Konten dari Pengguna

3 Lembaga Penegak Hukum yang Ada di Indonesia dan Perannya Masing-Masing

Berita Terkini
Penulis kumparan
22 Juli 2023 19:35 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi lembaga penegak hukum, sumber foto: Pexels/Rosemary Ketchum
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi lembaga penegak hukum, sumber foto: Pexels/Rosemary Ketchum
ADVERTISEMENT
Indonesia sebagai negara hukum memiliki beberapa lembaga penegak hukum yang bertugas menjaga dan menegakkan keadilan dalam sistem peradilan. Tanpa adanya penegak hukum, maka tidak akan tercapai kedamaian di masyarakat.
ADVERTISEMENT
Mengapa demikian? Karena masyarakat akan cenderung main hakim sendiri. Di Indonesia terdapat beberapa lembaga penegak hukum dengan fungsi dan peranan masing-masing.

3 Lembaga Penegak Hukum yang Ada di Indonesia

Ilustrasi lembaga penegak hukum, sumber foto: pexels/Sora Shimazaki
Dalam buku Sistem Peradilan di Indonesia dalam Teori dan Praktik, Adi Sulistiyono (2018), dijelaskan bahwa terdapat beberapa lembaga penegak hukum yang ada di Indonesia.
Masing-masing lembaga memiliki fungsi dan peran masing-masing. Antarlembaga juga melakukan kolaborasi demi menciptakan keadilan di negara Indonesia.
Berikut ini adalah tiga lembaga penegak hukum yang ada di Indonesia lengkap dengan perannya masing-masing.

1. Kepolisian Negara Republik Indonesia (POLRI)

Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) adalah lembaga yang bertanggung jawab dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di Indonesia.
Polri berperan penting dalam menjaga stabilitas negara, mencegah dan menanggulangi kejahatan, serta memberikan perlindungan dan pelayanan kepada masyarakat. Polri juga menjalin kerja sama dengan lembaga hukum di negara lain untuk penanganan kasus-kasus transnasional.
ADVERTISEMENT

2. Kejaksaan Agung (KEJAGUNG)

Kejaksaan Agung adalah lembaga yang berfungsi sebagai penuntut umum dan pelaksana putusan pengadilan. Kejaksaan memiliki wewenang untuk menyelidiki perkara pidana dan membawa perkara tersebut ke pengadilan.
Kejagung memiliki peran untuk melakukan penyelidikan dan menentukan apakah suatu perkara pidana layak untuk diperiksa di pengadilan. Jika layak, mereka bertindak sebagai penuntut umum dalam sidang pengadilan.
Setelah pengadilan menjatuhkan putusan, Kejaksaan bertanggung jawab untuk melaksanakan putusan tersebut, baik berupa penjatuhan hukuman, pemulihan kerugian negara, maupun tindakan lainnya.

3. Mahkamah Agung Republik Indonesia

Mahkamah Agung (MA) Republik Indonesia merupakan lembaga peradilan tertinggi di Indonesia. MA bertugas untuk menjaga konsistensi dan kepastian hukum serta memastikan keselarasan keputusan pengadilan di seluruh wilayah Indonesia.
ADVERTISEMENT
Tiga lembaga penegak hukum di Indonesia tersebut memiliki peran masing-masing yang sangat vital dalam proses penegakan hukum. (WWN)