Waktu Evakuasi Lion Air JT 610 Diperpanjang

Konpers Kabasarnas M. Syaugi terkait evakuasi korban dan bangkai pesawat Lion Air JT-610. (Foto: Iqbal Firdaus/kumparan)

Berita terbaru. Kepala Basarnas Marsekal Madya M Syaugi menyatakan pihaknya akan memperpanjang waktu operasi evakuasi pesawat dan korban Lion Air JT 610 yang jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat, selama tiga hari.

"Jadi kami putuskan operasi evakuasi diperpanjang 3 hari sejak besok. Hari ini hari ketujuh, kita tambah 3 hari lagi. Mudah-mudahan dengan tiga hari ini, dengan sinergitas yang tinggi bisa segera menyelesaikan operasi ini," kata Syaugi di JCIT 2, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (4/11).

Perpanjangan waktu untuk evakuasi diputuskan setelah tim SAR gabungan mengevaluasi dan melihat langsung kondisi di lokasi pencarian korban dan badan pesawat Lion Air JT 610. Terlebih, pihaknya masih terus menemukan bagian tubuh korban.

"Hari ini adalah operasi hari yang ketujuh. Setelah kami evaluasi, dengan kami tadi melihat ke TKP, kami rapatkan dengan beberapa staf, berdasarkan masukan dari lapangan yang begitu banyak masih seperti tadi malam contohnya, 20 lebih kantong jenazah," jelas Syaugi.

Syaugi juga menuturkan, untuk potongan tubuh korban pesawat Lion Air JT 610 yang sudah ditemukan, segera dibawa ke posko di JCIT 2, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Follow akun Berita Terbaru untuk mendapat informasi terbaru di kumparan!