Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
3 Contoh Argumen pada Teks Eksposisi
27 November 2022 21:44 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dalam mempelajari berbagai jenis teks bahasa Indonesia, kita mungkin memahami bahwa contoh argumen pada teks eksposisi adalah yang berisi fakta untuk menjabarkan informasi. Ini sesuai dengan pengertian teks eksposisi sebagai teks yang berisi informasi dan pengetahuan yang ditulis secara singkat dan padat, juga disertai pendapat dari penulisnya.
ADVERTISEMENT
Contoh Argumen pada Teks Eksposisi
Secara sederhana, bisa disimpulkan bahwa teks eksposisi berisikan berbagai penilaian, dorongan, atau ajakan-ajakan tertentu kepada pembaca.
Mengutip dari buku Teks Laporan Hasil Observasi & Teks Eksposisi, Dinda Husnul Hotimah, dijelaskan bahwa teks eksposisi merupakan bentuk tulisan yang sering digunakan dalam menyampaikan uraian ilmiah dan tidak berusaha mempengaruhi pendapat pembaca.
Sebelum melihat beberapa contoh argumen pada teks eksposisi adalah beberapa fakta dengan informasi, sebaiknya kamu ketahui dulu fungsi argumen dalam teks eksposisi tersebut.
Pada teks eksposisi, argumen umumnya berisikan beberapa bukti yang merujuk pada fakta dan data untuk mendukung pernyataan atau pendapat yang disampaikan dalam tesis. Secara umum, penulis menyampaikan pengembangan dari pendapat yang dikemukakan.
ADVERTISEMENT
Berikut beberapa contoh argumen pada teks eksposisi.
1. Argumen:
Sejarah perlunya memperingati Hari Pahlawan bermula dari perlawanan arek-arek Suroboyo pada 10 November 1945. Dengan senjata bambu runcing, mereka melawan penjajah yang sudah menggunakan senjata canggih termasuk pesawat terbang. Kemudian, diikuti dengan perlawanan di berbagai daerah, termasuk di Sumatra Utara dan khususnya di Kota Medan yang dikenal dengan pertempuran di Medan Area, Jalan Bali.
Tesis:
Setiap negara mempunyai pahlawan. Cara terbaik menghargai pahlawan adalah tidak melupakan jasa-jasanya. Itu sebabnya kita perlu memperingati Hari Pahlawan setiap sepuluh November agar bisa mencontoh semangat juang. Kita juga dapat mencontoh keikhlasan mereka saat berjuang melawan penjajah.
2. Argumen:
Sampai saat ini, ada cukup banyak teori yang sudah dikemukakan untuk mengungkap misteri terkait segitiga bermuda.
ADVERTISEMENT
Tesis:
Jika dilihat dari segi ilmiah, ada yang berpendapat bahwa segitiga bermuda memiliki gelombang magnet yang sangat kuat hingga dapat menenggelamkan apa saja yang melintas. Ada juga yang berpendapat bahwa segitiga bermuda merupakan kerajaan jin.
3. Argumen:
Pengelolaan hutan tidak menunjukkan adanya tanda-tanda perbaikan dibandingkan tahun sebelumnya. Sebaliknya, kecenderungannya justru semakin memburuk. Kebakaran hutan masih terus terjadi dan penebangan liar semakin meningkat. Diperburuk lagi dengan rencana pembukaan lahan hutan lindung bagi pertambangan. Keadaan tersebut jelas menambah suram nasib hutan.
Tesis:
Jika pemerintah tidak mampu bertindak cepat dalam sepuluh tahun mendatang, hutan di pulau Sumatera akan musnah. Hilangnya hutan Sumatera secara otomatis akan diikuti oleh musnahnya hutan Kalimantan.
Dari beberapa contoh tadi, bisa dipahami bahwa memang benar bila contoh argumen pada teks eksposisi adalah yang berisi fakta dan data untuk menjabarkan informasi. (DNR)
ADVERTISEMENT