihak berwajib ke akun instagram pribadinya @kimheenim . Selain itu, ia juga ingin memberikan kabar kepada penggemarnya bahwa bukti yang mereka bantu kumpulkan benar-benar akan digunakan oleh Heechul.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut seperti yang diwartakan oleh Allkpop, Kim Heechul menuturkan jika komentar-komentar negatif yang ditujukan kepadanya sangat menyakitkan. Tak main-main, pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab tersebut bahkan ada yang mengancam akan membunuhnya. Jahatnya lagi mereka yang mencibir dan mengancam Heechul juga sering menyeret nama teman dekatnya, Goo Hara dan Sulli. Pastinya Klover tahu jika kedua teman dekat Kim tersebut telah meninggal.
Kim tidak hanya sekadar menggertak tanpa tindakan nyata. Dia beserta penggemarnya telah berhasil mengumpulkan bukti tak kurang dari 10.000 bukti. Jumlah yang fantastis tersebut berhasil ia kumpulkan bersama fansnya sejak April lalu. (AA)