3 Tema dalam Seni Lukis yang Mudah Dipahami

Tema dalam Seni Lukis yang Mudah Dipahami, Foto: Unsplash.

Salah satu karya seni yang memiliki nilai jual yang cukup tinggi adalah seni lukis. Satu lukisan saja bisa terjual dengan harga yang begitu mahal. Hal ini karena membuat sebuah lukisan yang indah dan penuh makna tidak begitu mudah. Seni lukis ini tergolong sebagai karya seni dua dimensi. Di mana seni lukis memiliki karakteristik tersendiri seperti bahan, corak, teknik dalam pengerjaannya. Sehingga tidak sembarangan orang bisa membuat karya seni lukis yang satu ini. Dalam seni lukis ini juga terdapat tema yang berbeda-beda. Sebutkan 3 tema dalam seni lukis! Simak jawaban selengkapnya di ulasan berikut ini.

Dikutip dari buku Seni Lukis Pamflet Di Tengah Ketidakadilan karya Tri Aru Wiratno karya 2019: 67), tema adalah pokok pikiran dalam sebuah cerita yang hendak disampaikan pengarang melalui sebuah karyanya. Tema ini juga diartikan sebagai gagasan atau amanat utama yang menjalin struktur isi sebuah karya seni.

Seni lukis adalah bagian dari kehidupan realitas sosial budaya manusia, yang selalu memberikan dimensi yang lebih luas dan memberikan pemahaman yang lebih baik sebagai sebuah kesadaran di dalam melihat kehidupan dan permansalahan hidup masyarakatnya.

Realisme di dalam seni rupa berarti menampilkan subjek dalam suatu karya sebagaimana tampil dalam kehidupan sehari-hari tanpa tambahan embel-embel atau interpretasi terentu. Maknanya bisa pula mengacu pada usah dalam seni rupa untuk memperlihatkan realitas, kebenaran, bahkan tanpa menyembunyikan hal yang buruk sekalipun. Seni terletak di antara gagasan dan cita-cita.

Baca Juga: Tujuan Berkarya Seni Lukis beserta Komponennya

Tema dalam Seni Lukis yang Mudah Dipahami

Tema dalam Seni Lukis yang Mudah Dipahami, Foto: Unsplash.

Dalam membuat seni lukis tentunya akan disesuaikan dengan tema yang diinginkan. Terdapat banyak tema yang bisa diambil di kehidupan ini. Berikut tema yang biasa digunakan dalam membuat seni lukis:

1. Hubungan antara manusia dengan dirinya

Tema ini memfokuskan pada seni lukis untuk menuangkan ide atau gagasan dari seniman itu sendiri. Biasanya, seniman menggunakan potret wajah dirinya sendiri sebagai objek atau subjek lukisan.

2. Hubungan antara Manusia dengan Manusia Lain

Seni lukis ini biasanya mengekspresikan cita-rasa keindahan menggunakan orang-orang yang ada disekitarnya. Seniman dapat menggunakan orang-orang terdekat seperti istri/suami, anaknya, orangtua, saudara, teman atau siapapun itu.

3. Hubungan antara Manusia dengan Alam Sekitarnya

Alam merupakan objek yang sangat menarik, hubungan antara manusia dengan alam merupakan tema yang sering diangkat. Seniman dapat menemukan objek atau subjek yang menarik untuk menjadi tema lukisannya, seperti pemandangan gunung, hutan, laut, sungai, perkampungan, hingga kota.

Fungsi Seni Lukis

Secara umum seni lukis ini memiliki dua fungsi, yaitu sebagai berikut:

1. Fungsi sosial

Fungsi sosial ini terlihat apabila dapat memberikan kegunaan bagi banyak orang. Syaratnya seorang seniman harus berhasil menunjukan nilai sosial dan diterima baik oleh masyarakat.

2. Fungsi individual

Seni lukis yang dihasilkan dari ekspresi, ide, dan perasaan ini akan memuat kebutuhan jasmani dan rohani seniman itu sendiri. Karya snei ini juga dapat diakui orang lain dan penikmat seni lainnya.

Demikianlah penjelasan mengenai tema karya seni lukis yang bisa kamu jadikan sebagai referensi. Semoga bermanfaat! (Umi)