Apakah Penggunaan Sarung Tangan saat Bersepeda Motor Bisa Menangkal Corona?

Sarung tangan motor berbahan kulit Foto: dok. Istimewa

Penggunaan sarung tangan motor saat mengendarai sepeda motor menjadi suatu hal yang wajib saat diberlakukannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Hal itu tercantum pada ayat 5 pasal 18 huruf (c) mengatur mengenai pengendara sepeda motor wajib menggunakan masker dan sarung tangan.

Ilustrasi menggunakan sarung tangan. Foto: Fitra Andrianto/kumparan

Namun, apakah penggunaan sarung tangan saat mengendarai sepeda motor dapat menangkal virus corona?

Menurut dr. Fariz Nurwidya, SpP, PhD, dari Perhimpunan Dokter Paru Indonesia, sarung tangan bukanlah prioritas dan lebih baik tetap fokus dengan mencuci tangan yang rutin dan benar.

Secara psikologis memang ada manfaat perlindungan dalam menggunakan sarung tangan, contohnya tangan otomatis tidak langsung memegang mulut, hidung dan mata serta tidak bersentuhan langsung dengan barang-barang dan tangan orang lain.

Ilustrasi Cuci Tangan. Foto: Shutter Stock

Akan tetapi, menjadi tidak benar jika sarung tangan dikatakan menjadi alat perlindungan yang efektif bagi pengguna sepeda motor.

Sebaiknya, setelah penggunaan sarung tangan, tetap mencuci tangan dengan air mengalir setelah sampai tujuan dengan menggunakan sabun selama 20 detik, dan harus tetap diingat untuk tidak memegang mulut, hidung dan mata.

Mencuci sarung tangan dengan deterjen dan menjemurnya dibawah sinar matahari harus sering dilakukan juga, untuk mewaspadai virus corona pada sarung tangan motor Anda.(kur)