Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
3 Upacara Adat Sunda yang Jadi Warisan Kebudayaan
27 Juli 2022 21:05 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Mengenal Upacara Khas Adat Sunda
Setiap suku pasti memiliki seni dan kebudayaan yang diturunkan secara turun-temurun. Kebudayaan tersebut khas hanya terdapat di suku tersebut saja. Dikutip dari buku Suku Bangsa Dunia dan Kebudayaannya yang ditulis oleh Pram (2013: 73), berikut adalah upacara adat Sunda yang jadi warisan kebudayaan:
1. Seren Taun
Seren Taun merupakan upacara adat panen padi masyarakat Sunda yang dilakukan tiap tahun. Upacara ini berlangsung secara khidmat dan semarak di berbagai desa adat Sunda. Adapun upacara adat Seren Taun ini dilakukan sebagai bentuk syukur kepada Sang Pencipta. Beberapa desa adat Sunda yang menggelar Seren Taun tiap tahunnya, antara lain Desa Cigugur, Kasepuhan Banten Kidul, Desa adat Sindang, Desa Kanekes, dan Kampung Naga.
ADVERTISEMENT
2. Meuleum Harupat
Upacara ini melambangkan harapan agar kedua mempelai selalu rukun dalam hidup berkeluarga, dijauhkan dari amarah satu sama lain. Harupat merupakan lidi daun enau yang dibakar oleh mempelai wanita untuk membuang masalah dalam kehidupan kita.
3. Injak telur
Sama dengan upacara adat Jawa, upacara Sunda juga memiliki Injak Telur sebagai bentuk kesanggupan mempelai pria untuk menjadi kepala keluarga yang baik dan bertanggung jawab, sedangkan mempelai wanita memperlihatkan baktinya kepada suami.
Demikian 3 upacara adat Sunda yang jadi warisan kebudayaan yang wajib kita lestarikan. Semoga informasi di atas bermanfaat! (CHL)